..

2.5K 248 8
                                    


Satu dua atau bahkan seribu tahunpun mereka lewati

Perasaan menyesal itu terus menggerogoti

Entah di bagian mana,yang pasti ada audut yang kehilangan pemiliknya.

Waktu juga hari bahkan tahun sudah terlewati

Kesadaran itu kian menerangkan bahwa mereka kehilangan sosok yang memiliki senyuman indah juga mata secoklah rubah itu..


Ternyata benar

Tidak segampang itu hilangkan rasa menyesal.

Mereka kini tau seberapa besar sudut yang kehilangan pemiliknya.

Terlalu besar rasa sakit juga kebencian yang mereka berikan mungkin menjadi alasan kepergian pemilik sudut itu memilih untuk pergi dan juga menjadi alasan penyesalan mereka..

Langkah pemuda bermarga lee itu kian memelan..

Sosok itu,ia dapat melihatnya lagi

Pemuda bermata rubah itu dapat ia temukan.

Lalu bagaimana? Kenapa rasanya begitu sulit memikirkan seberapa besar kebencian yang akan di dapat dari pemuda yang sudah disakitinya.

"Hyung...kita menemukan nya"- gumam jake pelan saat keduanya berada di tepi pantai dengan hujan salju menjadi teman dingin nya cuaca sore

Mereka belum memikirkan akan bagaimana jika mereka menemukan pemuda kim itu.

Rasa bersalah juga penyesalan menyeruak begitu saja,membanjiri seluruh fikiran mereka..

Heeseung menatap lamat lautan di hadapan nya

Apa hanya diam yang bisa ia lakukan..

Harusnya ia minta maaf,bukan hanya menatap lalu biarkan pemilik sudut itu pergi begitu saja.

Kenapa ia menjadi ragu dengan perasaan nya.

Helaan nafas terdengar dari pemuda shim

"Kufikir akan mudah setelah menemukannya"- gumama jake,bagaimanapun perkiran2 yang sudab ia fikirkan nyatanya tidak pernah terjadi

Permintaan maaf yang sudah di susun begitu baik dan ia siapkan bertahun tahun nyatanya tidak terucap saat pemuda yang ia rindukan berada di hadapan nya.














Rumah penginapan di sudut desa yang terlihat cukup luas itu terdengar ramai.

Beberapa staf tengah menyiapkan persiapan makan malam bersama dengan seluruh kru yang bekerna..

Kemudian ni-ki yang hilang setelah menyelesaikan bagian nya kembali dengan wajah tersenyum lebar

"Kau darimana saja? "- sang maneger bertanya pada yang termuda di antaranya kemudian mendapat jawaban yang cukup klise

"Aku di pantai sejak tadi"- jawabnya sembari lepaskan mantel yang melekat di tubuhnya
Dan meletakann nya di sandaran sofa yang di duduki oleh jay juga jungwon

"Aku juga jake di pantai sejak tadi,kami bahkan tidak melihat bayanganmu sedikitpun di sana"- ujar heeseung menatap ni-ki lurus

Bekum sempat ni-ki menyangkal ucapan nya jay sudah lebih dulu berucap

"Sejak kapan parfum mu memiliki wangi seperti ini?"- jay berdiri menatap ni-ki serius

Wangi itu tidak asing,satu2 nya yang menyukai wangi susu dengan dominan bunga matahari itu jelas sudah hilang

Jay berjalan ke arah ni-ki lalau meraih kerah yang lebih muda sedikit mengendus bau yang menempel pada ni-ki.
Meskipun bau di baju milik pemuda itu bercampur dengan bau maskukin tapi itu jelas sekali berbau seperti susu juga bunga matahari.

Kemudian jungwon meraih mantel yang di pakai ni-ki lalu mencium wanginya kemudian berjalan cepat ke arah yang lebih muda.

Tangannya mendorong jay dari hadapan ni-ki lalu bergantian meraih kerah kemeja yang di pakai pemuda itu.

"Jawab dengan jujur ni-ki,kau darimana?"- tanya jungwon serius menatap nyalang ni-ki buat suasana yang tadinya ceria seketika menjadi tegang

"Aku bahkan sudah menjawab pertanyaan itu sejak meneger hyung bertanya padaku tadi"- jawab ni-ki melepas tarikan jungwon dari kerahnya lalu meraih mantel yang kini berada di tangan sunghoon dan berjalan ke arah kamar yang di tempati..



Jake mendudukan diri di salah satu ranjang kamar yang ia tempati bersama ni-ki

Membiarkan yang lebih muda sibuk dengan ponsel di tangan nya

"Sedang apa?"- kemudian suara yang lebih muda terdengar bertanya pada seseorang di ujung telfon,bukan ponsel genggam.
Itu telpon kabel milik hotel.


"Tidak,aku baru saja selesai makan malam dengan meneger hyung juga staf.. "-

Suara sedikit memelan kala menyadari jake berada di sana

"Hyung sedang apa?"- suaranya mengecil saat pertanyaan itu di lontarkan buat jake yang memang hanya berjarak sedikit dari ni-ki menatap aneh

Telfon di tutup,ni-ki berlari kecil ke arah kopernya. Memakai sweater dan meraih mantel tebal miliknya dan berjalan keluar kamar..



"Kau mau kemana?"- tanya sang meneger

Kemudian ni-ki terdiam,haruskah ia memberitahu sang meneger bahwa ia sudah menemukan kim sunoo

Kemudian tangannya meraih lengan pria berusia 40 tahun itu,membawa yang lebih tua kehalaman belakang penginapan

Tidak begitu lama,ni-ki sudah menjelaskan hal2 yang ia lalui hari ini dan kemarin pada sang meneger,bahwa ia sudah menemukan sunoo hyung nya sekarang.

Sang meneger tersenyum senang,kini usaha mereka tidak lagi sia2

"Lalu sekarang kau akan menemui sunoo?"- tanya sang meneger mendapat anggukan dari ni-ki senang

"Pergilah,titipkan salamku padanya.katakan aku merindukan nya"- ucap sang meneger menepuk bahu ni-ki pelan

"Hyung,jangan beritahu siapapun soal ini.hyung janji kan?"-

Sang meneger mengangguk mengerti apa yang di maksud ni-ki.














MAAF TYPO!!!

Blue And Gray(Snharem) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang