Welcome Trailblazer
Your destination is╭ ╮
Character, Gepard Landau
Genre, Sweet Romance╰ ╯
❝How lucky I am having a cute boyfriend❞
• • •
Dibayangan masyarakat, kapten dari Silvermaine Guard adalah orang yang tegas dan penuh tanggung jawab terutama dalam menjaga ketenangan kota, serta penjagaannya yang sangat ketat untuk kota. Sesosok pria muda berwajah tampan dan terlihat seperti pria tanpa celah. Sosok yang akan menjaga wanitanya dengan segenap jiwa.
Itu kata masyarakat si kalau menurut Kakak kandungnya, Serval Landau. Kapten Silvermaine Guard itu hanya anak kecil yang manis dan masih dalam masa pubertasnya. Bagaimana menurut kalau menurut sang pemilik Bakery?
“Gepard itu manja,” Serval yang sedang menikmati Milkshake pesanannya sontak tertawa hingga hampir mengeluarkan air Milkshake dari mulutnya.
“Astaga. Gepard memang manja saat kecil, tapi aku tidak menyangka dia masih menyimpan sikap manjanya, bahkan ditunjukan padamu.”
Perempuan itu suka membicarakan orang, jangan langsung menilai mereka jelek, ada banyak jenis orang yang suka menggosip. Yang membicarakan keburukan demi kesenangan, ada juga yang membahasnya tanpa berniat jahat. Tapi ya tetap saja, membicarakan orang itu bukan perbuatan yang baik terutama jika tidak mengenal siapa yang dibicarakan.
Selesai bergosipria, sudah saatnya untuk [Name] pergi berbelanja untuk mengisi ulang bahan yang diperlukan untuk cafe miliknya. Pertama pergi ke market untuk membeli susu, gula, coklat, buah, tepung, telur, ekstrak vanila, dan masih banyak lagi. Kedua pergi ke toko yang menjual biji kopi.
Selesai berbelanja tentu saja harus langsung balik, siapa juga yang ingin membawa banyak barang seharian penuh. Hari juga sudah bertukar gelap, banyak para pekerja kembali ke rumah mereka masing - masing, dan seharusnya jam pulang kerja adalah jam sibuk [Name] melayani di cafe, jadi ia memang harus pulang sekarang juga.
Dari kejauhan ia melihat sosok bersurai pirang berlari menghampirinya, dengan armor silver yang melekat di tubuh. “Baru selesai berbelanja?” ia bertanya dan hanya di angguki oleh [Name]. “Biar aku bantu bawa.”
“Gepard masih patroli 'kan? Aku bisa membawanya sendiri.”
Biasanya pemuda itu langsung nurut dan lanjut berpatroli, tapi kali ini dia terlihat keras kepala. Lihat saja alisnya yang menukik kebawah dan gelengan tegasnya itu.
Pada akhirnya pihak perempuan mengalah. “Sekalian mampir ya?”
“Tidak perlu,” Woah, apa - apaan suaranya yang terlampau tegas itu? [Name] merasa aneh dengan perubahan Gepard yang tiba - tiba ini.
“Kau marah karena aku usir tadi? Aku hanya tidak ingin kau meninggalkan pekerjaanmu.”
“Aku tidak marah. . . Hanya saja— Hhh, aku akan mampir sebentar.”
Terlihat sangat denial, benar seperti yang Serval katakan. Gepard itu bocah yang sedang mengalami masa pubertas, sungguh menggemaskan.
Keduanya tiba di cafe milik [Name]. Dari luar terlihat sangat gelap karena lampu belum di nyalakan semenjak ia beranjak keluar untuk membeli persediaan. Sekarang sudah terang benderang, namun penanda toko masih terbaca tutup dari luar.
[Name] langsung beranjak menuju meja bartender dan menata barang belanjaannya. Setelah itu ia kembali mengeluarkan susu dan eskrim untuk membuat Milkshake.
“[Name] mau membuat Milkshake?”
“Hum, kau mau menu yang lain?” terlihat Gepard mengangguk.
“Long Black.”
Hampir saja gelas yang di ambil terlepas dari tangannya. Gepard bukan orang yang suka menikmati kopi, terlebih lagi Long Black? Itu hanya Espresso dengan air panas, tidak ada rasa lain selain pahit. “Kau yakin?” ia mengangguk yakin.
Ragu - ragu [Name] menyiapkan kopi untuk Gepard, tidak lupa dengan cookie dipiring sebagai manisan. Secangkir Long Black ditaruh dimeja bersama cookie dan [Name] menarik bangku didepan Gepard.
Di angkat cangkirnya dan Gepard menghirup aroma kopi. Keningnya sedikit mengkerut namun tetap menyesap kopi pesanannya. Seketika alisnya menukik kebawah dan matanya tertutup menahan rasa pahit.
“Jangan dipaksa kalau tidak suka Gepard,” ucap [Name] sembari mengusap rambut kekasihnya.
Gepard langsung menelan kopi di mulutnya dan menepis pelan lengan [Name]. Rasa curiganya benar - benar sudah menumpuk, ada apa dengan Gepard hari ini? “Kepalamu terbentur sesuatu ya? Hari ini tingkahmu aneh sekali.”
“Tidak, aku normal,” sekali lagi [Name] mencoba mengusap rambut kekasihnya namun ia langsung menghindar.
“Lihat, sejak kapan kau tidak ingin ku usap huh?”
“Aku tidak mau dimanja, itu saja.”
Kedua kelopak mata [Name] berkedip cepat, labiumnya mengeluarkan suara kekehan kecil. “Ternyata kau mendengar pembicaraanku dengan Serval ya?” kedua pipinya tertutup dengan warna merah hingga ke telinga. “Astaga Gepard.”
Sontak [Name] menarik kedua pipi Gepard dengan jarinya. “Kau benar - benar seperti bocah pubertas tau? Kau memang manja tapi bukan berarti aku tidak suka. Jika aku bilang kau imut apa itu artinya aku tidak suka keimutan Gepard?”
“Sejak kapan aku imut? Aku ini lelaki [Name],” tangkas Gepard sembari berusaha melepaskan tangan kekasihnya dari pipi.
“Kata siapa lelaki tidak bisa imut. Buktinya kekasihku ini sangat imut dan menggemaskan~ Bahkan dengan posisimu sebagai kapten kau tetap imut~”
• • •
Gepard babyboy betul la
Blio lucu dan tampan si, tp jing yuan lebih JWKSKDKKDKNCUWJKFOW
yh skian
KAMU SEDANG MEMBACA
،،𝐇𝐎𝐍𝐊𝐀𝐈 𝐒𝐓𝐀𝐑 𝐑𝐀𝐈𝐋; 𝘿𝙍𝘼𝘽𝘽𝙇𝙀 , 𝙂𝙊!¡𓆰՞
Fanfiction本海 | 𝐇𝐎𝐍𝐊𝐀𝐈 𝐒𝐓𝐀𝐑 𝐑𝐀𝐈𝐋 ━━━━━━━━━━━━━━ ░ ❝ Bersiap masuk dan 𝘉𝘦𝘳𝘪𝘮𝘢𝘫𝘪𝘯𝘢𝘴𝘪 𝘴𝘦𝘱𝘶𝘢𝘴𝘮𝘶. ❞ ❍ story ©E-BEBEKiMUT character n background ©MIHOYO - HOYOVERSE 「 𝘚𝘪𝘹𝘵𝘩 𝘗𝘳𝘰...