ʚ selalu indah ɞ

5 4 4
                                    

Hai pren ketemu lagi sama aku
Apa kabar?
Semoga puasanya lancar ya
Aaminn
-
-
-
-
❣Happy Reading❣

__

~nyatanya takdir Allah itu selalu indah
Hanya saja kita sebagai manusia
Yang tak tau caranya untuk menikmati
Keindahan itu~

__

"Aku benci Abi!" teriaknya dengan mata yang masih terpejam

"Sayang bangun! Kamu kenapa?"

"ABI JAHAT!" teriak farhan dengan jantung berdegup kencang dan deru nafas yang tak beraturan. Kedua matanya langsung terbuka lebar. Ia menatap sekeliling guna memastikan kejadian barusan bukanlah kenyataan. Perlahan tatapannya bertemu dengan netra wanita paruh baya yang berdiri disampingnya dengan raut khawatir yang kentara.

"Farhan, istighfar nak!"

Perlahan namun pasti, Farhan tersadar bahwa yang terjadi barusan hanyalah sebuah mimpi.

"Astagfirullahal'azhim," ucapnya sambil menghirup udara sebanyak mungkin, kemudian membuangnya perlahan guna menetralkan deru nafasnya.

Setelah dirasa farhan sudah cukup tenang, wanita paruh baya itu segera mendudukan diri di sebelah putranya.

"Umi.., mimpi itu umi. Mimpi itu datang lagi," adunya sambil memeluk wanita yang berada di sampingnya. Hanya pelukan hangat ini yang dapat menenangkannya setiap berada dalam kondisi terpuruk.

"Tenang ya! Mungkin kamu lupa baca doa, makanya mimpi buruk," Ucap wanita itu sambil membalas pelukan putranya untuk menenangkan.

"Nggak Umi!" Farhan menggelengkan kepalanya yang berada di ceruk leher sang Umi. "mereka nggak sayang sama Farhan! Mereka buang farhan Umi," ucapnya dengan suara perau. Punggung wanita itu pun sudah basah karena air matanya.

"Nggak sayang! Kamu nggak boleh ngomong kayak gitu! Mereka pasti sayang sama kamu. Sudah berapa kali Umi bilang, ini mungkin hanya terjadi kesalahfahaman. Mana ada orang tua yang nggak sayang sama anaknya," Nasihatnya dengan suara yang sangat lembut sambil mengelus punggung putranya yang bergetar.

"Nggak Umi! Mereka emang nggak sayang sama Farhan. Buktinya sampai sekarang mereka nggak pernah cari Farhan."

Wanita itu semakin mengeratkan pelukannya, karena punggung putranya yang semakin bergetar.

Farhan adalah laki-laki yang sangat rapuh. Namun, kerapuhanya ia tutupi dengan wajah dingin dan tempramen yang meledak-ledak saat berada di kampus atau tempat umum lainnya. Dia hanya akan menampakannya di hadapan satu-satunya wanita yang ia sayang dan sudah merawatnya dengan sepenuh hati.

Wanita ini memang bukan ibu kandungnya, tapi wanita ini lah yang sudah merawatnya setelah kejadian kelam belasan tahun silam yang terjadi padanya.

Wanita itu juga sudah menganggap Farhan sebagai putra kandungnya sendiri karena sedari dulu dia dan suami sangat ingin memiliki seorang anak. Namun sayang dia dan suami tidak diberi kesempatan oleh Allah untuk memiliki keturunan.

✥✥✥✥

Radjendra Afrizal dan Livina Andriani, mereka adalah sepasang suami istri. Radjendra adalah seorang pengusaha besar yang terkenal dengan kedermawanan dan kerendahan hatinya, sedangkan Livina, dia adalah seorang Designer ternama yang sudah memiliki tiga cabang butik. Livina juga di kenal sebagai Designer yang sangat ramah kepada semua pelanggan dan juga karyawannya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 23, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Tentang Takdir (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang