ALEXA or ALANA(END)

part 14

Happy reading..

Disisi lain keluarga Jhonson..

Diruang tengah tengah kelaurga disana, tepatnya diruang tamu, seorang pria memainkan ponselnya dengan serius, dan pemuda satunya sedang bermain PS

Orang tua mereka lagi keluar karena urusan perusahaannya, jadi mereka berdua dan maid, bodyguardnya

Disela sela bermain dengan serius nya mereka berdua dikagetkan oleh ketukan pintu mansion membuat mereka menggerutu kesal

Tok
Tok
Tok

"Siapa sih, Axel coba buka pintu sana" ucap pemuda itu kepada Axel

"Jangan dulu lahh, gue lagi fokus ini, Lo aja sana yang bukain bang" ucapnya fokus pada PS nya

Pemuda itu kesal, dengan sedikit emosi dia beranjak dari tempat duduknya dan berjalan kepintu dan membukanya

Clekk.

Setelah dibuka, pemuda itu terkejut siapa yang datang

"Loh, bang Aldier, ada perlu apa bng" ucapnya

"Mau bicara sama kalian berdua"ucapnya

"Aaa, yaa udah masuk aja bang" pintanya dan Aldier pun masuk kedalam mansionnya

""Siapa bang fer" tanyanya dan menatap Aldier

"Eh bng aldeir, ngapain bang" lanjutnya dan kembali memainkan PS nya

"Mau bicara, mommy, Daddy mana?" Lanjutnya

"Lagi keperusahaan bang, dan yaa mau bicara apa bng" ucap Axel

"Huft, to the point langsung aja, adek kalian masih hidup" ucapnya serius

Deg

Axel yang memainkan PS nya tiba tiba berhenti dan menatap aldier bingung, Aldier disitu hanya duduk dengan santai, melihat wajah keduanya

"Hah mana mungkin bang, Alexa udah dikuburin didepan mata kita" lirih Fernand

"Iya bang mana mungkin" lanjut axelmembhat aldeir menghembuskan nafas

"Kalau kalian gak percaya terserah, tapi gue udah ketemu sama dia tapi dalam diri orang lain" lanjutnya

"Bentar, bentar, didalam tubuh orang lain bang?" Bingung Axel dan diangguki oleh Aldier

"Maksud Lo, Alexa transmigrasi gitu?, Tapi mana ada bang kek gitu, kek gituan cuma ada dinovel novel" lanjutnya

Disaat mereka berbicara dengan serius mereka melihat kearah pintu membukanya

Clekk

Mereka berdua melihat Axel dan fernand bergantian, mereka berdua orang tua Alexa dan abangnya

"Eh mommy ,Daddy udah pulang" ucap Axel, mereka berdua melihat aldeir yang ada disini

"Eh nak Aldier ngapain kek sini" ucap mommy Lara

"Cuma bilang kalau Alexa masih hidup mom" ucapnya membuat keduanya terkejut

"Gak mungkin nak, kita udah liat Alexa dia udah gak ada" lirih lara

"Mom tenang dulu tapi Alexa dia ada ditubuh orang lain" lanjut fernand

"Hah?, Ditubuh oranh lain?" Ucap Daddy Satya dan melihat kearah anak anaknya

"Tapi mana mungkin, tapi kita percaya kok, kalau nak Aldier yng ngomong" ucapnya dan masih bingung mommy Lara
Aldier dia mengambil ponselnya dan menghubungi Alexa

Flashback

"Hallo lexa"

"Kenapa?"

"Orang tua kamu udah tau dan percaya kalau kamu masih hidup"

"Serius,? Mereka udah tau?"

"Jadi?, Kamu besok kesini?"

"oke, aku kesana besok, nemuin mereka"

"Yh udah aku tutup dulu telfonnya"

"Iya dah"
Tutt..

"Lo nelfon siapa bang?" Tnya Axel

"Alexa"singkatnya membuat semua kaget

"Yakin" seriusnya, Aldier mengangguk

"Y udah, Aldier mau pulang dulu mom, besok Aldier sama Alexa mau kesini lagi, xel, rox gue pulang" lanjut dan pamit pada mereka

"Iya hati hati dijalan bang"lanjutnya dan diberikan dekhem man oleh Aldier

***
Disekolah SMA cakrawala..

Alana dan sahabatnya memesan makanan dikantin sambil memainkan ponsel mereka, beberapa menit makanan sudah sampai dan mereka memutuskan untuk makan karena lapar

"Eh dah, Lo gimana rencana terornya" ucap Cleo sambil memasukkan makanan ke dalam mulutnya

"Eeee gue bingung juga sihh, mau teror apa, kalau Lo Al, punya ide gimana pakem teror apa?" Jawabnya dan menanyakan Alana yang sedang makan sambil memainkan ponselnya

Alana yang ditanya hanya mengangkat bahu nya tanda tidak tau, Dahlia dia hanya memutar bola matanya malas, saat Dahlia sedang memutar kepalanya kelainan arah, dia melihat geng Alaska dan Dilla menuju kemeja mereka

"Dih ngapain mereka mau kesini, bikin gak mood makan aja" lanjutnya, membuat Cleo dan Alana mendongak

"Ee, hai boleh duduk disini gak, soalnya meja lainnya udah penuh semua" ucap Dilla

"Hm" singkat mereka dan memainkan ponselnya, mereka yang mendapat izin langsung duduk dan mulai memesan makanan mereka

Alana yang sedari tadi diam dan memainkan ponselnya mulai beranjak dari tempat duduknya dan ingin menuju ke kelasnya, saat ingin melangkah ada yang mencengkal tangannya membuat Alana menatapnya dengan datar

"Gue mau bicara" ucap alex membuat geng Alaska kebingungan terutama kedua abangnya itu, Alana mengangkat satu alisnya

"Apa yang Lo bisikin ke Dilla, samp sampe dia ketakutan" lanjutnya

"Peringatan" singkat dan mulai melepaskan cengkalannya dan berjalan keluar dari kantin

"Kepo yaaa, haha" lanjut Dahlia dengan tawanya dan mulai menyusul alana, Cleo hanya menatap mereka dengan datar dan terkekeh sinis dan menyusul Dahlia dan Alana

Mereka yang ada disana hanya diam, dan Dilla dia hanya menatap punggung Alana dengan benci yang mulai menjauh, kalau kalian tau, dia tuh ngadu sama Alex

***

Disisi lain..

Seorang gadis duduk di kursi empuk sambil menyilang kan kakinya dan berfikir

"Gak, ini gak boleh terbongkar, gue gak boleh biarin Alana bongkar semua"ucapnya

"Gue harus minta tolong seseorang"lanjutnya dan mengeluarkan ponselnya menelfon seseorang

"Hallo Tan"

"..."

"Tan, aku minta tolong sama Tante"

"..."

"Tolong Tante bikin Alana lenyap dari sini Tan"

"..."

"Tapi Tan"

"..."

"Iya, aku tau akibatnya Tante, tapi aku mohon Tan"

"..."

"Oke, makasih Tante"
Tut..

Panggilan itupun berakhir, Gadi itu tersenyum miring, dia fikir rencana nya akan berakhir

"Alana, Lo akan nyusul adek Lo itu, dan gak ada yang gangguin lagi disini" lanjutnya tersenyum miring

End POV..

***
S
K
I
P