bab 5🌸

2 0 0
                                    

Haiii,udah lama nih gak update happy reading ☺️
.
.
.

Jadilah reader's yang bijak vote dan komen ☺️🙏

Bel pulang sudah berbunyi waktunya para segerombolan siswa siswi SMA BAKTI WIJAYA bergegas untuk pulang.

"Eh Nat,pulang bareng gue ya,gue mau mampir kangen banget sama Tante sama om" gumam Naya.

"Boleh,tapi mungkin mama sama papa belum pulang,ajak yang lain juga biar rame". Kata Nata

"Ide bagus. Kalian mau mampir kerumah Nata gak?  Tanya nata

"Boleh deh,mumpung lagi free juga.kata Syifa dan meminta pendapat Rafa dan kawan kawan.dan dia ngguki oleh mereka.

"Tumben bang Lo mau ikut,biasanya kan Lo gak pernah mau ikut".heran Syifa kepada Rafa. Yang membuat Baim tertawa.

"Emang kenapa kalo gue ikut". Sewot Rafa dan segera pergi dengan tanpa aba aba menarik tangan Nata dan membuat mereka menganga. Nata yang kaget pun langsung memberontak.

Sepanjang koridor Nata terus memberontak dan menarik tangan nya untuk lepas dari genggaman Rafa.

"Ihh Rafa lepas,apaan sih kenapa Lo narik narik tangan gue".kesal Nata

"Lo mau pulang kan?" Tanya Rafa dan diangguki oleh Nata. "Yaudah ayok bareng sama gue".

"Ih gak mau gue mau sama,Naya.

"Gak bisa Lo balik sama gue,lagian di mobil juga udah gak muat Arga sama Baim nebeng di mobil Naya,trus emang Lo mau dempet dempetan Sama Arga dan baim.jadi Lo bareng sama gue".jelas Rafa

"Kenapa Lo ngajak gue bukannya Syifa adek Lo  atau teman teman lo.ooh jangan jangan Lo suka ya sama gue?  Tanya Nata menatap Rafa dengan penuh curiga.

Rafa tertawa kecil dan mendekatkan wajahnya hingga nata dapat merasakan deru napasnya rafa entah mengapa membuat dadanya bergemuruh hebat.

" Kalo iya kenapa? Lo mau jadi pacar gue? Tanya Rafa membuat nata bergidik ngeri mendengar suara berat Rafa yang masuk ke telinganya dan segera berlari untuk menghindari Rafa agar tidak melihat wajah merahnya.rafa yang melihat itu pipi Naya merona lantas berkata dalam hati "Lo bakalan jadi milik gue Natasha" sembari menatap punggu Nata yang kian menjauh.

Setelah kejadian tadi di koridor nata pulang bersama Rafa karena di paksa.sepanjang perjalanan pun tak ada suara nata yang tengah menikmati semilir angin yang menerpa wajahnya serta rambut yang berterbangan membuat Rafa yang melihat dari kaca spion tersenyum devil dibalik helm fullface nya ia sengaja melajukan motornya membuat nata terpelonjak dan refleks memeluk Rafa dengan erat tanda ia ketakutan.

"Apaan si Raf,Lo mau modus yaa".kesal nata. Dan Rafa hanya tertawa melihat wajah kesal nata.

sampainya dipekarangan rumah mewah milik Nata, rumahnya sepi hanya ada pak satpam di pos dan bi inem di dalam rumah.nata pun mengajak teman temanya untuk masuk dan mempersilakan mereka untuk duduk.

"Assalamualaikum,Nata pulang" seru nata

"Wa'alaikumsalam,non udah pulang! Owalah ada tamu juga bibi buatin minum yaa sebentar".

"Iya bi,buatin minum dan ambilin cemilan buat mereka juga yaa.

"guys,aku ke atas dulu mau ganti baju,kalian have fun yaa panggil bibi aja kalo kalian perlu apa apa". Jelasku dan mereka mengangguk.

seketika tatapan ku beralih ke Rafa yang memandang ku tersenyum penuh arti akupun segera menuju tangga untuk pergi ke kamarku untuk menghindari tatapan Rafa yang penuh arti.dibalik itu ada Baim dan Arga yang melihat gerak gerik mereka.

"Lo kenapa raf Mandang nata kayak gitu? Gak kayak biasanya Lo mandang cewe lama trus pake senyum lagi" tanya Baim dengan penasaran nya.

Rafa hanya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal karena perlakuan nya terciduk oleh Baim.

"Lo suka sama nata raf? Tanya Arga to the point Rafa kaget dan menatap Arga dengan tatapan sinis dan tajam.

"Udahlah gue tau dari gerak gerik Lo tadi di kantin yang natap dia sambil tersenyum trus tadi bahkan gue liat Lo sama nata tadi di koridor,trus tadi di jalanan gue liat Lo ketawa bareng sama nata".jelas Arga yang membuat Rafa diam dan teman²nya menatap Rafa seolah bertanya.

"Kalo Lo beneran suka sama nata perjuangin Raf,mumpung sahabat gue jomblo dan dia gak pernah pacaran.lo harus bikin dia bahagia sebelum curut curut di sekolah kita deketin nata".jelas naya

"Nah bener tuh bang gue setuju Lo sama nata". Kata syifa sambil mencomot cemilan dari toples.

"Jangan sampe gue duluan yang bakalan bikin nata jatuh cinta sama gue". Perkataan Baim yang membuat Rafa dan arga menabok kepalanya dengan bantal sofa.
"

Becanda kali,gue gak mungkin ngambil punya temen gue".

"Awas aja Lo kalo deketin nata,gue habisin Lo" kata Rafa dengan tatapan tajam yang membuat Baim bergidik ngeri.

Nata turun dengan menggunakan hotpants dan kaos oversize warna pink dengan rambut yang di cepol dan duduk di samping Rafa yang kebetulan itu adalah tempat yang kosong.rafa yang melihat celana pendek nata langsung menatap tajam ke arah nata.nata yang melihat itu langsung mengernyitkan dahinya seolah bertanya.

"Ngapain sihh pake celana begituan,Lo gak liat Baim matanya mau keluar liat Lo pake celana gituan,sana ganti" jelas Rafa menatap tajam Baim,Baim yang di kejutkan dengan perkataan Rafa pun langsung mengalihkan matanya ke arah lain.

"Emang kenapa,orang gue juga biasa pake ini.lagian Lo siapa ngatur ngatur gue". Kata Nata
Rafa yang mendengar itu pun langsung diam dan tak berkutik namun tatapan tajam dia beralih ke teman² nya yang menahan tawa.

Mereka melanjutkan bercakap cakap dan mendengarkan Baim bercerita dengan cerita lucu nya dan sesekali mereka tertawa. Rafa melihat nata tertawa membuat hatinya menghangat baru kali ini ia luluh dengan seorang wanita yang bahkan baru ia kenal hari ini dan merasakan jantungnya berdetak ketika berada di dekat nata.

"Bang pulang yuk,takutnya bunda nyariin soalnya kita kan gak pamit.kalian mau pulang juga gak?". Kata Syifa dan di angguki oleh Rafa dan teman-teman nya

"Iyaa Nat, udah mau sore juga nanti kapan kapan kita mampir lagi.titip salam buat Tante sama om yaa".kata Naya

"Yaudah oke,gue anter sampai depan".kata Nata sambil berjalan menuju pintu depan.

Mereka pun berjalan menuju mobil dan berpamitan kepada nata. Rafa yang berjalan menuju motornya lantas mendekati nata dan berbisik kepada nata
"Besok pagi Lo berangkat sama gue titik gak ada penolakan gue jemput jam 6.30 udah siap".
Nata kesal ingin menolak tapi Rafa sudah melajukan motornya ke luar gerbang.di balik kaca spion motornya dia melihat nata dengan raut wajah yang kesal lantas tersenyum dibalik helm nya.

Wahh udah mulai jatuh cinta nih🤣
Jangan lupa vote teman teman karena vote kalian buat aku makin semangat buat up🤍

NARAFATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang