[14]

307 26 1
                                    

setelah memenangkan pertandingan melawan dateko dan johzenji, pada pukul 2 siang tim karasuno akan melawan tim aoba johsai

Hinata dengan Kageyama teringat bahwa beberapa bulan lalu mereka kalah melawan aoba johsai walau dimatch pertama mereka sudah mendapat kan point yang banyak.

karena itu tim karasuno merasa gugup untuk melawan aoba johsai, Hinata sampai bolak balik kekamar mandi dikarena kan ia merasa pusing dan juga gugup

"karasuno terlihat berbeda ya.." ucap oikawa dari seberang net yang sedikit jauh dr tim karasuno yang sedang latihan

tiba tiba saja ada bola voli yang menggelinding tepat dikaki oikawa, disaat ia ingin mengambil bola tersebut tiba tiba ada Kageyama yang ingin mengambil bola milik tim karasun

"walah walah bukan kah kau tobio-chan yang kemarin ku kalah kan ya?" ucap oikawa dengan muka yang terlihat sinis dan menjengkelkan

"kali ini kami akan menang!" jawab Kageyama sambil berusaha mengambil bola miliknya

"aku tidak akan membiarkan mu memenangkan ini, tobio!" jawab oikawa sambil tertawa dengan pede nya

mereka berdua terlihat seperti kakak adik yang masih SD tengah memperebutkan permen kapas

"HAHAHA RASAKAN ITU!" ucap oikwwa dengan tawa yang terdengar genit

"apa dia beneran anak kelas 3?" batin para anak kelas 1 yang berasal dari tim aoba johsai

disaat pertandingan aoba vs karasuno, oikawa sempat berjabat tangan bersama daichi sambil mengucapkan "mohon kerja sama nya"

"tubuh mu sehat sehat saja kan?" tanya oikawa sambil tersenyum ramah

"iya, makasih sudah bertanya." jawab daichi

"sawamura kok wajah mu terlihat tambah tua?" ejek oikawa yang mentang mentang memiliki wajah yang tampan dan menawan

daichi hanya cuek akan pertanyaan tersebut, ini termasuk ngejek gasih? batin nya

hingga pada akhir nya karasuno menang melawan aoba johsai walau tertinggal satu poin

dan setelah menang melawan aoba johsai karasuno diberikan waktu 2 Minggu untuk libur sekolah dan libur club

pada hari libur Hinata berniat untuk berjalan jalan disekitaran Tokyo sendirian namun dikarena kan ia belum terlalu tau dengan tempat tempat di Tokyo Hinata malah tersesat

akhirnya ia hanya bisa terduduk ditengah taman kota Tokyo sambil merenung nasibnya sambil meminum sekotak susu strawberry

namun tiba tiba ada dua lelaki yang duduk disebelah nya, seperti nya mereka kembar?

"anu permisi, apa boleh kami duduk disini?" tanya salah satu lelaki tersebut kepada Hinata

"eh iya silahkan.." jawab Hinata sambil tersenyum

"omong omong nama ku miya atsumu dan disebelah mu itu miya Osamu" ucap atsumu memperkenalkan diri nya kepada Hinata

"akuu Hinata shoyo" balas hinata

"kau terlihat manis, apa kau anak sd? badan mu terlihat kecil." ucap Osamu tiba-tiba, pertanyaan itu terdengar seperti ejekan bagi Hinata namun ia tetap menjawab

"aku sudah SMA tau!" jawab Hinata dengan tegas

"ah maaf, badan mu kecil sih"

"boleh minta nomor telfon? mungkin kita bisa nanti mengobrol lewat SMS, dan juga kau terlihat cantik shouyo" ucap atsumu dengan sifat buaya nya yang baru saja keluar

"okay, ini nomor ku atsumu san, Osamu san!" jawab Hinata dengan senyuman khas nya

Osamu yang tak tahan melihat pipi chubby milik Hinata pun langsung mencubit pipi Hinata dengan lembut

"eumm ada apa Osamu san?"

"tidak, aku hanya tidak tahan melihat pipi mu." jawab Osamu sambil tersenyum lembut

"kalau begitu kita pergi dulu ya, sho Chan!" ucap atsumu lalu mengelus rambut orange milik Hinata

setelah itu Osamu dengan atsumu pergi dari taman kota untuk kembali ketempat yang mereka tuju

"huh, chan..?" binggung hinata, namun setelah itu ia mencoba mencari taxi untuk kembali ke Miyagi

pada malam hari Hinata sudah sampai dimiyagi ia diturun kan tepat ditempat halte biss, namun ternyata kondisi cuaca dimiyagi sedang tidak baik, udara nya terasa dingin dan juga sedang hujan yang lumayan deras

Hinata pun hanya bisa pasrah sambil menunggu hujan mulai mereda, rasanya dingin sekali walau ia sudah menggunakan jaket namun udara dingin bisa menembus kehangatan jaket miliknya

hingga tiba tiba ada lelaki yang berjalan menuju Hinata sambil membawa payung ditangan nya

"chibi chan..?" ucap lelaki tersebut yang tak lain adalah oikawa

"eh daio sama!" reflek Hinata yang tiba tiba memanggil oikawa dengan sebutan daio

"sedang apa disini? ini lagi hujan loh" tanya oikawa lalu duduk disamping Hinata sambil menutup payung nya

"anu aku mau pulang kerumah tapi malah hujan deras.." ucap Hinata dengan suara nya yang sedikit bergetar, tubuh nya terlihat menggigil dikarena kan cuaca yang terasa sangat dingin

"bagaimana kalau ikut aku saja dulu ke asrama ku? tempat nya gajauh dari sini kok" tawar oikawa

"apakah boleh?"

"tentu sjaa, ayo!" jawab oikawa lalu menggandeng tangan Hinata

"s-sebentar.." disaat Hinata ingin berdiri ia malah hampir terpeleset karena kaki nya yang terus bergetar akibat dingin

"ah, kaki mu terasa lemas ya? kalau begitu kau ku gendong saja" ucap oikawa sambil tersenyum, lalu kaki nya perlahan lahan mengangkat tubuh mungil Hinata ala bridal style dengan jari nya yang sedikit menyelip untuk memegang payung

sesampai diasrama aoba johsai, oikawa menutup payung nya dengan perlahan lalu membawah tubuh Hinata yang sudah tertidur ke kamar asrama milik nya

"akuu pulangg~" ucap oikawa dengan Hinata yang berada ditangan nya

iwaizumi yang merupakan teman sekamar nya oikawa kaget saat melihat oikawa membawa Hinata di tangan nya

"apa kau menculik nya?"

"huh fitnah! aku menawari nya untuk ke asrama kita sebentar karena diluar sedang hujan!" jawab oikawa dengan nada genit khas milik nya

oikawa pun menaruh tubuh mungil Hinata ke kasur milik nya, ia pun pergi kekamar mandi untuk mengganti pakaian sedangkan iwaizumi sibuk menatap wajah Hinata

ia perlahan lahan menaruh telapak tangan nya ke dahi Hinata dan merasakan bahwa mungkin Hinata sedang terkena flu ataupun demam

"trashykawa, seperti nya Hinata mengalami demam.. dahi nya terasa hangat."

"um benarkah? kalau begitu sebentar, aku mencari Kompress dulu" ucap oikawa sambil mengobrak Abrik laci miliknya

selang beberapa waktu Hinata terbangun dari tidur nya, dan ia melihat bahwa dahi nya sedsng dikompress dengan es batu

"oh chibi-chan! kau sudah bangun rupanya"

ucap oikawa dengan nada yang bersemangat, dan juga yang awalnya ekpresi iwaizumi yang terlihat cuek tiba tiba saja menjadi lembut saat melihat Hinata yang baru saja bangun.











||Hinata Shouyou-harem||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang