_ chapter 16 [ enemy ] _

210 38 3
                                    

⇨typo dimana-mana~
⇨cerita mungkin mengandung hal kekerasan(?)~
⇨penggunaan kata gak tepat,~
⇨cerita mungkin gak nyambung(?)~
⇨sulit dimengerti~
⇨tidak bermaksud menyinggung pihak manapun~
⇨mohon maaf bila ada kesamaan latar,nama,dan lainnya~
⇨DLL~

Oke sekian dari author mohon maaf bila ada sesuatu yang tidak sesuai atau apapun itu-

Happy Reading~

_____________________________________

"Jangan terburu-buru aku punya kejutan untukmu" ucapnya lalu dengan perlahan membuka tudung jubah yang menutupi wajahnya dan memperlihatkan wajah aslinya membuat Davin tak percaya dengan apa yang ada dihadapannya

Vin:"Tidak mungkin..." gumamnya
.
.
.
.
.
.
.
.
.. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. ..

.
.
.
.
"A-ayah...." gumamnya

"Benar putraku...lihatlah ayah masih hidup" ucapnya sambil tersenyum lembut

"B-bagaimana?...harusnya-"

"Seseorang datang menyelamatkanku,aku berhutang nyawa padanya tapi sekarang aku bisa membalas kebaikanya"

"Siapa? Bukankah waktu itu-...."

"Itu tidak penting,ayah sangat merindukanmu putraku apa kau tidak merindukan ayah? hm~...kemarilah" ucapnya sebari merentangkan tanganya menunggu sang lawan bicara menghampirinya

"..."

Melihat orang yang selama ini ia rindukan ingin rasanya ia menghampirinya dan memeluknya tapi,pemikirannya seketika hilang disaat perkataan seseorang melintas dikepalanya

"Kau bukan ayahku...siapa kau?!"

"He? Ada apa denganmu? Kenapa kau mengatakan hal seperti itu pada ayahmu sendiri?! Apa kau tidak merindukan ayahmu ini?!"

"Cepat katakan siapa kau atau aku terpaksa menggunakan cara kekerasan!"

"Aku ayahmu!,apa karena kita telah puluhan tahun tak bertemu hingga kau lupa dengan ayahmu sendiri?"

"Kuperjelas sekali lagi...siapa kau?!" tanyanya dengan nada tinggi

"Sungguh tidak sopan! Apa ayah mengajarkanmu bersikap begitu pada ayahmu sendiri?!!"

"Jangan membuatku hilang kesabaran"

"Dasar anak durhaka! Sudah kubilang aku ini ayahmu!"

"Heh,jangan pernah mengaku sebagai ayahku dasar monster! Aku tau sekali sifatnya seperti apa...lihatlah dirimu
wujud dan rupamu memang sama tapi sifatmu sangat jauh berbeda,kau pikir aku ini bodoh?!!"

"..."

"Kenapa kau diam?"

"Heh-ternyata benar...kalian para vampire memang tidak mudah ditipu"

"Siapa kau dan dimana ayahku!!"

"Tidak penting siapa aku disini...omong² soal ayahmu,jiwanya sudah lama hilang tapi tidak dengan raganya. ini sungguh nyaman ahahaha"

"..."

"Keluar dari tubuh ayahku!"

*sring

*cring

*srak

Karena tersulut emosi Davin mulai menyerang sosok yang menempati raga ayahnya, namun seranganya dengan mudah dibaca dan ditangkis

"Heh jangan sombong begitu,kekuatanmu jauh berada dibelakang kau akan mati"

"Diam kau bedebah!"

Be The Light In The Dark [ch]-EndWhere stories live. Discover now