Gian POV
Baru kali pertamanya aku membawa wanita keapartemenku. Kalau bukan karna ban mobil Olla yang kempes aku tidak mungkin melakukan ini.
"Temperatur ACnya tambah saja biar kamu ga kedinginan. Kalo ga pake selimut saya". Aku berkata tanpa memandangnya
"Bapak engga peka banget sih!!".
"Saya harus apa? Saya cape lama lama kalo kamu manja gini. Lebih baik saya tidur".
"Pak Gian jangan kasar sama Olla". Dia tiba-tiba saja memelukku dari belakang.
Aku kaget karna perlakuan wanita tidak tau malu ini. Dan aku berhasil melepaskan diri dari pelukannya. Aku menyuruhnya tidur namun dia memelukku lagi dari depan. Dia menjijitkan kakinya agar semampai denganku lalu tiba-tiba dia mencium bibirku dengan kasar. Sebagai laki-laki normal wajar saja aku sangat terbawa suasana , ditambah udara dingin sangat menusuk dari AC yang belum sempat aku ubah menjadi hangat. Sejurus kemudian aku membalas perlakuannya dan lidah kami saling beradu.
Tak kuasa aku menahan gejolak nafsu yang ada didalam diriku. "Bodoh!!". Batinku berontak. Saat aku mulai sadar Olla malah membuka kaosku yang kebesaran itu ditubuhnya. Ntah karna mungkin bikini Olla kebasahan atau dia sengaja tidak memakainya , nampaklah sepasang buah dada yang tidak terlalu besar tetapi puting yang berwarna merah muda itu sangat menantangku . Aku mulai larut dalam birahiku, aku mencoba memegangnya dan hendak mengulumnya lalu...
PLAKKKKKK!!! "Olla menamparku"
"Bapak tadi marahin Olla sekarang malah tergoda sama Olla". Dia mundur beberapa langkah dariku.
"Kau yang duluan memancingku".
"Makanya jangan kasar lagi sama Olla". Dia berkata sambil memakai kaosku lagi
"Dasar wanita gatau diri !! Jelas-jelas dia yang mulai , disaat aku sudah dipenuhi nafsu dia malah menghentikannya dan menyalahkanku.. persetan Olla". Aku berteriak didalam hatiku.
"Yaudah sana tidur. Saya ingin tidur".
Aku merebahkan tubuhku disoffa . Dan Olla tidur dikamarku. Walau kejadian tadi membuat rasa kantukku hilang dalam sekejap tetapi aku paksakan saja .
::::
Pagi hari hujan masih saja turun. Namun tidak sederas semalam, aku bangun dari tidurku. Membuka mata , menguap dan meregangkan otot-ototku. Hari ini adalah hari minggu hari bebas untukku, aku menuju Toilet dan mencuci mukaku lalu menyikat gigiku. Aku ingin mandi namun cuaca sangat dingin, aku urungkan saja niatku. Selepas itu aku membangunkan Olla yang masih tidur.
"Olla cepat siap-siap . Mobilmu sudah beres tadi subuh".
"Nanti Pak Olla masih ngantuk". Dia menguap
"Ga ada nanti nantian mau dibilang apa sama penghuni lain kalo tau saya bawa Wanita. Saya masih bujang."
"Yaudah-yaudah bawel sekali si". Olla meninggalkanku dikamar dan bergegas menuju toilet
Dia mencuci muka dan langsung pulang tanpa ganti baju dan berdandan. Mungkin karna dia membawa mobil jadi orang-orang tidak akan tau kalau tampangnya masih kacau.
"Makasih ya Bapak saya pamit pulang".
"Yasudah silahkan".
Olla meninggalkan apartemenku . Dan akhirnya aku bisa bebas, tidak biasanya pagi dihari minggu aku sesibuk ini kalau bukan karna Olla. Aku melakukan rutinitasku dipagi hari yaitu tidur lagi. Hehe
Part ini dikit lagi mager soalnya..
Jangan lupa Vote :)

KAMU SEDANG MEMBACA
Broken heart
RomanceAku hanyalah gadis yg sedang jatuh cinta, mencintainya adalah pilihanku. Ya cinta memang tidak mengenal usia. Awalnya kisah cintaku begitu indah, karna dia juga mencintaiku. Namun takdir memang memiliki sebuah rahasia yg akan aku ketahui nantinya. ...