Acara yang di rencakan itu pun terlaksana hari ini. Semua pegawai Hypen's Diner kini sudah bersiap untuk menyambut para pelanggan yang datang.
Dengan balutan kostum yang sebelumnya sudah mereka sepakati bersama, mereka mengelilingi seisi cafe untuk mengecek kembali dekorasi.
Semua sudut cafe diisi oleh ornamen-ornamen valentine. Pink, putih dan merah tentu mendominasi setiap sudut ruangan, tak lupa balon berbentuk love itu menghiasa atap-atap cafe.
"Wuaaaa keren." pekik Sunoo sembari melompat senang.
Jake dan Jungwon yang berada di sampingnya itu mengangguk setuju. Kerja keras mereka mendekor ini semua berbuah hasil dan mereka juga merasa puas melihatnya. Tidak terlalu norak tapi tetap masih terlihat romantis.
"AYO SEMUANYA SIAP DI TEMPAT." Intruksi Heeseung.
Semua pegawai pun langsung bersiap di tempat mereka.
Dapat mereka lihat, di luar sana sudah berdiri beberapa pelanggan yang memang sengaja menunggu. Mengetahui event yang di adakan dan juga diskon yang akan diberikan tentu membuat mereka siap mengantri sebelum jam buka, agar bisa mendapatkan meja dan kursi tentunya.
"Kak Hoon! Lihat ramai sekali." ucap Sunoo begitu semangat. Membuat pria tinggi yang berada di sampingnya tidak bisa menahan senyumannya.
Sunghoon sungguh tidak bisa menahan senyumannya saat pria mungil di sampingnya ini terlihat cantik di balik kostum yang pria itu kenakan. Belum lagi baret yang di gunakan untuk menutupi rambut halusnya sebagai pelengkap.
Sunghoon di buat pusing dengan kecantikan Sunoo.
"KERJA WOI!"
Sunghoon tersentak saat suara Jay yang teriak di samping telinganya itu membuatnya terkejut.
Sunghoon memandang sinis Jay yang tersenyum bodoh di sampingnya itu.
"Mau tangan kanan apa kiri Jay?" tanya Sunghoon sembari mengangkat kedua tangannya yang terkepal.
"Aw takut." ejek Jay.
Sunghoon bergerak cepat memiting kepala Jay. Jay yang kesusahan bernafas itu pun memukul lengan Sunghoon dan meminta pria itu untuk melepaskan dirinya.
"Kak Hoon udah ih. Malu tau diliatin pelanggan." lerai Sunoo.
Ting!
Bel yang berada di atas pintu berbunyi, satu persatu pelanggan berjalan memasuki cafe.
Melihat itu, Sunghoon langsung melepaskan Jay. Wajah merah dan rambut berantakan itu membuat penampilan Jay semula rapih itu kini terlihat seperti korban kekerasan.
Jay tentu hendak membalas perbuatan Sunghoon. Namun itu
di cegah Jake yang langsung menggeret kerah baju kedua pria itu
"Sekali lagi berantem, gue tugasin kalian cuci piring." ancam Jake
• Hypen's Diner •
Semakin siang, pelanggan semakin ramai berdatangan. Antrian pun terlihat memanjang sampai halaman luar cafe. Bahkan ada beberapa pelanggan yang terpaksa take away karena tidak ada kursi yang kosong.
Tidak hanya membeli makan saja. Tapi ada beberapa dari mereka berswa foto ria bersama keluarga, teman dan orang terkasihnya. Sudut-sudut cafe yang di hias juga di jadikan spot foto.
Semakin ramai, para karyawan pun kerja semakin ekstra. Tangan mereka di paksa kerja cepat untuk membuat pesanan pelanggan.
Semua sibuk, termasuk Sunoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hypen's Diner || Enhypen
FanficIni bukan Karen's Diner, tapi Hypen's Diner "Dikit amat pesanannya, miskin ya lo." "Ambil sendiri ya Kak, saya mager." "BUSET! SUARA LATTO-LATTO SAPA TUH." "HEH! ITU MATA MINTA DI COLOK YA! ENAK AJA GODAIN LAKI GUE." "Aduh Kak maaf ya, tapi es disin...
