04

43 27 18
                                        

"Wajar saja kah aku cemburu meski pun dirimu bukan milikku?"
-Edrick Farrelino





Happy Reading ><

Kini surya mulai berganti menjadi chandra yang menderang dimalam hari. Lagi dan lagi keadaan ini membuat Viona makin gelisah tak karuan, mengingat semua itu sudah melampaui batas.

"Ini salah" ucap Viona seraya menatap layar foto diponsel genggam nya

Ting

Edrick
Online

Maaf ya, tadi aku pulang duluan
Gak marah kan?

Iya, gapapa

Yakin?
Tadi pulang sama siapa?

Kakak aku yang jemput

Oh yaudah Vi
Btw foto nya bagus ya haha

Iya

Udah larut
Tidur gih

Read

Vio sedikit menganggkat ujung bibir nya setelah mendapatkan perhatian kecil dari lelaki itu

"Jangan terlalu berharap" senyuman Vio seketika buyar, dan pikiran nya kini seakan memaksa ia untuk tidak berharap lebih

****

07:30 WITA

Pagi ini, terlihat anak-anak pemalas sedang panik dikarenakan mereka belum sama sekali melakukan sesi foto untuk raport mereka

"TOLONG DONG YANG BISA NGEDIT" teriak emosi salah satu murid di dalam ruangan

"Mampus kan, siapa suruh nunda-nunda hal yang penting" ucap Bella sang ketua kelas

Ada yang sedang merapikan baju, ber make up, dan mengatur penampilan untuk berfoto manual menggunakan handphone mereka sendiri

"Siapa disini yang bisa masang dasi woy?" Tanya seorang cowok badboy di kelas itu, sebut saja dia Kevin Mahendra

Perlu diketahui ia salah satu pria idaman di sekolah SMK 1 BJM, walaupun dengan kelakuan nakal nya tetap saja Kevin selalu dipuja oleh sekelompok wanita-wanita jomblo

"Sini gua coba" jawab salah satu siswi

Kevin pun langsung memberikan dasi itu. Namun tiada hasil, bukan nya bagus tetapi makin berantakan, "Lo sebenar nya bisa, atau pura-pura bisa sih? Sok sok an lo" marah Kevin

"Biar gua aja Vin" ucap Viona dan langsung menadahkan tangan nya meminta dasi itu dari genggaman Kevin, dengan beberapa menit dasi itu terlihat sempurna dan siap untuk dikenakan

Viona kini mencoba memasangkan dasi itu ke leher Kevin, entah mengapa Kevin begitu intens menatap mata Vio sehingga ia sedikit tersipu malu

"Tutup mata lo" singkat Vio, Kevin pun nurut kepada nya seraya berkata "Lo mirip mama gua Vi"

Tanpa berlama-lama penampilan Kevin kini lebih rapi dari pada sebelum nya, "Udah selesai, boleh buka mata nya sekarang"

SK.BABUKU CAFE /ON GOINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang