22b

1.5K 85 1
                                        

Setelah Moza tertidur Chanisa meninggalkan kamar si sulung kembali ke kamar Matthew

"Mi, udah bobo adeknya?" Tanyanya

"Bobo dari mana bu, ini muka nya aja masih cerah banget, si teteh tuh yang udah bobo"

"Udah selesai emang video call nya?" Tanya wanita itu membawa Matthew ke gendongannya

"Udah, mbak Mo keluar gak lama selesai"

Chanisa mengangguk, "Mi, tolong gendongin Ichell nya ke kamar saya dong"

"Siap bu"

Mia menggendong Michelle memindahkannya ke kamar utama

"Makasih Mi" ucap Chanisa

"Lanjut bu, saya permisi dulu udah ngantuk juga"

"Iya, tapi pastiin dulu yah pintu belakang ditutup"

"Siap bu, permisi"

Mia pun keluar meninggalkan kamar tersebut.

"Kok adek belum bobo sih hm?" Tanya Chanisa pada Matthew dipangkuannya, bayi itu hanya menyengir menunjukkan gigi nya yang baru tumbuh

"Adek mau nen? Biar adek bobo?"

"Nyen"

Chanisa terkekeh, membaringkan Matthew di kasur lalu menyusui sibungsu

Baru saja wanita itu hendak ikut memejamkan matanya, dering ponselnya mengalihkan tensinya

Panggilan video dari sang suami.

"Tumben nih orang, biasanya sekali sehari doang" Chanisa segera mengangkat panggilan tersebut

"Hai, lagi apa sayang?"

"Boboin adek"

"Adek belum bobo?"

Chanisa menggeleng, "Masih melek ini" wanita itu mengarahkan kameranya pada Matthew

"Udah ngantuk dia tuh yang"

"Iya emang" Chanisa kembali mengarahkan kamera pada wajahnya.

"Tumben kamu videocall lagi"

"Tadi kan gak sempat ngobrol sama kamu, how was your day mamih?"

"Kinda good, adek gak rewel hari ini jadi aku bisa kerja, Ichell gak masuk sekolah karena perutnya sakit"

"Iya tadi dia udah cerita gak masuk sekolah"

"Yang kamu emang gak bisa pulang yah? Mbak sampe nangis tadi dikamarnya"

"Aku pulang"

"Beneran?"

Mark mengangguk, "Gak tega kalo gak nonton, ini lomba archery pertamanya, aku juga udah janji kemaren, biarlah rugi uang dari pada aku rugi moment tumbuh anakku"

"Iya, giliran si Moza lo usahain balik, gue dari kemaren nyuruh lo balik, lo pura-pura budek"

"Ck, beda lah itu. Kamu alesannya gak jelas, ini kan jelas"

"Iya, kalo aku kangen kamu emang gak jelas buat kamu, orang kamu udah gak sayang sama aku"

"Dih dih, kayak ABG suaminya kerja juga bukan ngapa-ngapain"

"Gitu aja kamu terus dari dulu, kalo aku bilang kangen kamu anggep angin lalu, aku terus yang ngalah sampe kamu punya waktu buat aku"

"Udah ah, jadi kemana-mana bahasannya. Mamah udah hubungin kamu belum?"

"Belum, hubungin kenapa?" Tanya Chanisa mengernyitkan keningnya

"Opal masuk rumah sakit, tapi jangan bilang-bilang Ichell yah"

Leter M (HAM Sequel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang