Manis - 07.

693 123 1
                                    

🍭.

.

.

siapa yg pernah menyangka kalau major akan berakhir berada di flat kecil milik jonah? tentu saja jonah sendiri juga ga menyangka.

semua itu berawal dari ketika shift jonah selesai, dan ingin pulang. namun, major masih berada di cafe menantinya hingga ia selesai. berakhir dengan gamblangnya secara tiba² jonah mengajak major untuk mampir makan malam ke flatnya.

menyesal? ya, sedikit menyesal juga jonah karna flatnya sedang sangat berantakan. dirinya belum sempat merapihkan flat kecilnya. yang uda minimalis, malah berantakan pula.

"sorry.. flat ku belum sempat ku rapihkan."ujar jonah.

major ga menjawab. tapi, matanya menelisik ke seluruh penjuru ruangan. agak tidak sopan memang, tapi mata tajam si leo tidak bisa untuk tidak berkeliling disekitaran.
dan hal ini membuat jonah kian kikuk, sambil terus fokus membereskan beberapa barang yang ada.

"kamu tinggal disini uda berapa lama?"suara berat major memecah hening setelah sekian lama.

"err, hampir 4 tahun hehe."ujar jonah.

"and, kamu betah?"tanya major.

"well, betah² aja sih. lagian, mau gamau juga aku tinggal disini. aku ngerantau, jadi harus irit. tapi, nyaman kok! ini cuma lagi berantakan aja makanya keliatan kaya rumah kumuh."jelas jonah.

"ehm, kamu ga nyaman ya? maaf."ujar jonah lanjut. dirinya baru sadar bahwa, jelas saja major pasti merasa tidak nyaman dengan keadaan flat jonah. pria didepannya ini adalah seorang milyarder yang bahkan toiletnya saja lebih besar dr flat jonah.

"maaf. tidak bermaksud. hanya, saya orang yang sedikit sensitif soal kebersihan. if you dont mind, saya boleh bantu beresin flatmu?"tanya major.

mata jonah melebar. "kamu bercanda ya?"

ah, wajah datar dan dingin major tidak menggambarkan raut bercanda sama sekali.

"g-gausa repot², major. aku bisa bersihin nanti. eumm, gimana kalo kita makan diluar aja? biar lebih nyaman? lagian, kamu tuh baru aja kelar demamnya. harus banyak istirahat."ujar jonah.

major tidak jawab. bikin jonah makin takut.

"y-yauda kalo kamu mau beresin."ujar jonah akhirnya.

dan hebatnya, jawaban singkat itu membuat bibir major tertarik ke atas 0,5cm. membentuk sebuah senyum yang amat² tipis, bahkan hampir tidak terlihat.

lagi dan lagi, jonah emang tidak pernah akan menyangka bahwa major akan ada di flatnya, dan membersihkan flatnya.

dalam waktu hampir 1 jam, flat mini jonah akhirnya rapih & bersih. major begitu cekatan membersihkan seluruh ruangan yang ada. bikin jonah hanya bisa berkali² lipat spechless. karna, hei.. siapa yang sangka seorang milyarder kaya major begitu lihai dalam hal bersih²?

"perfect."ujar major puas.

"e-erh.. maaf kamu jadi repot banget."ujar jonah.

"its okay. ini salah satu bentuk refreshing saya."ujar major.

"o-oh? refreshing mu bersih²?"tanya jonah.

major ngangguk. "iya. saya suka bersih². apalagi pas bersihin senjat-- eum, maksud saya bersihin kamar saya sendiri. kaya di awal, saya sensitif soal kebersihan."ujar major.

jonah mangut doang. bikin major bernafas lega dalam diamnya. hampir mulutnya ga sengaja keceplosan.

dan selanjutnya, jonah mempersilahkan major untuk menggunakan kamar mandinya untuk mandi. karna tubuh si leo terasa lengket & berkeringat. lantararan, uda keringetan gara² tadi demam di cafe, sekarang keringetan pula gara² bersihin flatnya jonah. combo sekali.

sedangkan, jonah ada di ruang masak. dirinya sedang memasak karna ya tujuan awal dia kan bawa major kesini adalah buat makan malam.

25 menit berlalu, dan akhirnya masakkan jonah selesai. pas dia lagi mau meraih piring di rak atas, tiba² aja tubuhnya limbung karna tidak memerhatikan pijakan kaki.

"e-eh."pekik jonah uda siap menghantam lantai.

namun, semua itu tidak terjadi. sebab, tubuh jonah uda ditangkap sama major dalam dekapan pria tersebut.

wangi sabun & shampoo milik jonah menguar familiar menyapa hidung sang pemilik. dan ketika ia membuka matanya, jantungnya langsung berpacu begitu cepat. karna, demi celana dalam spongebob jonah, major saat ini sangat tampan & sexy. rambut yang masih lumayan basah belum sepenuhnya kering, dan topless karna dirinya hanya memakai celana bekas tadi. tapi, ga kebuka banget soalnya major nyampirin handuk di bahunya.

"watch your step, young man."ujar major.

begitu dekat, sampai wangi mint odol aja kecium. sial, jonah rasanya ingin gila saja.

bahkan, sampai major uda mengembalikkan posisi jonah untuk berdiri tegak, jonah masih saja bengong dengan euforianya sendiri.

"jonah. you good?"ujar major memecah lamunan.

"o-oh, ya.. so sorry."cicit jonah.

major mengangguk. "do you mind, kalo saya pinjem baju kamu lagi? baju tadi uda basah & agak bau."ujar major.

"o-oh, iya. wait ya, aku ambilin sebentar."ujar jonah cepat² masuk ke kamarnya.

ga lama, jonah keluar dengan sebuah kaos lengan pendek. warna hitam, polos. dan ia berikan kepada major. yang segera di kenakan oleh major. masih dihadapan jonah & bikin jonah harus kembali secara tidak sengaja menatap ke arah bekas luka di tubuh major.

tapi, segera fokus jonah kembali saat major uda selesai berpakaian. jonah gamau keciduk ngeliatin tubuh atletis si leo. bisa malu banget dia. dan akhirnya, mereka  pun mulai makan malam bersama.

sepanjang makan, mereka hanya diam. lebih tepatnya, major yang diam & makan dengan tenang, bikin jonah jadi ikut sungkan buat ajak bicara. berakhir, mereka makan dengan dilanda keheningan yang agak mencekam.

"awkward banget."batin jonah dalam diam.

srk.

tubuh jonah langsung tersentak kaget pas jari major menyentuh pipi kirinya.

"sorry, ada nasi ngikut."

"o-oh, iya.. makasih, major."ujar jonah malu & degdegan.

"eat slowly, jonah. nobody wanna steal your food."

"hehehe, sorry. laper soalnya."ujar jonah nyengir.

major mangut. "habisin kalo gitu. saya uda kenyang. thanks for your food. enak."ujar major.

"ehh? kamu baru makan sedikit."ujar jonah.

"sorry, perut saya masih agak ga enak masuk makanan banyak."

"ohya? bukan karna masakkanku yang ga enak?"

"masakkan kamu enak, jonah. serius. perut saya yang emang masih ngga nyaman aja."ujar major.

jonah mangut. uda ga berani nanya lagi. karna demi apapun, muka datar nya major setiap menjawab pertanyaan jonah serasa kaya menghujam jonah dengan keseriusannya.

orang kaya aneh.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

tbc.
voment and bwre of typo, thanks!

.

.

.

.

.

enjoy! mjtxlv.

- 𝑴𝒂𝒏𝒊𝒔 - | ᴍᴀʀᴋɴᴏ.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang