ALEXA or ALANA(END)

part 16

Happy reading..

Cklekk.

Pintu mansion terbuka, saat ingin memasuki ruangan, Alana dia langsung mendapat tamparan keras membuat kepalanya tertoleh kesamping, Alana dia diam dan memposisikan kepalanya seperti semula dan menatap mereka dingin

Mereka yang ditatap terkejut, Alana dia mengusap pipinya yang ditampar dan terkekeh sinis sambil kembali menatap mereka

Tubuhnya bukan Alana, tapi CIA menggantikannya agar Alana beristirahat didalam sana dengan tenang

"Wow , That's amazing sir James Andrean harchie" ucapnya sambil terkekeh

"Saya baru pulang loh, kenapa malah ditampar?" Lanjutnya

"Dari mana saja kamu, baru pulang malam begini, mau jadi apa kamu, mau jadi jalang HAH" tegasnya sedikit membentak Alana

Alana didalam sana membulatkan matanya, dia dibilang jalang?, Harga diri yang sudah ia simpan dan seenaknya orang tua ini menyebutnya dengan ucapan jalang?

CIA yang merasa Alana menahan emosi dia mengerti, dia juga merasakan, yang diucapkan oleh orang tua ini

"TUAN, jika anda menyebut saya jalang lagi, saya pastikan anda menyesal karena sudah mengucapkan kata kata itu" dinginnya

CIA bukan Alana, dia akan berbicara formal kepada mereka yang tidak mengenalnya, dia hanya menggantikan alana, CIA pikir lebih baik berbicara kasar dari pada berbicara formal, tapi dia tidak ingin membuat masalah

"Emang benar, pasti Lo keluar masuk club, pulang larut malam, udah berapa orang Lo layani, jalang" ucap Xander, CIA yang mendengarnya marah, karena dia berani sekali menyebutkan kata² itu lagi

Bughh

Satu pukulan kuat mendarat di rahang Xander hingga membuat sang empu terhuyung ke belakang dan tersungkur dilantai yang dingin itu, mereka bertiga yang melihatnya terkejut apa yang dilakukan Alana

Xavier yang melihatnya pun tak kalah terkejutnya, dia menatap Alana seperti bukan Alana melainkan orang lain

"ALANA, APA YANG KAMU LAKU-" belum selesai berbicara, jari telunjuk Alana diangkat kedapan wajah mamanya Ayu

"Diam, anda diam, jangan ikut campur" dinginnya menatap ayu datar, dan kembali Xander yang masih terdiam

" Jika anda tidak tau apa apa jangan sok tau, anda liat saya ngangkang dimana?, AYO LIAT GUE NGANGKANG DIMANA" ucap CIA yang sudah hilang kesabaran dan kata kata dibelakang berteriak dan menunjuk Xander, hingga benda Yanga da dimansionnya pecah, Btw gelas yang jatoh

Pyarr..

Semua orang yang mendengar gelas jatuh dari teriakan Alana, hanya terkejut, Xander yang diteriaki hanya diam dilantai

"Heh, mending kalian semua lenyap dari hadapan gue" lanjutnya dan menerobos ditengah tengah mereka sesekali menyenggol bahu Xavier membuatnya terhuyung kesamping

BRAKK.

Alana menutup pintu dengan keras membuat orang yang ada dibawah terlonjak kaget
Xavier dia membantu Xander berdiri dan langsung berjalan menuju ke kamarnya

Alana POV..

" Huftt, gila gila, Lo kuat dengan kelakuan keluarga yang kek Dajjal ini Al" tnya CIA dengan herannya

" Yaa gitu, setiap pulng, selalu drama keluarga dulu" ucapnya santai

"Mending gue aja gantiin Lo Al, sekalian dapt mainan baru" datar Aurora