Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh bismillahirrahmanirrahim part 18.
Maaf sebenarnya agak sibuk dikit hari ini tapi tak apa karena banyak yg DM ana juga minta dilanjutkan, jadi ana lanjutkan 😅Maaf klo ada typo dan mohon dukungannya untuk cerita ini
Jangan lupa share cerita ana ke teman teman kalian yaa, biar ikut baca juga hehe. Jangan lupa vote, komen, dan follow ana yaa
Happy reading
"Li, aku ga kuat" ucap reyhan terakhir kalimatnya lalu pingsan
"Kak Ali, bang reyhan pingsan cepatan kak kita kerumah sakit" ucap syifa nangis dengan kondisi reyhan
"Iya syifa" ucap ali lalu melajukan mobil itu
Dirumah sakit
Sesampainya dirumah sakit, Ali turun dari mobil untuk memanggil dokter dan suster untuk segera ke mobil reyhan dan reyhan pun diangkat badannya lalu diletakkan dibrankar
"Ayo sus cepetan" ucap ali sambil membantu suster mendorong brankar
"Iya mas" ucap suster
Diikutin oleh Syifa dan tak lupa teman temannya baru sampai lalu mengikuti nya
Langkah ali saat melanjutkan dorong brankar dihentikan oleh perawat
"Maaf mas, maaf tunggu diluar mas tidak bisa masuk kedalam dan kami akan tangani pasien ini" ucap suster
"Lakukan yang terbaik buat saudara saya" ucap ali
"Baik bu, kami akan berusaha semaksimal mungkin" ucap perawat itu dan kembali mendorong brankar untuk masuk ke dalam ruangan darurat
"Kak Abang reyhan baik baik aja kan??" Tanya syifa
Ali pun berjongkok depan Syifa lalu berkata
"Iya, Abang reyhan akan baik baik saja, Abang reyhan kan jagoan" ucap ali
Beberapa menit kemudian dokter pun keluar dan menghampiri ali
Ceklek..
"Dok bagaimana keadaan saudara saya??" Tanya ali
"Alhamdulillah pasien baik baik saja, hanya sekedar alergi saja yang membuat beliau seperti ini" ucap dokter
"Alergi?? Reyhan alergi apa dok??" Tanya ali lagi
"Alergi kepiting" ucap dokter
"Hah?? Baru tau saya klo ada alergi kepiting, tapi pantesan aja wajahnya sangat mucat dan merah tadi, itu penyebabnya" ucap ali
"Nah dari itu harus dihindari ya mas" ucap dokter
"Oh iya satu lagi, soal amnesia nya mas perlahan lahan ya kasihnya biar pasien juga bisa tenang untuk mengingat nya kembali" ucap dokter
"Baik dok terimakasih atas infonya" ucap ali
"Sama sama dan pasien juga boleh pulang sekarang, klo begitu saya permisi" ucap dokter
"Silahkan dok terimakasih" ucap ali
Ali dan Syifa masuk keruangan sementara yang lain diluar sana, saat masuk Ali melihat reyhan yang sudah sadar tetapi ia melihat reyhan bengong dan tatapan nya kosong
"Assalamu'alaikum" ucap ali dan syifa
Reyhan tidak menjawab salam mereka berdua
"Bang reyhan kenapa??" Ucap syifa
"Kak Ali gatau Syifa, bentar kakak mau nanya seseorang dulu" ucap ali lalu mengeluarkan handphone nya
"Ok kak" ucap syifa
KAMU SEDANG MEMBACA
DUA ANAK KEMBAR YANG TERPISAH | Ali & Gus Reyhan |
Narrativa generaleCerita ini menceritakan seorang anak kembar yang memiliki sifat bertolak belakang pada kehidupannya masing-masing, tetapi mereka terpisah saat mereka masih bayi?? Kini mereka mempunyai orang tua yang jauh berbeda dengan sih kembar bernama Ali Fahrez...