10. fake

3.5K 224 3
                                    

Haechan....

 

Haechan mengikuti jaehyun dari belakang, mereka sudah berada di mension jaehyun. Haechan terus mendumal dalam hati dengan perlakuan jaehyun yang menarik nya keluar dari kafe bahkan pria bangsat itu berani lancang menciumnya di lorong sempit. Siaaaal!!! Apa yang harus dia jelaskan nanti saat bertemu dengan teman-temannya lagi.

Bruuuk

"Awwww~~~"

"Apa yang kau pikirkan sampai jalan saja gak fokus." Haechan menabrak punggung jaehyun yang ternyata bos nya itu sudah berhenti di depannya.

"Kau masih memikirkan mereka?" Jaehyun kembali bertanya kerena tidak juga mendapatkan jawaban dari haechan.

"Apa kau tidak bisa mengikuti aturan ku, kau pergi ke kafe dekat apartemen nya rose, apa kau lupa!?" Bentak jaehyun, dia gak masalah haechan pergi berkumpul dengan teman-temannya tapi jangan sampai ada yang mengenalinya apa lagi itu kafe yang sangat kecil.

"Kau terlalu banyak aturan? Aku ini bukan budak mu!!" Balas haechan tidak ingat kalau dia adalah anak buah jaehyun sekarang.

"Oooo kau bukan budak kuu." Jaehyun sumringah mendengar perkataan haechan, sedangkan haechan mati kutu gak tau menjawab apa.

"Aku... aku... aku harus pulang, ibu pasti mencariku." Haechan berbalik ingin melarikan diri, tapi jaehyun menahal lengannya.

"Kau ada urusan dengan ku."

"Tapi kau mengatakan kalau ibu ku mencariku tadi kan, jadi lebih baik aku harus cepat pulang."

"Aku hanya berbohong."

"Ta-tapi..."

Jaehyun tidak mau mendengar lebih banyak alasan haechan, dia menarik haechan kuat untuk mengikutinya masuk kedalam.

"Masuk lah kekamar mu haechan sebelum aku melakukan sesuatu yang tidak kau suka." Ancam jaehyun tentu saja langsung di pahami haechan, dengan patuh haechan berjalan ke lantai dua di mana kamarnya berada tentu saja bersama kamar kariawan yang lain.

Jaehyun membuang nafas berat lalu terduduk di sofe, dia memijit kepalanya yang pusing. Lalu langkah lucas mendekat mengalihkan perhatiannya, lucas tersenyum padanya seperti memberikan penenang.

"Kau terlalu kasar bos, dia masih remaja dan masih keras kepala, wajar dia terus melanggar aturan." Ucap lucas memberikan segelas minuman kepada jaehyun.

"Dia terlalu manja." Ucap jaehyun.

"Tentu saja, semua pihak bawah pasti seperti itu, tapi haechan berbeda, dia keras pada dirinya sendiri."

Dua pria dewasa itu duduk sambil bercerita tentang suatu hal yang harus di lakukan besok waktu pelelangan itu. Lucas sangat tidak sabar, dia suka dengan pelelangan tanah atau barang mewah lain nya.

..............

Pagi pun datang, haechan menepati janjinya menemuai rose pagi-pagi sekali tentu saja dengan jaehyun yang menyuruh nya cepat bersiap-siap.

Sesampai di apartemen rose haechan di sambut dengan senyuman hangat dari wanita itu. Entah kenapa belakangan ini dia mulai mengenal siapa rose, dia anak sebatang kara yang di adopsi oleh orang kaya.

OM-OM |||| (Jaehyuck)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang