4

3K 195 2
                                    

happy reading
_____________________

Freen dan Becky sudah sampai di cafe terdekat sekolah, mereka memesan capuccino untuk Freen dan ya biasa milk tea untuk Becky

mereka tidak lupa memesan makanan ringan yaitu kentang goreng dan nugget goreng, untuk mengisi sedikit perutnya agar tidak lapar saat di sekolah nanti sebelum makan siang

Freen dan Becky menunggu pesanan mereka sambil berbincang bersama, saat sedang berbincang entah dari mana Bryan datang dan menghampiri mereka berdua

"hy beauty, pangeran kmu datang" ucap Bryan sombong

"idih najis, emg gw sp lo ha" ucap Becky, Becky emang dari penampilan anak kalem dan pendiem, tapi sebenarnya itu adalah kebalikan dari semuanya, nakal² tapi termasuk orang yang berprestasi di chs

"gw adalah calon pacar lo" balas Bryan kepedean

"idih kepedean, ngpain Lo kesini ha, udah sono hushh,,, hushhh" ucap Becky mengusir

"oh iya beck,, ini siapa yah, gw liat dia dekat bet smaa lo, penampilannya aja b aja juga, ewhh banget deh" ucap Bryan

"ga perlu tau looo,, lo bakal kenal dia suatu hari nanti" balas Becky dengan senyuman smirk nya itu

"serahh,,, lagian rasa gw dia ga populer, anak kaya gini, palingan cuma anak biasa doang, terus orang tuanya palingan kerja di kantoran biasa, kaya Daddy gw dongg manager di SC group (sarocha chankimha, milik Daddy Freen)"

"bukannya itu-" omongan Becky terpotong gara Freen menutup mulutnya, Freen tidak ingin mengungkapkan identitasnya sekarang, tunggu Bryan kapok barulah ia akan mengungkapkan semuanya

"yya serah loo deh, sana lo, gw mau makan smaa Becky" ucap Freen mengusir Bryan, Bryan tampak kesal dan pergi dari cafe tersebut

"phii kenapa kamu tidak bilang bahwa perusahaan yang di bilang Bryan tadi milikmu, biar dia kapok phi, di kelasku dia selalu memamerkan perusahaan mu itu, kan perusahaan milik keluargamu termasuk perusahaan terbesar di dunia dan banyak memegang beberapa saham ternama" ucap Becky menanyakan

"ikutin sjaa permainannya beck,, biar nanti dia mengetahui ini suatu saat nanti, nih makanannya udah datang, yuk makan dlu, yang tadi tidak perlu kamu pikirkan" balas Freen lembut

"iya phi" ucap Becky mengalah, Freen terkenal dengan kulkas berjalan, tetapi dia akan seperti bayi dengan orang tertentu saja, dan kalau sudah ada yang beradu mulut bersamanya, orang itu pasti akan kalah

"phi aku boleh tanya" ucap Becky

"silahkan nong, tidak ada yang melarangmu" balas Freen

"kenapa di sekolah tidak ada yang tau ketos phi, emang sebenarnya siapa sosok ketos itu" tanya Becky

"ntah lah beck, aku belum bisa mengasih tau tentang itu, suatu hari pasti orang akan tau beck, kmu udah selesai makan kan, yuk pulang ke sekolah" ucap Freen

"kenapa yah, setiap aku menanyakan tentang sosok ketos, tetapi Freen selalu menghindari itu" ucap Becky dlam hati

Freen dan Becky tidak membawa mobil ke cafe, tetapi hanya jalan di karenakan jarak antara cafe dan sekolah hanya depan depanan

Guitar love (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang