ALEXA or ALANA(END)

part 22

Happy reading..

*
*
*

'bermain darah bersama itu menyenangkan untuk ku'
A-.

Besoknya Alana Dahlia dan Cleo keluar juga. Alana dia ikut dengan mereka, mereka keluar menuju mall, berbelanja, cafe, taman, karena keduanya sudah lama tidak keluar bersama Alana. Walaupun dalam keadaan keterpaksaan mereka berdua

Dicafe mereka bertiga memesan makanan karena dari tadi pagi tidak sarapan

"Owh iya Al, cowok yang kemaren disekolah itu, siapa?" Tnyanya sambil memasukkan stik kentang kedalam mulutnya

"Yang mana?"

"Itu waktu Lo lari langsung meluk dia diparkiran"

"Oh, pacar gue" jawabnya

"Hah, serius Al" kagetnya, Alana dia mengangguk

"Dari mana Lo dapet cowok modelan kayak gitu Al, ganteng banget, cari dimana Al, gue mau" cerocos Dahlia

"Cari" Dahlia dia mendengus kesal

Mereka bertiga lngsung meninggalkan cafe dan memutuskan untuk pulang, tapi Alana dia masih sangat malas pulang kerumahnya. Jadi dia ikut bersama mereka berdua

"Ah, gue males banget pulang, gak betah gue disana, bosen" ucapnya

"Em, mau ketaman dulu gak, biar Lo gak bosen," ajak Cleo, Alana langsung mengangguk mengiyakan, dan mereka pun ke taman untuk bersenang senang dulu,

*

*

*

Ditempat lain keluarga Jhonson..

Seorang kakak beradik sedang berada diruang tamu sambil memegang PS nya, yang satunya sedang sibuk bermain game online diponselnya

"FER, MOMMY MINTA TOLONG AMBILIN PISAU DI DAPUR BOY" teriaknya, yang berada didalam mansion terkejut dengan teriakan mommy nya itu

"Astaghfirullah, suara apa itu, EH IYA MOM BENTAR" kagetnya dan berteriak juga

"Sana xel ambil pisau di dapur" suruhnya padanya, Axel yang sedang fokus bermain

"Ih bng, kan Lo yng disuruh, ngapain gue" elaknya tanpa menoleh kearah nya

"FER, PISAUNYA MANA YNG MOMMY MINTA" teriak nya sekali lagi dari luar mansionnya

Fernand dia kesal dan langsung berdiri mengambil pisau di dapurnya, buat apa pisau padahal ada pemotong rumput?, pikirnya

"Nih mom, emang buat apaan pisau, kan ada pemotong rumput itu mom" herannya

"Banyak nanya kamu, sini pisaunya" fernand memdengus kesal ia lngsung memberikan pisaunya dan kembali kedalam

Fernand lngsung duduk di kursi nya dan mengambil ponselnya lagi, tiba tiba disaat ingin melanjutkan permainannya, dia ke ingat dengan adik perempuannya, ponsel yang dipegang ditaruh kembali dan melamun

"Eh bng Lo kenapa bengong" tnya nya sambil mengalihkan pandangannya kearah fernand

"Gue kangen lexa" ucap nya lesu