ROULLATE YOUR COUPLE - MARKMIN, NOREN, JIHYUCK

3. First Date

"Jaemin, apakah kau sibuk?" Tanya Mark, yang saat ini tengah menatap Jaemin yang tengah sibuk merapihkan barangnya.

Saat ini kelas terakhir telah berakhir, dan seluruh mahasiswa dan mahasiswi pun langsung bergegas menuju rumah mereka masing-masing. Ya walaupun ada sebagian yang pulang ke asrama.

Jaemin yang sedang merapihkan bukunya, untuk di masukkan ke dalam tas pun berhenti sejenak. Ia berusaha mengingat apakah dirinya ada janji selesai kelas, atau tidak.

Setelah lamanya berfikir, ia pun menggelengkan kepalanya, guna menanggapi pertanyaan yang di berikan Mark. "Eum... tidak ada, Mark. Emangnya kenapa?" Tanya balik Jaemin, setelah menjawab pertanyaan yang di berikan pria ini. Ia juga melanjutkan kembali kegiatannya yang sempat tertunda.

"Kalau begitu, bisakah kau menemani diriku ke suatu tempat?" Tanya Mark terlebih dahulu, memastikan apakah wanita yang ada di hadpaannya ini bisa, sebelum memberi tau dimana tempat itu.

Namun naasnya Jaemin ini bukannya menjawab pertanyaan yang di berikan, ia malah menanyakan kembali mengenai destinasi mereka. "Ke mana?" Tanya Jaemin, yang lebih penasaran kemana mereka akan pergi.

"Ada deh. Aku akan membawa dirimu ke tempat yang kau sukai." Jawab Mark, yang masih enggan untuk memberi taukan destinasi mereka.

"Bukan kah aku tidak bisa untuk berkata tidak? Aku ini kekasih kamu, bukan? Ya walaupun kekasih karena roullate." Ucap Jaemin, di akhiri kekehan di akhir kalimat.

Sedangkan Mark langsung menggaruk tengkuk belakangnya yamg tidak gatal. Ia kikuk mengenai perkataan wanita yang ada di hadapannya ini, yang ada benarnya juga. Kenapa bisa ia lupa akan hal itu?!

"Eum, tapi kau bisa menolaknya kalau kau tidak mau." Ujar Mark, yang merasa tidak enak untuk memaksa wanita yang ada di hadapannya ini.

"Kau ingin aku menolak ajakan yang kau berikan?" Tanya Jaemin, yang langsung di balas gelengan kepala oleh pria yang ada di hadapannya ini. Melihat itu, Jaemin langsung terkekeh. Kenapa Mark ini bisa bertingkah seperti ini? Apakah dia gugup? Hell! Seharusnya dia yang gugup di sini!

"Kalau begitu, ayo!" Seru Jaemin, yang langsung mengalungkan tangannya di lengan gagah nan berotot milik Mark ini.

Sementara Mark langsung tersenyum senang, begitu dirinya mendengar jawaban yang Jaemin berikan. Mereka pun langsung berjalan keluar kelas, menuju parkiran kampus secara bersamaan.

Di sepanjang lorong kampus, mereka berdua ini dapat mendengar bisikkan yang di lontarkan mahasiswa, dan mahasiswi yang ada di sini, ketika mereka tengah berjalan beriringan dengan tangan yang saling bertautan.

Mereka seperti mendukung hubungan antara Mark dan juga Jaemin ini. Padahalkan mereka tau sendiri kalau Mark dan Jaemin ini sama-sama sudah memiliki kekasih.
---

Setelah menyetir kendaraannya selama beberapa menit, mereka berdua pun sampai di tempat tujuan mereka. "Hongdae?" Gumam Jaemin, ketika mereka sampai di Hongdae.

"Iya. Aku akan mengajak dirimu untuk mukbang bersama. Jadi, siapkan perut kamu untuk menampung banyaknya makanan yang aku beli." Seru Mark, lalu keluar lebih dahulu dari mobilnya.

Sementara Jaemin yang mendengar itu pun hanya bisa tersenyum. Apakah pria ini tidak tau kalau dia ini memiliki porsi makan yang sangat banyak, tidak seperti wanita lainnya.

Eits! Namun bukan berati tubuhnya Jaemin ini berisi ya! Tubuhnya tidak berisi sama sekali. Ia juga bingung kenapa dia tidak gendut, padahal porsi makannya yang banyak. Masa iya dia itu cacingan? Padahalkan dirinya ini selalu meminum obat cacing dua kali selama enam bulan.

Ia juga udah periksa ke dokter. Katanya sih keturunan dari Eommanya yang notabennya juga kurus. Entah lah itu ngaruh atau tidak, ia juga tidak tau mengenai hal itu. Pasalnya dirinya ini bukan dokter ahli gizi.