Cuma mengingat kan untuk meninggalkan vote dan follow akun ini , karna apa ?
Karna itu sangat berarti buat saya yang masih pemula , ibaratkan itu adalah sebuah penyamangat buat saya (:
Terima kasih
💚💚💚...
Jangan lupa untuk meninggalkan like and vote agar kalian tidak akan ketinggalan chapter selanjutnya ❤️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
* * *
" awas ya!!!, kalau aku jumpa lagi sama kamu , ku hajar kamu sampai hancur!!!!!" ucap Bella geram, karena ikat rambut pemberian ayah nya di bawa lari oleh seorang anak cowok
Bella yg berumur 6 tahun itu , berusaha mengejar anak cowok yang umur nya sama dengan Bella karena ia sudah berani mengambil ikat rambut nya ,sudah berkali kali cowok itu mengganggu Bella , dan sudah berkali kali pula Bella memarahi nya ,tetapi anak cowok itu malah mengejek dan tidak mempedulikan ocehan Bella
" Ih balikan ikat rambut Bella!!!!!"ucap Bella sambil mengejar cowok itu " Makanya ikat rambut itu gak usah di lepas sembarangan , dasar Bella ceroboh" ucap cowok itu sambil terus berlari menghindar dari Bella
" Hahahaha, ambilah , sini kejar !!" Ucap anak cowok itu yg tiada henti henti nya berlari " Arya balikin !!!!!!!" Teriak Bella yg sudah menyerah mengejar Arya , dan mulai ingin menangis, Arya yg melihat Bella yang ingin menangis pun mulai berhenti berlari , dan Arya pun menatap malas Bella ,
Arya menghampiri Bella " Ni ikat rambut kamu , udah gak usah nangis ," ucap Arya sambil menyodor kan ikat rambut yang ia ambil tadi , Bella pun segera mengambil nya dari tangan Arya
" Ternyata kamu selain ceroboh ,juga cengeng , bagaimana besok kalau sudah besar , apa kamu akan diam saja dan menyerah?" Ujar Arya sambil menatap mata Bella , Bella hanya diam dan tidak tau harus menjawab apa
" Dah ah males ngomong sama kamu , kamu nya lemot , aku pulang dulu nanti bunda nyariin aku lagi" ucap Arya
Dan Bella pun melihat kepergian Arya 🍁🍁🍁
Jangan lupa vote coment and follow ok 👌
Thank you very much❤️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
