3

54 4 0
                                    

Sore ini Citra sedang berjalan jalan dimall ditemani Sera sahabatnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sore ini Citra sedang berjalan jalan dimall ditemani Sera sahabatnya. Gadis galak yang sudah disukai adiknya sejak dia masih mengenakan seragam putih biru. "Sebenernya lu mau nyari apaan si Cit, gua capek dari tadi muter muter doang kgk jelas" Ucapnya. "Nggak mau nyari apa apa, orang gua lagi nungguin cowo gua pulang sekolah" sahutnya sembari matanya melihat sekeliling. 

"Anjing lah, dari tadi gua ngekorin lu kgk ada gunanya banget ini?" kesal Sera ketika tau Citra hanya ingin bertemu dengan Travis. "Tau gitu tadi gua ikut si Juna ke studionya, tai lu anjing" Umpatnya seketika menyesal lebih memilih menemani sahabatnya dari pada menemani pacarnya. "Ngumpat mulu, dosa bangsat" Sahut Citra dengan wajah polosnya. 

"Lagian kenapa si nemenin gua kek sekali kali" Ucapnya kembali "Tapi kan lu ntar main sama si bocil, pedooo" ingin sekali Sera mendorong temannya dari lantai 5 mall ini, sayang sekali dia masih waras sekarang. "Ayo beli makan yuk, gua laper" Ucap Citra tanpa memperdulikan omelan Sera, dan segera menarik lengan sahabatnya pada salah satu restoran ramen di mall itu.

.

.

.

Tak berselang lama dari mereka memesan beberapa makanan Travis dan adiknya terlihat memasuki restoran itu dengan baju seragam putih abu-abunya, bergabung dengan Citra dan Sera

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak berselang lama dari mereka memesan beberapa makanan Travis dan adiknya terlihat memasuki restoran itu dengan baju seragam putih abu-abunya, bergabung dengan Citra dan Sera. Mata Sera melotot ketika tau bahwa Travis membawa Jeje, sudah dipastikan hidup Sera tidak akan pernah tenang. Travis segera duduk disamping Citra. 

"Udah pesen kak?" Tanyanya sembari melepas tas punggungnya. "Udah" Sahut Citra sembari mengangguk. "Kamu aku pesenin kaya bisanya" Travis hanya menggangguk menanggapi, sedangkan Jeje terus tersenyum sedari datang memperhatikan Sera yang kini duduk disampingnya. "Aku juga dipesenin nggak kak Ser?" Ucapnya bertanya pada Sera

"Nggak. Pesen sendiri sono lu" Ucap Sera membuat Jeje tertawa, dan segera memanggil pelayan untuk memesan makanannya sendiri. Setelah selesai dengan pesanannya, segera Jeje kembali membalikan badanya menghadap Sera. "Kak kenapa kita nggak pacaran aja?" Ucapnya membuat Sera kaget. "Lu bocil" Sahut Sera.

"umur tu bukan masalah kak, lihat aja kak Citra sama Travis buktinya bisa, kenapa kita nggak bisa?" Kekehnya. "Denger ya bocil kematian, pertama gua udah ada pacar, kedua gua nggak mau jadi Pedo kaya kakak lu" Kesal Sera, Benar apa kata Sera bahwa dia tidak akan tenang ketika Jeje datang. 

"Kalo misal didunia cuma ada aku sama Travis, kakak bakalan pilih mana?" Pd Jeje. "Travis lah, sekalipun didunia ini ada lu, gua nggak bakal mau sama modelan lu" Jelasnya membuat Travis yang mendengar bergidik ngeri. "Kak aku mau di Pedoin sama Kak Sera, Nggak mau" Ucapnya memeluk Citra dari samping sembari memperhatikan mereka berdua. "Sera! Punya gua ini" Ucap Citra sembari memelototi gadis didepanya dengan tanganya yang terus mengelus pipi pacarnya. "dih lu udah dipedoin noh sama si Citra" Sahut Sera tak terima.

"Lagian aku tu lebih menggoda dari Travis kak" Ucap Jeje masih kekeh menggoda Sera, hingga makanan mereka datang.

"Lebih menggoda gua" tanpa mereka sadar Juna datang dan bergabung dengan mereka, menyahuti omongan jeje sembari merangkul pundak kekasihnya. 

"Yah manusia kecubung dateng" Sahut Jeje ketika netranya melihat Juna hadir ditengah tengah mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yah manusia kecubung dateng" Sahut Jeje ketika netranya melihat Juna hadir ditengah tengah mereka. "Lagian lu ngapain ngajak dia si Vis" Ucap Juna, dan menarik kursi lain untuk dia duduk i. "Dia yang mau ikut" Sahut Travis kembali malahap makananya. 

"Kamu udah selesai?" Tanya Sera heran. Pasalnya Juna tidak mengatakan apa apa dan tiba-tiba saja menyusulnya. "udah" Ucapnya. 

Citra yang sedari tadi fokus dengan makanya mulai membari lembaran daging miliknya pada pacarnya. "Aku nggak suka dagingnya" Ucapnya mengoper daging miliknya ke mangkok Travis. 

"Lah biasa gua minta aja ributnya kayak mau perang saudara" Sahut Jeje ketika melihat Citra memberikan semua dagingnya pada Travis. "Diem deh lu dek" Kata Citra. Travis yang mendengar itu segera menolehkan kepalanya pada gadisnya. "Udah dimakan cepet aku mau belanja" Ucapnya gugup ketika Travis melihat dengan mata yang menuntut penjelasan. 

"Kamu nggak lagi bohong kan? " Tanya Travis memastikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu nggak lagi bohong kan? " Tanya Travis memastikan. "Enggak" Sahut Citra. "Aku emang nggak terlalu suka daging" Jelasnya lagi. "Ni emang Jeje kalo ngomong, gua plintir juga mulut lu dek" Ucap Citra sembari mengangkat tanganya memberi ancang ancang ingin memukul adiknya. "Kalo gua ribut sama Travis, lu gua suruh tanggung jawab ya Je" Kesal Citra pada adiknya, sedangkan Jeje hanya acuh tak peduli.

My Little BoyfieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang