Bentuk sederhana dari 24𝑎 −7 𝑏 −2𝑐 / 6𝑎−2𝑏−3𝑐−6 adalah .....
"Ada yang bisa menjawab soal ini?" Tanya pak Budi guru MTK di sekolah Arga
"Saya pak" jawab Arga mengangkat tangannya.
"Silahkan maju dan kerjakan soalnya Arga"
"Kalau saya jawabnya benar langsung pulang ya pak"
Pak Budi melihat jam tangan yang ia pakai jam sudah menunjukkan pukul 14:15 sebentar lagi memang sudah jam pulang sekolah jadi pak budi setuju dengan permintaan Arga.
"Baik lah coba kerjakan"
Arga mulai mengerjakan soal yang di berikan pak Budi di papan tulis.
24𝑎 −7 𝑏 −2𝑐 / 6𝑎−2𝑏−3𝑐−6
24/6 𝑎 −7𝑎 2𝑏 −2𝑏3c. 𝑐6
4. 𝑎 −7+2𝑏 −2+3 𝑐 1+6
= 4𝑏𝑐 7/𝑎 5
"Udah selesai pak gimana benar kan jawaban nya?"
"Iya jawaban kamu benar jadi bapak berikan satu soal lagi baru kalian semua boleh pulang"
"Gak bisa gitu dong pak kan perjanjiannya cuma satu soal"protes Arga.
"Udah Ga satu lagi terima aja dari pada gak jadi pulang" ucap Samudra teman sebangku Arga.
"Iya Ga, terima aja " sahut beberapa teman kelas Arga.
"Dari pada makin lama kita mendekam di kelas iya-in aja Ga cuma satu ini" ucap Dian yang duduk di bangku paling depan.
"Kalau gitu lo aja yang ngerjain" ucap Arga pada Dian.
"Gak bisa Ga, lo kan tau sendiri MTK gua dapet peringkat satu dari belakang" jawab Dian.
"Bagaimana Arga?" Tanya pak Budi.
"Ya udah deh pak, tapi benar ya cuma satu soal lagi"
"Iya" jawab pak Budi lalu menuluskan satu soal lagi di papan tulis.
Suku ketiga suatu barisan aritmatika 54. Jumlah suku kelima dan suku ketujuh dari barisan itu adalah 90. Jumlah 10 suku pertama sama dengan .....
Setelah pak budi selesai menulis soal kini gilaran arga yang menulis jawabn dari soal yang di berikan pak budi
U3 = 54
U5 + U7 = 90
S10 ?
(*) U3 = a +2b = 54
U5+U7 = a + 4b + a + 6b = 90
2a + 10b = 90
(**) a+28 = 54 (x2)
2a+10b = 90 (x1)
----------------------------- (-)
2a + 4b = 108
2a + 4b = 90
------------------- (-)
-6b = 18
b = -3
(***) a+2b = 54
a + 2(-3) = 54
a - 6 = 54
a= 60
(****) S10 = 10/2(2.60(10-1)(-3))
S10 = 5 (120-27)
S10 = 5(93) = 465
Akhirnya Arga menyelesaikan soal yang di berikan pak Budi dengan benar, berakhir kelas mereka di pulangkan lebih dulu sebelum kelas lainnya. Sebenarnya Arga anak yang cucup pintar, di sekolah yang dulu ia tidak naik kelas bukan karan ia bodoh Arga dan Dimas tidak naik kelas di karenakan hobi mereka yang bolos sekolah dalam satu bulan hanya sepuluh kali masuk sekolah.
"Ga kita langsung pualng?" Tanya Dimas sambi memasukan buku pelajaran nya.
"Main dulu lah kita udah lama gak main" jawab Arga lalu mereka keluar dari sekolahan.
"Naik apa gua gak bawa motor lo kan tau kita tadi di antar ayah pas berangkat sekolah"
"Naik angkot aja gimana?" Jawab Arga saat ini mereka suda berada di depan gerbang sekolah.
"Dimas Arga kalian belum di jemput" tanya Samudra dari dalam mobil karna melihat mereka berdua masih berdiri di depan gerbang sekolah.
"Belum kayaknya bunda lagi sibuk jadi belum jemput deh" jawab Dimas.
"Mau bareng gua gak? gua mau pergi ke taman kota "tawar Samudra.
"Boleh deh" jawab Dimas lalu mengajak Arga masuk ke dalam mobil Samudra "Arga lo kasih tau bunda nanti jemput kita di taman kota aja soalnya paket data gua abis" ucap Dimas.
Arga hanya mengangguk-angguk kepalnya, lalu mengeluarkan ponsel nya dari dalam sauku celananya.
Di kantor David tengah sibuk dengan berkas-berkas perusahannya tapi tidak dengan pikirannya yang terus berputar pada kejadian di mana ia bertemu dengan Arga, ketukan pintu dari luar membuyarkan lamunannya.
Tok tok tok
"Masuk" sahut David dari dalam.
"Permisi tuan saya ingin memberikan data anak yang waktu itu tuan minta" ucap Tomy setelah masuk ke dalam ruangan kantor David. Tomy adalah asisten pribadi David.
"Bacakan" ucpa singkat David.
Nama Etana Arga Gafra
Lahir tahun 20***
SMA 1 Tunas Bangsa
Tinggal di jalan anggrek no 59
Pernah tinggal di panti asuhan mutiara selama 3 tahun lalu di adopsi menjadi anak pasangan suami istri yang bernama Tasya dan Gunawan namaun 5 tahun yang lalu mereka meninggal dalam kecelakaan tunggal."Hanya itu informasi itu yang saya dapat tuan" ucap Tomy.
"Jika orang tuanya meninggal lalu sekarang tinggal dengan siapa?" tanya David.
"Tuan muda Arga tinggal dengan sahabat dari mendiang ibu angkatnya yang bernama Angga dan Sarah"
"Cari tau tempat panti asuhan yang pernah menjadi tempat tinggalnya, dulu dan terus awasi anak itu"
"Baik tuan kalau begitu saya permisi"ucap Tomy pamitnya undur diri.
David menghela nafasnya berat sambil memijat pangkal hidung nya memikirkan tentang anak itu membuatnya pusing.
Trima kasih sudah mau membaca cerita saya.