Refuse Mr Uchiha (Sasu x Saku) ✔️

3. Refuse Mr. Uchiha

Kehadiran Sakura disambut dengan sangat baik oleh Mikoto juga Fugaku. Sakura tidak menyangka kalau Sasuke membawanya kesini dan menyuruhnya untuk menyapa kedua orang tuanya.

Sikap ramah keduanya membuat Sakura tidak enak hati. Fugaku merangkulnya dan menggandeng menantunya untuk duduk. Tentu saja keduanya memperlakukan Sakura dengan baik, karena wanita cantik itu masih menjadi menantunya walau tidak diketahui oleh sang pemilik raga.

Sasuke meminta keduanya untuk mengikuti skenarionya. Seandainya Sasori tidak membuat kesalahan, Sakura pasti masih tidur di single bednya. Membuat Sasuke merana setiap malam karena tidak bisa mencumbu tubuh indahnya.

Sakura duduk persis bersebrangan dengan Itachi. Mikoto terus menempel padanya karena sangat merindukan menantu kesayangannya ini. Sakura hanya bisa tersenyum sambil menanggapi pertanyaan-pertanyaan kecil seperti kabar juga kenapa tidak sering-sering main kesini.

" Maaf Mama, Sakura dan Sasuke sudah bukan suami istri lagi jadi sudah sepantasnya kalau aku mengasingkan diri "

Sasuke yang baru saja masuk ke ruang makan setelah menaruh tas kerjanya hanya bisa mengepalkan tangannya. Ia ingin tangannya tetap bersih, tetapi Sasori perlu dihajar karena sudah membuat istrinya sengsara.

" Kamu tetap menantu kami " Ada senyuman penuh arti dari tatapan Fugaku. Dan Sakura sama sekali tidak menangkap sinyal aneh tersebut.

" Ma, Pa, berhenti untuk bersikap berlebihan. Toh, dia juga sudah kembali " Bagi Itachi , Sasuke sudah melakukan kesalahan besar karena sudah membawa wanita dengan keluarga penuh masalah itu kesini.

Ia tidak menyukai Sasori. Mengingat hal tersebut membuat dirinya sebal dengan wanita cantik sok polos yang ada disebrangnya.

Ck! Apa yang Sasuke sukai dari diri wanita itu? Karena wajahnya? Atau karena payudaranya? Oh bukan.. mungkin karena tubuh seksinya. Shishui juga mengakui kalau Sakura sangat seksi, baginya wanita itu hanya pembuat renggang hubungannya dengan Sasuke.

Setiap waktu Sasuke akan membela kalau Itachi mendebat perihal menceraikan Sakura.

" Itachi jaga sikapmu, bagaimana mau ada wanita yang mendekat kalau kamu sedingin itu " Sakura belum pernah kena batunya. Dan senyuman sinisnya pun muncul.

" Jangan hiraukan Kakak, lekas makan lalu istirahat diatas " Sakura tidak berani mendongak setelah Sasuke berkata demikian.

Dilihat wajah Sasuke terlihat menahan kesal dengan bibir terkatup. Sakura pun berusaha fokus pada makanan yang disendokkan oleh mantan mertuanya dan memakannya.

Fugaku melakukan pertemuan mendadak diruang kerjanya. Ia hendak membahas perihal Sakura yang kembali lagi kerumah dan juga berstatus sebagai menantunya lagi.

Yang paling malas membahas hal ini sebenarnya adalah Itachi. Masih ada beberapa email yang harus ia balas ketimbang melakukan pertemuan dengan orang tua dan adiknya untuk membahas Sakura.

Salah seorang pelayan masuk membawakan dua cangkir kopi. Wanginya yang sangat khas membuat Fugaku tergoda untuk mencicipinya duluan.

Sasuke masih menunggu ayahnya berbicara begitupun Itachi. Ia yang begitu patuh hanya bisa pasrah akan keputusannya. Kalau Fugaku memintanya tinggal disini bersama Sakura akan ia lakukan. Sasuke juga mengerti , betapa sayangnya orangtuanya itu pada istrinya.

" Seperti yang kita tahu, Sasori bukanlah kakak kandung dari Sakura " Ada jeda sebentar untuk menghirup aroma kopi favoritnya.

Itachi dan Sasuke hanya bisa menunggunya dengan sabar.

" Untuk itu Papa mohon agar kalian bisa menjaga jarak antara Sakura dan Sasori. Sasuke sebagai suami seharusnya lebih siaga dan lebih berhak atas Sakura karena pernikahan kalian sah dimata hukum "