Biram || Bxb✔

chapter 4

TYPO DIMANA MANA☡
HAPPY READING SEMUA......
.
.
.
.
.
Hari sudah menunjukan pukul 5 sore, tapi bintang masih berada dirumah ramzi. Sekarang bintang sedang mandi sore di asrama nya ramzi. (Ga sopan kali lah ya ga)

Ramzi sudah bangun dan dia melihat sekitar, tidak ada bintang.
" untung dia udah pergi " ramzi
" emang anak babi tuh orang " ramzi

" siapa yang anak babi hah?" Ucap seseorang keluar dari kamar mandi
Dengan mengenakan celana boxer dan baju panjang milik ramzi.

" lu kok masih disini, pulang anjing mak lu nyariin " ramzi
" lata siapa?, orang saya udah ijin buat nginep di rumah kamu " bintang
" ihhhhh gausah anjing pulang ga luhh pulangg memek " ramzi pun berusaha bangun meskipun pantat nya sakit bekas tadi. Di mendorong bintang keluar dan itu berhasil. Tapi entah kenapa bintang ga berusaha mencegah dia hanya menurut.

" pulang jangan balik lagi " ramzi
Dia pun menutup pintu dan mengunci nya dari dalam.

" kok dia nurut aja ya biasa nya ngegas " ramzi
" pasti dia lagi ngerencanain sesuatu nih " ucap ramzi berjalan ke arah kasur dan menutupi tubuh nya dengan selimut.

Oh ya tadi sebelum dia istirahat dia udah dipakein baju sama bintang
(Dengan cara paksaan )

.........

Sekarang ramzi masih di tempat tidur menyelimuti badannya karna kurang enak badan juga. Tiba tiba.

Tokk

Tokk

" siapa itu " ramzi
" gw galang " galang

(Galang adalah temen ramzi yang paling laknat sejagat raya)

" yaudah bentar " ramzi
.
.
Ramzi pun membuka pintu dan terkejut dengan galang yang datang bersama. Ya dia datang bersama bintang.

" lu kok melotot aja gw suruh masuk lah anjay " galang
" iya iya masuk buruan " ramzi
" kenapa mesti buru2 sih " galang
" jangan banyak bacot lu anjay "
Ramzi
" iya anjim " galang pun masuk ke dalam asrama ramzi. Dia terkejut dengan isi nya yang biasa nya rapi jadi berantakan.

Galang sibuk merhatiin kanan kiri
Sedangkan yang di luar

" ngapain loh balik lagii " ramzi
" kalo saya udah bilang mau nginep ya pasti saya balik lagi " bintang
" apaan sih anjing gw sama galang aja bisa kok loh pulang lah "ramzi
" GAK!! " ucap bintang menaikan nada bicaranya dan mendorong paksa pintu yang membuat ramzi terdorong. Dia hampir jatuh untungnya bintang langsung menangkap pinggang nya.

" ka-kalian pacaran " galang
" iya emang kenapa " bintang
" ehhh anjing kaga ya " ramzi
" dia tuh ga mau ngaku orangnya soalnya malu " bintang
" dih anjing emang gw mau apa sama lu dih amit2 " ramzi
" dia tuh ga mau ngaku orang tadi kita abi nge (ucapan bintang terhenti karna ramzi nutup mulut bintang )
" abis ngewarnai mobil tayo tadi " ramzi
" kalian strees ya " galang mengecep kening ramzi dan bintang. Sontak membuat bintang berpikir kalo dia sakit dan dia melepaskan tangan nya dari pinggang ramzi. Yang membuat ramzi jatuh.

" ahhh anjingg " ucap ramzi yang udah netesin air mata yakali air ingus.

Hikssss

" lu nangis ram cengeng banget najis " galang
" dia nangis jatoh duduk lang soalnya dia abis gw ewe " bintang

Galang dan ramzi kaget liat bintang ngomong asal nyeploss

" luu beneran jadian " galang
" iyaa masa gw boong " bintang

Galang bintang pun nolongin ramzi bangun dan membawannya ke tempat tidur.

" eh gw keluar dulu ya buat beli sesuatu " bintang ngomong dan langsung pergi.

" eh luh serius entot entotan sama bintang " tanya galang.
" sebenernya gw ga mau dan inget ya gw ga pacaran sama dia "ramzi
" trus kenapa bisa ngewe " galang
" ya karna dia maksa gw buat ngewe lang " ramzi
" lu sudah tidak suci lagi zi " galang
" iya nih njing emang brengsek tuh di bintang kontol " ramzi
" gitu gitu ge kayanya jago ngewe sampe lu kesakitan gitu " galang
" apaan sih lu ege. Orang dia sangean " ramzi
" hayoluhh bahan percobaan " galang
" siapa?" Ucap ramzi
" kamu nanyakkkk " galang
" seriuss anjing " ramzi
" ya lu " galang
"Maksud lu gw bahan percobaan nya " ramzi
" hooh " galang
" ya gamau lah anjing " ramzi
" hati2 gee " galang
" memek luu " ramzi

Lagi asik asik ngobrol si kutil bintang dateng lagi bawa kresek

" bawa apa lu tang " galang
" nih cemilan buat lu pada"bintang
" nih salep buat pantat luh "bintang

Ramzi pun dengan ragu mengambil salep ditangan bintang dan menyimpan nya di meja samping kasur.

" kok ditaro " bintang
" ntar aja lah makenya ribet lu " ramzi

" buat gw ya " galang
" bawa semua juga gapapa" ramzi
" iya ya " galang
Ramzi hanya mengangguk

" eh jangan " bintang tiba tiba ngambil chiki nya sebagian
" buat ayang gw kalo laper " bintang
" ga terserah lu gw pulang ya jangan kangen lu pada " galang
" dih najis " ramzi

Vote
Sorry ya kalo bab ini dikit
Jari gw keram nih liat lu belom pada voteee