01- Calla Fairyly

208 31 31
                                    

Vote dulu ya sebelum membacaFollow wattpad aku juga untuk  update berikutnya🧸🌷

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vote dulu ya sebelum membaca
Follow wattpad aku juga untuk update berikutnya🧸🌷

✿✿✿

Tok! Tok! Tok!

"Calla bangun sayang udah siang!" Ketukan pintu dari arah luar membuat tidur Calla fairyly atau Calla sedikit terusik.

"Iyah mah Calla udah bangun ko," Jawabnya lesu, ia kembali menarik selimut yang tadi sempat melorot untuk menutupi seluruh tubuhnya, menghindari sinar matahari yang mulai memasuki sela-sela jendela kamarnya.

"Cepat! kamu harus sekolah."

"Hemm," Calla kembali menjawab dengan gumaman, matanya kembali terpejam bersiap menuju ke alam mimpi kembali tapi tidak dengan otaknya. Sekolah?

"Mahh ini Weekend." Ucapnya asal kembali berteriak.

"Weekend apaan ini hari jum'at Calla, kamu ini ada-ada aja, cepat bangun nanti kesiangan!" Jawab sang mamah kesal lalu suara langkah kaki terdengar menjauh dari kamar Calla. Sang empu didalam kamar cepat-cepat meraih Handphonenya yang tadi malam dicharger diatas nakas.

Matanya terbelangak melihat jam yang sudah menunjukan pukul setengah tujuh lewat lima itu artinya ia hanya mempunyai waktu lima belas menit untuk bersiap-siap.

✿✿✿

Mandi kali ini Calla hanya membutuhkan waktu kurang lebih lima menit, setelah memakai seragam sekolahnya ia lekas turun ke lantai bawah.

"Udah bangun kamu," Sapa sang mamah, Risma.

"Iyah," Jawab Calla sekenanya, ia menarik kursi dan mendaratkan pantatnya dengan pelan. Tangannya langsung menyambar roti bakar dengan selai kacang yang sudah disiapkan oleh Risma.

"Kenapa sih? ko lesu gitu mukanya,"

"Males mah! masih ngantukk,"ucapnya lesu dengan nada rengeknya.

"Kamu ini males ko Everyday, sukanya rebahan aja ngga pernah bantu mamah, mamah jodohin aja kamu baru tau rasa," Ucap Risma enteng.

Hukhh! hukh!

"Mamah kalo ngomong ada-ada aja," Calla tak ambil pusing oleh ucapan Risma, ia kembali menikmati roti bakarnya.

"Mamah ngga main-main ya Cal, mama serius mau jodohin kamu. Biar kamu tuh mandiri!!" Jawab Risma.

"Emang mamah mau jodohin Calla sama siapa?" Tanya Calla enteng, ia berfikir ucapan mamah ini hanya gertakan untuknya.

ARGANTA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang