🔞⚠️23⚠️🔞

2K 177 5
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

Setelah kepergian Jeno dari tempat tersebut, Jaemin dengan segera berlarian masuk kedalam rumah, dimana Renjun berada. Saat ia memasuki tempat tersebut, semerbak pheromon Renjun menguar kuat disana membuat Jaemin menggeram pelan. Bagaimana tidak, pheromon Renjun hampir membuat tubuhnya kalang kabut.

"Hiks!"

Sebuah tangisan memecahkan fikiran Alpha Jung itu.

"Renjun!" Panggil Jaemin.

Mendengar tangisan memilukan dari sang Mate sontak saja Jaemin yang masih mematung di depan pintu rumah tersebut langsung berhambur menaiki tangga.

Brak!

Jaemin terdiam, tentu saja. Setelah pintu kamar tersebut ia dobrak, Jaemin tak berkutik setelah melihat sang Mate kini bergeliat di atas ranjangnya. Dengan peluh bercucuran di sekujur tubuhnya serta lengguhan tak tertahan membuat sosok dalam diri Jaemin memberontak.

Ryan!

Jaemin langsung berlarian mendekati Renjun yang masih tak sadar akan kedatangannya.

"Renjun." Pelan Jaemin sembari menyentuh keningnya.

Renjun yang tersentak langsung membuka kedua kelopak matanya dan menatap sang Alpha yang kini sudah berada di sampingnya.

"Hiks! Jaemin...tolong aku, ada apa dengan tubuhku?!" Terang Renjun dan langsung berhamburan kepelukan Jaemin.

"Sudah sudah, aku disini. Aku bersamamu sekarang." Sambui Jaemin sembari mencium kening Renjun agar Omega tersebut tenang.

"Hiks! Aku sudah tidak tahan, a-aku tidak mengerti apa yang terjadi!" Bingung Renjun sembari menangis.

Hmmm..

Jaemin yang sudah tidak tahan langsung menatap Renjun lekat lekat, dilihatnya dengan seksama wajah elok di depannya membuat Renjun dibuat bingung dengan tatapan Jaemin.

Kumohon Ryan, kau juga akan mendapatkan apa yang kau mau, tapi tolong! Jangan sakiti Renjun ku!_jmn

Aku tidak bisa berjanji soal itu, tapi aku akan berusaha_ryan

Tanpa aba-aba dengan cepat, Jaemin langsung menyambar bibir yang ada di depannya dengan rakus membuat Renjun langsung tersentak kaget. Renjun sendiri yang tersentak langsung bergeliat hendak untuk melepaskan tautannya namun bukannya terlepas, Renjun justru mengimbangi permainan tersebut membuat ia sendiri bingung dengan apa yang dilakukannya.

"Eumhhhhh!.." lengguhan Renjun tak tertahan membuat sosok lain di dalam tubuh Jaemin terangsang begitu cepat.

"Aku akan membantumu, Renjun." Bisik penuh tekanan membuat Renjun langsung merinding mendengarnya. Ini bukanlah Jaemin, melainkan Ryan yang mengambil alih kesadaran Jaemin.

ʚ˙𝗠𝗬 𝗠𝗔𝗧𝗘˙ɞ [𝗝𝗮𝗲𝗺𝗿𝗲𝗻]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang