||34||

149 10 0
                                    

{pada malam hari}

Di ruang tamu terlihat banyak lelaki yang sedang bermain dan juga melakukan kesibukan sendiri-sendiri

Beberapa bermain ponsel milik mereka dan yang lain nya ada yang sudah tertidur di sofa atau pun di lantai

Korai dengan Hinata sedang bermain bertiga di tambah kenma

Mereka ber 3 bermain game bersama yang pasti ini ajakan kenma kepada Hinata tapi si camar malah soasik dan ingin ikut ikutan

"UGH! INI GIMANA SIH MAIN NYA?! AKU KESAL!!" Teriak korai lalu membanting console game nya dan menginjak injak barang tersebut

Korai merasa sangat kesal karena ia kalah terus dan tidak bisa memperlihat kan kehebatan nya ke Hinata

"Korai..! Jangan di injak?! Nanti rusak!!" Ucap Hinata berusaha menenangkan korai yang emosi nya sudah meluap

Hinata lalu mengambil console game milik korai dan mengembalikan barang tersebut ke tangan korai

"Nih, jangan di banting! Untung gak rusak.." ucap Hinata sambil memberi console tersebut ke tangan korai

Wajah korai yang awal nya terlihat kesal sekarang terlihst lebih segar dan sudah tidak ada kekesalan lagi

"Eh..iya, maaf Sho.." tunduk korai

"Jangan minta maaf kepada ku tapi..baiklah" ucap Hinata sambil tersenyum kepada korai

Korai pun juga tersenyum saat Hinata mensenyumi nya

Korai tiba tiba mendekat kan bibir nya ke bibir Hinata seakan ingin mencium nya

Tetapi saat sudah mulai dekat tiba tiba korai merasa tertarik ke belakang

Ia melihat kebelakang nya dan melihat disana sudah ada banyak orang yang melihat nya dengan tatapan sinis

"Kamu pikir kamu bisa melakukan itu?..." Ucap tsukishima sambil sedikit menyeringai

"Seperti nya camar ini harus dikasi pelajaran!.." ucap atsumu yang sudah memegang teflon di tangan nya

"Ehehe maaf, lagian kan gak kena.." korai terlihat gugup ia terus menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal

"Hey, kalian urus si camar saja dulu. Aku mau mengajak sho ke kamar ku." Ucap Osamu lalu menggenggam tangan putih Hinata

"Ayo sho, mau ke kamar ku tidak?"

"Eh.. iya! Mau.."

"Hey! Samu kau curang tahu?!"

"Biarin.."

{Kamar Osamu}

Hinata sedang duduk di pangkuan Osamu sambil memainkan game yang ada di ponsel nya bersama Osamu

Osamu sama sekali tidak merasa terganggu disaat sikecil ada di dalam pangkuan nya, Yang ada Osamu merasa nyaman

Hinata sedikit me rileksan tubuh nya dan menaruh kepalanya di dada Osamu,
Ia bisa merasakan detak jantung milik Osamu yang terdengar sangat cepat

"O..Samu?"

"E..eh iya?" Jawab Osamu yang wajah nya terlihat sedikit memerah

"Eh gak jadi deh, ayo main lagi"

"Baiklah."

Selang beberapa jam mata Hinata mulai mengantuk ia masih ada di pangkuan Osamu sedangkan Osamu sedang menonton computer milik nya

Hinata pun tertidur di pangkuan Osamu, Osamu yang melihat Hinata sudah tidur pun menggendong nya lalu keluar dari kamar nya menuju ruang tamu

Saat ia ke ruang tamu ia melihat banyak lelaki yang terlihat bosan, seperti nya mereka sedang menunggu Hinata?

"Hei." Ucap Osamu dengan Hinata yang masih ada di tangan nya

"AH! SHO—...HMPFF!" Ucap korai yang terputus karena tiba tiba mulut nya di tempel dengan solasi

"Bodoh! Apa kau buta?! Liat! Hinata sedang tidur..!" Ucap suna yang tangan nya berada di pinggang seperti seorang ibu yang sedang memarahi anak nya

"Hmf.." kesal korai lalu memalingkan wajah nya

Suna pun mengambil Hinata dari Osamu dan menaruh nya di sofa rumah korai

Suna mengambil ponsel nya lalu mulai meng foto wajah imut Hinata yang sedang tertidur dengan damai

"Hey suna, nanti kirim ke aku ya foto nya!" Ucap atsumu yang sudah bersemangat

"Ogah." Balas suna dengan singkat

"Cih, kamu ternyata memang pelit!"

{In the  Middle night At 12 pm}

Hinata masih tertidur pulas di sofa ia tidak di pindahkan di kasur karena para remaja tersebut takut Hinata terbangun saat mereka ingin memindahkan nya ke kasur

Karena mereka tau di saat Hinata sudah tertidur lelap lalu tubuh nya sedikit di gerakan pasti ia bisa langsung bangun

Di sekitar Hinata ada 3 lelaki yang menjaga Hinata saat tidur yang tak lain ada Kageyama & tsukishima & Yamaguchi

Hinata ada di tengah 3 lelaki tersebut

Kageyama memeluk bantal guling nya seperti Yamaguchi

Sedang kan tsukishima memeluk tubuh mungil Hinata tanpa di ketahui dua lelaki tersebut, karena pas awal² mereka tidur tsukishima memeluk bantal guling nya, bukan Hinata.

{Di pagi hari~}

Hinata terbangun dari tidur nya ia sedikit mengucek ucek mata nya lalu menguap

Hinata melihat sekeliling nya, ia tersadar ini ada di ruang tamu

Mata Hinata masih terlihat ngantuk! Sebenar nya Ia sama sekali belum ingin bangun, tetapi mata nya memaksa untuk terbuka

Ini masih jam 05:46 yang arti nya ia bangun terlalu pagi, keadaaan sekitar sangat gelap karena masih subuh

Hinata pergi ke kamar mandi berniat untuk membasuh wajah nya agar terasa lebih segar

.TBC.

||Hinata Shouyou-harem||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang