||Hinata Shouyou-harem||

[12]

Karena saat dibabak penyisihan karasuno menang sampai 2 kali, karasuno menjadi perwakilan pada bulan Oktober

terdapat 8 sekolah yang berhasil melewati penyisihan ditambah 9 sekolah unggulan akan menjadi perwakilan di turnamen bulan Oktober

"apa di penyisihan hanya ada dua pertandingan saja?" tanya Hinata kepada Takeda sensei

"Karena kira masuk 16 besar saat inter high kemarin, jadi kita mendapat kan pengecualian." jelas Sugawara kepada Hinata

"kalau begitu ayo pemanasan dulu"

selama seharian penuh Hinata dengan yang lain nya fokus pada club voli bahkan dari awal jam pelajaran Hinata sempat izin kepada guru nya untuk tidak mengikuti pelajaran kelas

disaat yang lain sibuk berlatih ada Takeda sensei yang sibuk mencari informasi dan membaca beberapa artikel tentang kelemahan tiap sekolah

"lagi baca apa, sensei?" tanya pelatih ukai

"aku sedang mencari informasi dibeberapa artikel.." balas Takeda

•

•

•

pada pukul 8 malam Hinata dengan Kageyama pergi berkunjung kerumah pelatih ukai yang lama untuk berlatih terakhir kalinya

"tolong satu kali lagi!" ucap Hinata memohon sambil menundukkan badan nya sedikit kebawah diikuti juga dengan kageyama

"huh..baiklah.." balas ikkei ukai yang merupakan kakek dari pelatih ukai yang sekarang

•

•

•

•

11 Agustus turnamen voli tingkat SMA se-jepang alias turnamen SMA musim semi

babak penyisihan pertama akan diadakan di daerah miyagi, akan dimulai.

hingga disaat penyisihan pertama Hinata melihat ada salah satu murid kelas 1 dari tim lawan yang tinggi nya terhitung sampai 2 meter, bahkan blocker pun tidak bisa menutupi bola yang akan masuk kedalam tim lawan

bahkan Hinata yang akan membuat tipuan tetap saja gagal, karena orang yang berukuran 2meter itu.

•

•

•

•

babak penyisihan kali ini dimenangkan oleh karasuno, dengan match point 2-0, hingga pada malam hari tim karasuno merayakan kemenangan mereka diputaran pertama dengan memasak aneka ragam makanan di penginapan saat waktu malam.

lalu ke esokan hari nya karasuno pergi ke sekolah lain untuk melakukan putaran kedua agar bisa menjadi perwakilan pada bulan Oktober

"kiyoko San, biar kami yang membawakan tas mu!" ucap Nishinoya dan Tanaka dengan bersemangat

"tidak udah, aku sudah terbiasa membawa tas sendiri." jawab kiyoko

"hitoka, kamu duluan saja aku ingin mengecek apa ada yg tertinggal"

"um okey?" jawab hitoka lalu pergi bersama yang lain nya

•

•

•

•

"eh aku lupa, bekal ku ketinggalan!" ucap Hinata yang baru sadar bahwa kotak bekal buatan ibu ny tidak ada didalam tass

hingga saat Hinata akan turun ia melihat kiyoko yang sedang diganggu oleh 2 murid sma dari sekolah yang ia datangi, salah satu nya adalah terushima yuji

Hinata pun segera datang membantu kiyoko, namun muka nya terlihat gugup saat berhadapan dengan lelaki tinggi didepan nya

"a-nu jangan ganggu shimizu San, Dia manajer penting tim kamii!" ucap Hinata dengan suara yang sedikit bergetar

"eh..kalian yang mengalahkan si dua meter itu?" tanya Yuji mengalihkan topik yang barusan

"eh? iya" jawab hinata dengan polos

"ah padahal aku ingin bermain melawan nya!" eluh Yuji

"apa kau dari tim yang sudah lolos penyisihan?"

"berarti masuk 8 inter high dong?!"

"oh malah 4 kayanya.."

"e-empat terbaik?!.."

"sudah ya manis, kita memang sudah ditakdirkan untuk dipertemukan~" goda Yuji sambil mengelus elus rambut Hinata

hingga akhir nya ia pergi keluar dari ruangan sepi itu, lalu Hinata dengan kiyoko pergi kembali ke tempat tim karasuno berada

"mereka sudah tidak menggangu mu lagi, Shimizu San!" ucap Hinata sambil tersenyum

"seperti nya mereka lebih tertarik padamu, Hinata. " jawab kiyoko sambil menghela nafas lega ( iuh gay)

•

•

•

•

pada waktu ini karasuno memenangkan putaran ke 2 yang membuat mereka bisa menjadi perwakilan pada bulan Oktober nanti

hingga saat 2 Minggu kemudian tim karasuno fokus untuk berlatih dengan giat agar bisa membawa nama baik karasuno kembali

pada waktu itu Hinata dengan tsukishima sedang ber istirahat ber 2 diujung ruangan, dengan kepala Hinata yang bersender dibahu tsukishima.

"aku jadi sebal." ucap tsukishima

"hah kenapa?" balas Hinata yang sedari tadi sibuk mengganti posisi bersender, yang akhir nya malah menaruh kepala nya dipangkuan tsukishima

"kau selalu saja merasa menjadi orang yang lebih baik.. tapi kalau dituduh tidak sanggup oleh orang lain, rasanya sebal kan?"

"terutama kau, chibi." ucap tsukishima sambil menghela nafas, ia mengelus rambut Hinata dengan pelan.