[Nisa: Ehehe aku kembali!]
.
.
.
.
.
"Aku malas mengingat hal itu" guman (Name)
"Kakak masih marah dengan Ibu dan ayah?" Bingung Nisa
"Tentu saja....mereka lebih buruk daripada sampah" ucap (Name)
"...."
"Nisa....untuk hari ini dan seterusnya....aku akan melindungimu" ucap (Name) yakin yang membuat Nisa terkejut lalu akhirnya tersenyum"Ya,aku percaya padamu kakak" ucap Nisa yang membuat (Name) ikut tersenyum
Tiba-tiba saja mereka mendengar suara keributan dari kamar sebelah
"Apa yang terjadi?" Bingung Nisa
"Mereka berisik banget" (Name) yang penasaran langsung keluar kamar diikuti Nisa
"Kalian sedang apa?" Bingung Nisa
"?!" Kaget mereka
"K-Kalian belum tidur?" Tanya Najak
"Terbangun karena kalian" ucap (Name)
"Maaf..."
"Kenapa kalian terlihat panik begitu?" Bingung (Name) lalu Enzy memperlihatkan sesuatu di handphone nya
'DEG'
"Bukankah ini..."-(Name)
"Kalian bisa dalam bahaya"-Nisa
"Maka nya kami ingin kesana sebelum terjadi masalah besar" ucap Enzy
"Kalian yakin itu bukan jebakan untuk memancing kalian?" Tanya (Name)
"Apa...?"
"Tidak apa-apa...kami ikut"
"Tidak!"
"Ha?! Pokoknya ikut!"
"Aku bilang tidak!"
"Kami mau ikut!"
"Kan ku bil-"
"Kalian teman-temanku! Kalau terjadi sesuatu bagaimana?!"
"...." Akhirnya mereka membiarkan kedua gadis itu ikut"Buat suara sepelan mungkin dan ikuti aku..." bisik Najak
"Tenang..." (Name),Enzy dan Nisa mulai menenangkan dirinya sedangkan Tahel sangat tegang
"Tarik nafas mu lalu hembuskan perlahan" bisik Nisa pada Tahel lalu diikuti nya
"Bagaimana?" Tahel mengeluarkan ibu jari nya itu tandanya dia sudah tenang
"Tapi kak...Bagaimanapun,bukankah seharusnya kita berbicara dengan kak Giri sebelum datang?" Tanya Tahel
"Tidak. Jika aku memberitahunya,dia akan mengurung kita dan mencoba datang sendiri" ucap Najak
"Yah...tidak peduli seberapa kak Giri sayang dengan kita,lima lebih baik daripada datang sendiri" lanjut Enzy
"Ngomong Ngomong aku tidak mencium bau Vampir-" ucapan Enzy terhenti saat (Name) membungkam mulut nya
"Hei diamlah" bisik (Name)
"Ada sesuatu di sana" lanjut Najak"Bau ini..."-Tahel
"Ada seseorang disebelah sana"-Nisa
"Diperkirakan ada 10 orang"-(Name)
"Hei kenapa kalian tidak masuk daripada berkeliaran diluar?" Tanya seseorang di belakang mereka
'DEG'
"Arrgh!!/Kyaaa!!" Kaget semuanya
"Tidak! Lepaskan aku!" Teriak (Name) memberontak
Lalu mereka di bawa ke dalam
"Apa yang kalian-?!"-Najak
"Itu menyakitkan!!"-Enzy
"Kakak!!"-Nisa
"Ternyata kalian...bajingan sombong itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Moon girl || Darkmoon: The Grey City
פנטזיה(Name) dan adiknya adalah manusia yang memiliki kemampuan istimewa sejak mereka lahir,selain itu mereka adalah penyanyi yang terkenal dan pindah ke sebuah desa karena suatu alasan hingga mereka bertemu dengan teman baru disana Mungkin (Name) bisa s...