CHOISE [On Going-Slow Update]

(4) : Miss Cantik

Nayla menarik nafas dan meyakinkan diri sebelum mendekat pada sosok pria yang telah menunggu kedatangannya di sudut caffe.

"Maaf kak, udah nunggu lama" Nayla bersuara ketika tiba.

"Oh gapapa, silahkan" si pria tersenyum maklum. Nayla segera duduk, ia menghela nafas mencoba untuk tenang.

"Kamu apa kabar, Nay?" Tanya si pria basa-basi.

"Baik, kakak gimana?" Balas Nayla.

"Baik kok" dia mengangguk, kembali tersenyum dengan tampan-nya. Nayla segera mengalihkan pandangan, ia harus bisa mengontrol diri untuk berhadapan dengan pria ini, tak ingin terjatuh lagi.

"Kakak denger kamu ngajar sekarang, di SMP Merah Putih, bener?" Pria itu bertanya.

"Darimana kakak tau?" Bingung Nayla. Si pria terkekeh melihat reaksi si wanita.

"Nayla, kamu kayak gatau kakak aja.. apa sih yang ga kakak tau tentang kamu, hm?" Senyum tampan itu menyimpan maksud.

"Maksud kak Gema apa?" Nayla bertanya dengan ekspresi kebingungan yang semakin bertambah.

"Gapapa kok, kamu seneng?" Gema mengalihkan topik.

"Seneng, aku harap kakak juga.. gimana kabar kak Emi?" Nayla tersenyum.

"Baik" Gema menjawab singkat seraya mengangguk cepat.

"Oh iya, kenapa kak Gema minta ketemuan?" Nayla merilekskan diri.

"Kakak kangen sama kamu" ujar Gema santai.

"Apa?" Nayla mengerjap.

"Kakak kangen sama kamu, Nayla" Gema mengulangi perkataannya.

Drrt drrt!

Incoming Call
By : Sella🌙

Nayla segera meraih ponsel-nya yang bergetar panjang, ia diam-diam menghela nafas lega terlepas dari situasi canggung yang diciptakan oleh Gema.

"Bentar ya kak, temen aku nelpon" Nayla pamit untuk menerima panggilan dari Sella.

"Sel, makasih banget lo udah nyelamatin gue"

"Hah? Apaan sih? Eh gue mau ngomong serius nih, lo dimana?"

"Gue? Lagi di caffe"

"Caffe? Ngapain? Ama siapa?"

"Sama kak Gema"

"WHAT??!"

Nayla menjauhkan ponsel segera dan mengusap pelan telinganya, suara jeritan Sella sangat menyakitkan di pendengaran.

"Gausah teriak juga! Biasa aja dong"

"Lo gila ya?! Ngapain lo sama tu cowok?! Balik ke sekolah, sekarang!"

"Sel, gausa--"

"Balik kata gue!"

"Iya iya"