ི19ྀ

47 9 0
                                    



Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



———

sekarang kalea lagi di ruang OSIS soalnya cuma ada rin dan kaiser jadi dia gak was was bakal ketahuan sama orang orang OSIS juga

"bangg.... masa gue jadi ketua kelas sih" rengek kalea padahal dia mah tau kakaknya ini juga gak bakal bisa bantu apapun

"utututu bayi, sini sini aku peluk" ucap kaiser yang baru aja keluar dari ruangan di dalam sana

"huhuhuhu micel" dramatis kalea sambil meluk meluk kaiser

"g usah bucin disini anjing" kesabaran rin sangat tipis

"lo gak kasihan ama gue bang" tanya kalea dan cuma di jawab gelengan sama rin

"tau ah lo jahat awas aja lo aib lo g aman sama gue" ancam kalea dan langsung ngebuat rin keluar dari ruang OSIS dan kembali lagi dengan bawa batagor, siomay sama teh es

"nih makan ya adekku sayang" ucap rin sambil ngelus puncak kepala kalea

"buat gue mana rin?" tanya kaiser dengan polosnya

"LO BELI SENDIRI ANJING" oke rin sudah benar benar gak sabar sampai ngejambak kaiser

kan berantem, no counter dari mana sih

rin dan kaiser masih asik jambak menjambak tapi kalea cuma asik dengan makanan dan tontonannya sedari tadi karena menurutnya paling bentar lagi selesai ributnya

"tau ah cape gue"

kan bener

"ayank, kepala aku sakit" ucap kaiser dan langsung nempel ke kalea

"bntr masih makan, dikit lagi" cuek kalea tapi kaiser masih aja peluk peluk yang bikin rin muak banget liatnya

selesai makan kalea cuma ngelus ngelus kepala kaiser sampai sampai rin juga ngedeket untuk minta hal sama, awalnya kaiser gak bolehin sampai akhirnya mereka berdua ciut juga sama kalea

"impas kan" ucap kalea yang sekarang keadaannya rin rebahan di bahu kiri sedangkan kaiser di kanan

"istirahat berapa menit lagi sih" tanya kalea karena dia lelah

"3 menit, lo masuk kelas sana" ucap rin sambil berdiri dari duduknya

"oke, micel aku ke kelas ya" ucapku dan berdiri sambil ngelus kepala kaiser

"tunggu dulu" tahan kaiser terus langsung cium pipi kiri kalea

"MATI GAK LO KAISER" murka rin karena main nyosor bae sedangkan kalea sudah kabur karena salting tanpa tau di ruang OSIS sekarang lagi ribut sampai sampai anggota lainnya ikut ngelerai

"HELO EPRIBADI RATU KALIAN DATANG" ucap kalea dengan pede

"RATU KEMATIAN IYA" sahut bachira

"ENYAH LO ANJING" sarkas kalea

"BERISIK BGT LO PADA AH" ucap isagi

"JANGAN TERIAK COK" sahut chigiri lagi

"OI GUE ADA GHIBAHAN" nah ini reo datang datang malah bawa gosip mana anak kelas khususnya chigiri sama bachira langsung duduk di kursi samping reo lagi dengan rapi

"apa apa" chigiri

"cepet re" bachira

"sampai g mutu gue kick" isagi

"...." nagi

"ketua OSIS sama wakil tadi berantem dia ruang OSIS" ucap reo

"HAH?! DEMI APA LOE?" ucap isagi tidak percaya

"WEH ANJ LO LIAT GAK?! ADA VIDEO G?" sahut chigiri karena penasaran gimana berantemnya

"anj beneran no counter cok soalnya gada yang bisa ngelerai mereka berdua sampai guru yang turun tangan" sambung reo

"BUBAR GAK LO PADA" nah ini kalea dengan aura hitamnya dan tatapan tajamnya yang ngebuat seisi kelas langsung kembali ke tempat duduk masing masing tanpa aba aba

"nah bagus, wali kelas ada nitip pengumuman untuk kita jadi ibunya minta kalian ngumpul nilai rapot smp kalian besok dan gue minta tolong sebutin ekskul yang mau kalian masukin untuk gue list dan beri ke bu anri selaku guru yang megang kuasa semua ekskul, sekarang tulis disini" ucap kalea dan ngebagi kertasnya

"5 menit gak selesai gue tendang dari kelas" ucap kalea lagi dan langsung semuanya pada nulis termasuk kalea sendiri

5 menit berlalu

"oke, anak pintar. makasih ya para babuku tercinta gue pamit dulu" ucap kalea dengan senyum lebarnya

"ANJING TU ANAK NYIKSA COK JADI KETUA KELAS" ucap bachira

"gue g tau bakal gini anj" ucap chigiri

"sadis anjir" kunigami

"gue gak ikutan dah" ucap isagi

"oi ini nagi gak gerak cok" histeris reo dengan dramatis

"ANJING KENA SAMPAI NYAWA COK" histeris igaguri

"BOMBA BOMBA AYO PANGGIL BOMBA" seru bachira sambil lari lari kecil

"OI BOMBA ADA YANG MATI" nah ini jangan di tanya soalnya beneran di telpon sama reo karena saking paniknya

"BEGO REO ANJ BUKAN TEMEN GUE" ini barou ikut nimbrung juga akhirnya

"berisik" ucap rin dari luar kelas yang liat keributan kelas adiknya ini dan ngebuat mereka semua diam

"eh abang heheh" nah ini cengir bachira ni

"mana ketua kelasnya?"

"ruang guru bang" sahut isagi

"wakil"

"saya kak" acung tangan kunigami

"urus kelasnya" sinis rin dan pergi gitu aja

"aduh anj auranya 11 12 ama kalea" ucap chigiri

"ngeri min harus di update dulu" ucap reo yang sudah tidak peduli dengan nagi lagi











































—————————————————

maaf dikit dulu yah

Blue Moon | Michael KaiserTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang