13- He?

36 6 3
                                    

Vote dulu sebelum membacaFollow juga biar nggak ketinggalan notif disetiap updateannya 🤎🌷

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vote dulu sebelum membaca
Follow juga biar nggak ketinggalan notif disetiap updateannya 🤎🌷

✿✿✿

Calla meregangkan kedua tangannya, ia mengernyit merasakan kasurnya yang terasa keras, harusnya kan kasurnya empuk. Calla mendongakan wajahnya lalu terperangah menatap Ganta yang masih nyaman tertidur dibawahnya, ternyata ia tidur tengkurap didada laki-laki itu.

Calla meringis merasakan ngilu dibagian bawah tubuhnya, ia lagi lagi terperangah, ternyata ia semalam kelewat capek sampe-sampe penyatuan mereka belum terlepas.

Calla menggulingkan tubuhnya kesamping dengan pelan. Lagi dan lagi dibawahnya terasa ngilu. Ia menatap Ganta yang masih nyaman dengan tidurnya. Lalu ia memilih untuk bersih-bersih terlebih dahulu.

Hanya membutuhkan waktu sepuluh menit untuk Calla membersihkan tubuhnya, seperti biasa ia keluar dengan menggunakan kimono miliknya. Dilihatnya Ganta yang sudah bangun dan bersandar diranjang, mungkin sedang mengumpulkan nyawanya.

"Mandi sana." Ucap Calla mendekat dan duduk didepan meja riasnya.

"Morning kiss dulu!" Ucap Ganta, ia berjalan kearah Calla yang sekarang menatapnya dengan malas.

"Ngga mau apaan sih lo?" Ucap Calla kesal.

"Morning kiss." Ganta semakin memonyong-monyongkan bibirnya .

"Ihh Ganta nggak mau, lo bau, mandi dulu sana~" Rengek Calla sembari menghentakan kakinya kesal, tangannya ia gunakan untuk menepis pipi Ganta.

Ganta masih kekeh, setelahnya ia tersenyum kemenangan saat sudah berhasil mengecup bibir basah Calla. "GANTAA..." Calla berteriak kesal namun tak dihidahkan Gants karna sang empunya sudah mengamankan diri berlari memasuki kamar mandi.

✿✿✿

Tak lama Ganta keluar dari kamar mandi dengan rambut basahnya. Dilihatnya Calla yang berjalan mondar mandir seperti sedang memikirkan sesuatu.

"Lo kenapa sih mondar-mandir gitu?" Tegur Ganta.

"Ganta gawat. Lo liatin jalan gue ya." Ucap Calla heboh, lalu ia berjalan bolak-balik didepan Ganta.

"Tuhkan masa jalan gue ngegang sih.." Ucap Calla mencabikan bibirnya kesal. Ganta menahan tawanya melihat Calla. Lalu ia duduk diking sizenya.

"Kenapa jalannya gitu?" Tanya Ganta.

"Itunya sakit..perih.." Rengek Calla dengan suara manjanya. Ganta terkekeh kecil.

"Sini duduk." Ucap Ganta sembari menepuk king size disampingnya.

"Ngga mau!"

"Gue mau liat!"

"Jangan macem-macem ya Gan. Kita harus sekolah!."

ARGANTA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang