[END] Fast-forward to the 70s and bring space to raise cubs

Bab 11-13

BAB 11: SIAPA BILANG AKU AKAN MENJUAL ANAKKU?

Rumah Xiang tua berantakan sekarang, ibu Xiang mendengar dari cucunya bahwa Qiao Nian, pemabuk itu akan menjual anak itu, dan kakinya lemah di rumah.

Qiao Nian baru saja tiba di kota bersama kedua bayinya.

Baru pertama kali kedua anak itu keluar dari kampung, menengok ke kiri dan kanan melihat pemandangan sepanjang jalan.

Qiao Nian memimpin kedua anak ke koperasi pemasok dan pemasaran untuk membeli sikat gigi.

"Yo gadis, kamu di sini!"

Wu Yan, Penjual dari agen pemasok dan pemasaran yang meminta Qiao Nian untuk membeli kain terakhir kali.

"Ayo beli sikat gigi untuk bayi itu." Qiao Nian tertawa.

"Tsk, gadis kamu tidak terlalu tua dan kamu punya dua bayi?!"

Melihat Qiao Nian memegang tangan kedua anak laki-laki itu, Wu Yan tidak bisa menahan diri untuk tidak terkejut.

"Hallo Bibi." Dawa dan Erwa menyapa Wu Ya di bawah peringatan ibu mereka.

"Ups, apa kabar kalian. Bagus sekali, kamu ramah sekali!" Wu Yan berkata sambil tersenyum dan sedikit iri di matanya.

Wu Yan mengambil dua sikat gigi dari lemari dan menyerahkannya kepada Qiao Nian, dan kemudian bertanya, "Buku Villain's baru telah tiba, apakah kamu menginginkannya? Beli untuk dibaca bayi."

"Jenis apa! Keluarkan dan aku akan melihatnya." 

Mata Qiao Nian berbinar, buku villain's saat ini akan menjadi kenangan di masa depan.

Wu Yan mengeluarkan setumpuk dan membiarkan Qiao Nian  mengambil kedua anak itu untuk memilih perlahan.

"Journey to the west", "Chicken feather letter", dan "Third sister Liu", Qiao Nian memilih beberapa buku. Saat ini, buku penjahat harganya masing-masing 20 sen, tetapi Qiao Nian juga tidak merasa buruk.

"Buku Journey to the west" kayak kera sakti.

Kedua anak itu belum bisa membaca. Ada baiknya membelikan kembali untuk melatih kemampuan membaca gambar dan berbicara. Saya bisa terus membaca lagi kalau sudah bisa belajar.

Kedua anak itu sangat senang saat melihat komik tersebut, dan mereka buru-buru mendesak ibu mereka pulang untuk membaca komik itu secepatnya.

Dalam perjalanan kembali ke desa, saya bertemu langsung dengan keluarga Xiang tua.

Ibu mertua, lelaki tua, Xiang Weigo tertua, Xiang Weimin kedua dan Yang Meifeng semuanya ada disini.

Melihat Qiao Nian dan kedua bayinya kembali, keluarga Xiang tua sedikit bingung.

"Kakek, nenek mau kemana?" Dawa bertanya.