Mission Of Love ✓ (𝙶𝚜)

15 🌺 🔞 END

Mereka menjalani hidup di Kanada sebagai suami istri normal pada umumnya hanya saja Jungkook tak mengizinkan Taehyung bersosialisasi dengan tetangganya. Tak lama setelah pindah ke Kanada Taehyung dinyatakan hamil anak ketiga, jujur saja Taehyung merasa sedikit stres karena ia tak bisa keluar dengan bebas layaknya orang lain, Jungkook terlalu mengikatnya.

Taehyung sedang merapikan tempat tidur saat dimana Jungkook tiba-tiba datang memeluknya dari belakang sembari membawa segelas wine.

"Hai sayang" bisiknya ke telinga Taehyung.

"Hai, biasakah aku merapikan ini dulu sebentar" pinta Taehyung.

"Baiklah, aku tunggu dibawah" Jungkook pergi sembari meneguk winenya.

Taehyung menghela nafas gusar, hari-harinya diisi dengan sisi manja Jungkook yang selalu ingin bermesraan dengannya. Setelah merapihkan tempat tidur Taehyung menuruni tangga untuk menghampiri suaminya. Jungkook tersenyum melihat Taehyung datang menghampirinya.

"Kemarilah sayang" Jungkook menyuruh Taehyung duduk di pangkuannya.

"Ada apa hum?" Taehyung membenarkan gaun tidurnya yang sedikit tersikap.

"Beri aku ciuman selamat pagi" Jungkook menarik pinggang Taehyung mendekat.

Taehyung menghela nafas sebelum akhirnya memberinya ciuman.

Chupp...eum....

Taehyung sedikit meronta karena Jungkook melumat bibirnya begitu kuat, ia bahkan belum berniat melepaskan bibir Taehyung dari bibirnya. Belum lagi jemari Jungkook bergerak masuk kedalam gaun tidurnya. Taehyung mencoba mencegah tangan Jungkook yang kini bergerak untuk meremas payudaranya.

Hah....

Taehyung terpaksa harus menggigit bibir Jungkook agar Jungkook menyudahi lumatannya.

"Kau membuat bibirku berdarah" Jungkook menyeka darah disudut bibirnya.

"Maaf" Taehyung hendak beranjak dari pangkuan Jungkook namun dicegah oleh Jungkook dengan cepat.

"Nanti malam akan ada pengiriman, jadi aku tidak bisa menemanimu tidur" kata Jungkook.

"Tidak apa-apa aku bisa tidur sendiri" kata Taehyung.

"Kau mungkin bisa tapi aku tidak bisa" Jungkook menatap Taehyung dengan wajah serius.

"Jadi..." Taehyung terlihat bingung dengan maksud ucapan Jungkook.

"Nanti malam ikutlah denganku, oke?" Jungkook membelai Surai panjang Taehyung.

"Aku tidak mau" tolak Taehyung.

"Kalau begitu biar aku mengambil jatahku sekarang" Jungkook membanting Taehyung ke sofa lalu mengukungnya.

"Jeon, hentikan ini diruang tamu ingat" Taehyung berusaha menjauhkan tubuh Jungkook darinya.

"Kenapa? Inikan rumah kita, kita bebas melakukan apapun disini" jari-jari Jungkook bergerak menyibakkan gaun tidur Taehyung.

"Tidak Jeon hentikan" Taehyung meremat lengan kokoh Jungkook.

Jungkook tersenyum devil dan semakin berniat mengerjai istri cantiknya. Jungkook mendekatkan diri lalu berbisik ke telinga Taehyung.

"Apa yang kau pikirkan nyonya Jeon Taehyung" Jungkook tertawa kecil.

"Eoh...kau mengerjaiku tuan Jeon Jungkook" Taehyung tersenyum lalu mencubit puting Jungkook dengan keras.

"Arkhh!!" Jungkook mengaduh.

Jungkook menggelitik perut Taehyung hingga membuatnya bergelincang kegelian, namun pada akhirnya mereka saling menatap dan berakhir dengan adegan panas singkat di sofa.