65

9.6K 759 58
                                    

Pulang sekolah Gumara dan Elvan pergi ke rumah sakit, karena hari ini Elvan harus Cek up  lagi

"Sayang perut kamu ada yang sakit nggak akhir-akhir ini?"tanya Gumara

"Nggak tuh, perut aku baik-baik aja"jawab Elvan

"Perut aku gak nampak banget 'kan?"lanjutnya

"Ya jelas enggak, orang kamu pakai switer kebesaran mulu"jawab Gumara

Memang perut Elvan tidak terlalu kelihatan karena dia sering memakai pakaian yang lebih besar dari biasanya

Itu hanya berlaku saat mereka sedang di luar rumah saja, karena Elvan masih tidak nyaman jika menggunakan pakai dengan ukuran badannya dulu.

"Gimana ya kalau anak kita kembar"ucap Gumara membuat Elvan menatapnya bingung

"Kamu pengen anak kembar?"ujar Elvan kaget tapi langsung di balas gelengan oleh Gumara

"Kita di kasih anak aja, aku udah bersyukur banget. Jadi aku hanya ingin kamu dan anak kita sehat sampai hari kelahiran nya baby"balas Gumara lembut

"Amin, kita satu aja udah heboh. Apalagi dua"ujar Elvan sambil tertawa

"Kamu udah ada nama buat dedek-nya, gapapa kalau kita pikirin namanya dari sekarang"Elvan berpikir sebentar

"Kita kasih nama Terong aja"sontak membuat Gumara terkejut

Hei yang benar saja, ini nama untuk anaknya. Bukan untuk kecebong liar. Tidak, ini tidak bisa dibiarkan

"Sayang kamu yang benar saja, masa anak sendiri di kasih nama Terong. Nggak elite banget?!"ujar Gumara protes

"Tapi 'kan mudah di ingat, terus namanya langka juga. Muhadhan  Terong ungu, tuh bagus kok!"ucap Elvan

"Nggak, gak bisa. Apa kata dunia sayang kalau anak seorang Gumara CEO muda nan kaya ini. Punya nama begitu"ujar Gumara tidak setuju

"Emangnya kenapa, itu nama yang bagus kok"tanya Elvan heran padahal bagus-bagus aja namanya

"Bagus dari Hongkong!"

"Gak bisa sayang, masa pas orang manggil dia 'Terong ungu' terus 'Selamat untuk nak Terong ungu karena sudah meraih juara pertama' bukanya bangga dia, malah pengen balik ke rahim kamu aja saking malunya!'' ujar Gumara kesal

"Pasti dia mikir, kamu kok nanggung banget ngasih nama Terong ungu, kenapa gak sekalian. Kopi kapalapi, gula atau solar biar makin aneh!" lanjut Gumara

"Gitu ya, tarus aku harus kasih nama apa?"

"Bagaimana kalau kita beri nama Gabriel untuk laki-laki dan Geisha untuk perempuan. Bukankah itu terdengar lebih baik?"tanya Gumara

"Skip, pasaran banget namanya. Kita kasih nama Garel aja gimana?"ujar Elvan

"Garel, kenapa mau pakai nama itu?"ucap Gumara

"Gak tau, aku cuman kepikiran aja. Terus namanya juga rada mirip sama nama kita"jawab Elvan

"Bagus, kita kasih nama Garel aja karena itu terdengar lebih jantan daripada Terong ungu. Dan untuk cewek tetap Geisha"ujar Gumara setuju

"Oke, tapi Terong ungu juga jantan loh!"balas Elvan

"Hmm, iya jantan banget. Udah ya jangan bahas terong ungu lagi"ucap Gumara

"Hah~ untung anak gue gak jadi punya nama aneh itu, heran punya istri kok random banget"batin Gumara lega sambil menghela nafas

"Terong kecil banget, kenapa gue gak kasih nama nanas atau kelapa aja tadi. Biar lebih besar"batin Elvan lalu menatap Gumara yang sedang pokus nyetir

✧ OM GUMARA ✧Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang