[BL] Strategi Mencuci Bersih Terak Shou

Arc 1: Kekasih Presiden yang Tidak Setia

Bab 15

Setelah sekitar dua puluh menit di ruang tunggu, tubuh Su Yang berangsur-angsur menghangat dan otaknya mulai berfungsi dengan baik. Dia menemukan bahwa Wen Xiuning agak terlalu dekat untuk kenyamanan.

Meskipun dia sangat percaya diri dengan pesona/penampilannya, dia hanya bertemu dua kali dengan orang ini, apakah itu cukup untuk memicu percikan?

Dia tidak keberatan jika orang lain menyukainya, tetapi  buah persik busuk ini tidak harus mendekatinya, dia tidak ingin memiliki keterikatan emosional yang tidak perlu dengan orang lain selain orang seperti dia.

Diam-diam bergerak ke samping, Su Yang tersenyum dengan tulus: “Saya berterima kasih kepada senior atas kedatangan Anda tepat waktu, saya seharusnya meminta senior untuk makan tetapi Anda pasti sibuk, saya khawatir saya juga tidak dapat menemukan waktu luang maka saya hanya akan…”

Wen Xiuning menyela: "Memilih tanggal tidak sebaik saat kita ditakdirkan untuk bertemu, kan?"

Su Yang: “…” Saya yakin kalimat ini tidak cukup otentik, oi!

Wen Xiuning menyeringai: “Apakah kamu mencoba membujukku dengan kata-kata yang terdengar seperti apa yang akan kamu katakan ketika kamu berakting, kamu mungkin memperhatikan perasaanku kan? Apakah Anda mencoba berterima kasih kepada saya sambil menolak?

Oh sial, aku tertangkap! Su Yang dengan cepat menggelengkan kepalanya: "Senior, kamu bercanda… Aku benar-benar tidak punya waktu sekarang." Sambil berkata begitu, dia membuka kunci ponselnya dan langsung menunjukkan wallpapernya ke Wen Xiuning.

Di layar, dua pria berpakaian santai, abu-abu dan putih, terlihat sangat serasi. Yang lebih tinggi dari keduanya terlihat dewasa dan mantap dengan senyuman yang memanjakan, anak laki-laki kurus di lengannya terlihat sedikit pemalu dan berkelakuan baik.

"Lihat, kekasihku sedang menungguku untuk kembali makan malam," Su Yang dengan blak-blakan berkata: "Kecemburuannya tidak terbatas, jika dia tahu aku pergi makan dengan kakak laki-laki yang tampan, dia pasti akan menghukumku. ”