gimana sih kalau kalian tuh jadi Lucas Aditya putra yang dulunya mageran seorang anak ke dua yang harus gantiin posisi kakaknya yang perpeck tapi sakit sakitan, terus dia punya adik 2
Sampai akhir nya karena terlalu senang memakan kue membuat Lucah tersedak makanan nya sontak saja semuanya menjadi panik.
"Uhuk uhuk uhuk haa haa" suara batuk campur nafas Lucas yang sangat berat dia kesulitan bernafas. Air matanya tidak berhenti, jujur sekarang Lucas panik yang menambah parah kondisi nya.
Ayah langsung menggendong Lucas dan bunda memberi tahukan Tante padahal Tante akan datang keruang Lucas untuk ikut merayakan ulang tahunnya tapi mau dikata apa namanya musibah yah. Awalnya senang tau tau cuma karena kesedak doang makan itu Malah masuk ke bagian pernafasan Lucas yang mengakibatkan Lucas tidak bisa bernafas. Sesampainya di rumah sakit Lucas langsung diberikan tindakan terbaik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lucas yang berada diruangan ICU
Tubuhnya dipasangi ber-bagai alat medis dan mulutnya terdapat ventilator yang membantu Lucas untuk bernafas, karena Lucas tidak bisa bernafas sendiri.
Bunda menangis di pelukan ayah, kedua adik Lucas juga dalam keadaan kacau mereka tidak menyangka sebuah momen kebahagiaan berakhir seperti ini.
"Mas putra ku hiks" rancau bunda yang tidak terima putra yang tadi pagi masih dia urusi segala kebutuhan nya sekarang berbaring tidak berdaya seperti ini.
"Putra Kita pasti bertahan kamu tenang saja sayang" ayah mencoba menenangkan bunda yang terlihat sangat panik.
Tante datang menghampiri mereka yang terlihat tidak baik baik saja itu.
"Bagaimana kondisi putra ku" tanya ayah langsung saja
"Kondisi nya belum stabil dan masih membutuhkan perawatan kak, tapi kalian bisa menemui nya sekarang, tapi yang boleh masuk hanya maksimal 2 orang kak, karena Lucas masih diruangan ICU, dan kalian saat masuk harus menggunakan baju khusus yang steril kak" jawab Tante yang mengetahui pasti kedua orang tua Lucas sangat ingin melihat dirinya. Ayah dan bunda segera memasuki ruangan ICU, sungchan dan jungwo mengalah karena mereka pun paham bahwa dua orang tua mereka lah yang lebih utama.
Bunda langsung menangis melihat keadaan Lucas dia tidak bisa membendung rasa takut kehilangan putranya lagi, Ayah sekuat tenaga memberi kan kekuatan untuk bunda dan Lucas mencoba menenangkan bunda yang terlihat sangat Rapuh.
Sudah seminggu Lucas memejam kan matanya bunda, Ayah dan adik adiknya tidak lelah untuk selalu datang mengunjungi Lucas yang masih sama kondisi nya belum ada tanda tanda dirinya untuk kembali membuka mata indahnya.
"Abang engga bosen apa tidur terus bang?" Tanya sungchan yang merindukan berdebat atau menjahili abangnya yang mageran itu
"Tumben banget kamu manggil Abang dengan sebutan Abang, Chan" tanya jungwo
"Iya biar Abang cepet bangunnya, kalau dipanggil adek nanti aja pas udah sadar, Abang tuh memang lebih pantes jadi adek kita tau dari pada jadi abang kita iya kaga"
"Iya betul banget anjir mana Abang tuh imut lagi"
mereka malah asik ngobrol soalnya diruangan ICU tuh cuma boleh 2 orang yang masuk dan paling para dokter dan ners atau perawat masuk untuk mengecek keadaan Lucas tuh ada waktunya jadi ya lah sungchan dan jungwo bisa berbicara berdua tanpa gangguan apapun walaupun tidak betah juga sih pakai baju steril dan juga masker ini dilakukan demi kebaikan untuk Lucas agar tidak ada bakteri atau kuman yang malah bisa membuat kondisi Lucas ngedrob, menurut Tante sih Lucas sudah stabil tinggal tunggu dirinya sadar. Namun yah gitu Lucas belum sadar juga.
Tbc Makanya kalau dikasih seneng jangan berlebihan Lucas foto sama CEO taunya masalah heee Taunya ngilang lagi😭
