(10)

32 5 0
                                    

Cklek

"Kinan"

"Eh ada daddy" ujar Kinanti dengan sedikit gugup

"Kamu ngapain didepan komputer? Bukanya langsung tidur"

"Hehehe itu dad aku gak bisa tidur jadi aku cari-cari hal yang menarik gitu" alibi Kinanti

"Yaudah sana tidur sudah jam sembilan" perintah sang daddy

"Oke Daddy"

Kinanti pun segera membaringkan tubuhnya di kasur king size nya dan Daddy nya pun langsung menutupi sebagian tubuh Kinanti dengan selimut hangat dan mengecup kening sang putri

•••

Sedangkan disisi lain terlihat seorang laki-laki muda sedang berada di kamarnya yang elegan itu

"Hah sudah setengah tahun saya disini"

"Dan sekarang saya tahu bahwa tubuh yang saya tempati ini dulunya sangatlah tertutup karena ditolak cintanya"

"Kenapa dia bodoh sekali"

Tok tok tok

"MARVEL"

"Iya mah" sahutnya dan langsung membuka pintu kamarnya

"Kamu kebawah gih papah mau ngomong sama kamu!"

Laki-laki itu pun mengangguk dan langsung turun kebawah untuk menemui Daddy dari tubuh barunya

Setelah ia menemui sang papah ia langsung mendekati papahnya itu

"Kamu hebat son" ujar sang papah. Raymond Domenech Elbert

"Tentu"

"Papah tidak menyangka kamu bisa mengalahkan perusahaan papah" ujarnya seraya merangkul anak bungsunya itu.
Marvelino mikhailovich Elbert

"Kamu ingin kembali melamarnya?" Tanya Raymond serius

"Tidak pah aku akan mencari yang baru"

"Baguslah son"

Flashback

Hari yang cerah terlihat mendukung seorang pemuda dengan pakaian casual (gtw bener gak nya) yang ia pinjam ke salah satu temannya sedang berada dihalaman mengah mansion perempuan yang ia dambakan

Dia pun lantas memencet bel dan keluarlah seorang laki-laki berpakaian hitam dan langsung menyuruh pemuda itu masuk

Ketika pemuda itu masuk ia langsung duduk disalah satu sofa yang berada di ruangan megah itu

"Kau kerja sebagai apa?" Tanya wanita yang memiliki status ibu dari perempuan yang didambakannya

"Saya hanya seorang barista disalah satu cafe milik keluarga ini nyonya" ujar pemuda itu

"Hah aku sudah menduga, dan karena kau hanya seorang barista maka aku tidak akan mengizinkan anda untuk bertunangan dengan anak saya" ujar wanita itu dengan nada mengejek nya yang sangat kentara

"Tapi saya benar-benar akan memberi semua harta yang saya hasilkan sebagai barista dan cinta saya" ujar pemuda itu dengan penuh harap

"Kau kira anak ku hanya makan cinta hah! Sekarang kau pergi dari sini" ujar wanita itu

"MARVEL!! mah udah jangan kaya gitu! Kasian Marvel" ujar perempuan yang didambakan oleh pemuda itu

"Sudah lah Fani kamu itu lebih cocok sama pilihan mamah" ujar wanita itu

Flashback off

•••

Hari pertunangan Fani pun tiba dan sekarang Fani sedang uring-uringan karena ia benar-benar tidak mau menikah dengan dokter muda yang berusia 40 tahun itu

Cklek

Tiba-tiba ada yang masuk dan ternyata itu adalah Kinan dan diana

"Ngapain Lo kesini? Mau ketawain gue hah" sarkas Fania

"Dih kaga ada kerjaan banget gue ketawain Lo" sarkas Kinanti menanggapi Fania

"Terus lo mau ngapain kesini?" Tanya Fania

"Cuman ngikut Diana aja sih" ujar Kinanti santai

"Canda,,, gue kesini karena gue pengen kasih tau ke Lo kalau bentar lagi si dokter muda itu akan KO" lanjut Kinanti saat melihat tatapan tajam dari Fania

"Dari mana Lo tau?" Tanya Fania dan Diana berbarengan

"Dih kepo" setelah itu Kinanti keluar dan menuju dapur karena ia yang harus mengambil minuman untuk calon tunangan Fania beserta keluarganya.

Flashback

"Noan ada misi yang harus anda kerjakan"

"Apa?"

"Menghilangkan nyawa calon tunangan
Fania"

"Hadiahnya"

Tiba tiba sebuah papan hologram sudah ada didepan Kinanti.

Misi: membunuh calon tunangan Fania
Hadiah: daya tarik dan keimutan 15%, mendapatkan rumah pohon yang berada di dekat danau 'heart'
Hukuman: mimisin selama 1 Minggu

Yes / no

"Yes"

Flashback off









































•••

Tbc
Jangan lupa vote dan kritiknya
Serta koreksi jika ada kesalahan dalam penulisan

Babay

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 30, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kenzo or KinantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang