ajaran baru

445 42 1
                                    

Bughh

"Aaa-duhh" ringisan kecil terdengar, pemuda itu tampak kesakitan dengan tangan yang sudah mengelus pelan bekas luka nya

Pemuda yang jauh lebih tua darinya lantas berlari ke arah nya dengan rasa khawatir "kamu gak papa?" Pemuda itu mendongak menatap siapa yang tengah melempar kan nya sebuah pertanyaan tidak manusiawi seperti itu

"Saya jatuh, ya udah pasti sakit dong... Kalau baik-baik aja udah dari tadi saya berdiri" ujar haechan dengan sinis

Pemuda itu menggaruk pipi nya yang tak gatal "bener juga" guman nya dan segera mengulurkan tangannya untuk menolong pemuda manis ini

Haechan menyibakkan celana nya dan memperbaiki rambut berantakan nya "aku baru melihat mu, apa kau siswa baru?" Tanya haechan penuh penasaran

Pemuda itu mengangguk dan mengulurkan tangan nya sekali lagi "iya, perkenalkan nama saya doyoung arsen odysseus... Saya siswa dari tingkatan 3" haechan mengangguk beberapa kali dan tersenyum

"Salam kenal tuan doyoung, perkenalkan nama saya haechan eryx denzel aurreta lavena. Maaf atas kelancangan saya sebelumnya" ujar nya seraya memberi hormat khas bangsawan

'dia dari kerajaan lavena ternyata, berbeda sekali dengan yang di rumorkan' batin doyoung dengan mata yang masih setia menatap wajah pangeran lavena tersebut

"Salam kenal juga haechan, tidak perlu se formal itu padaku... Lagi pula seharusnya kamu yang menjadi senior ku karena kamu lebih dulu masuk" jelas nya, haechan terdiam dan mengangguk

'benar juga'

"tuan, saya harus kembali karena jam kelas saya akan dimulai" pamit nya dengan sopan, doyoung mengangguk dan mempersilahkan haechan menghadiri jam kelasnya

Sebelum itu terjadi dengan cepat ia meraih tangan pemuda itu dan memberikan sebuah secarik kertas padanya "temui aku!!" Teriak nya selepas dirinya berlari

Haechan yang memang tengah berlari hanya memberikan tanda ok dari jarak yang lumayan jauh, doyoung pun tersenyum meskipun tersirat beberapa maksud dan rencana

...

"Haa.. haaa... kaki gue sakit banget astagaaaa" teriak dramatis seorang haechan, yang membuat beberapa sepasang mata menatap nya dengan aneh

"Heii kenapa tidak masuk kelas? Kenapa masih di sini?" Ujar seseorang dari arah belakang dirinya

Ternyata itu gurunya, yang sudah memasang muka garang tapi masih terlihat tampan... Tn. Winwin

"Ehhh ada bapak ganteng, mau kencan sama haechan gak?" Goda nya pada sang guru... Perlu di garis bawahi jika haechan bukan pihakk atas

Winwin menggeleng kecil merasa terbiasa dengan semua godaan iblis berwujud pria kecil nan manis ini "sudah sudah, ayo masuk" ujar nya mencoba mengalihkan pembicaraan

Haechan mempoutkan bibirnya merasa kecewa dan kesal karena gagal lagi mengajak sang guru untuk menjadi kekasihnya

Winwin hanya terkekeh gemas dan menuntun siswa imut nya ini ikut masuk ke dalam kelas

"Selamat pagi semua!!"

"Pagi" jawab kami serentak, winwin tersenyum dan mengangguk pelan

"Baik sesuai yang saya katakan 1 hari yang lalu, hari ini akan kedatangan siswa baru dari daerah selatan, mungkin yang kita tau hubungan kita dengan daerah sana tidak cukup baik tapi saya berharap pada kalian semua dapat berinteraksi dengan baik kali ini"

"Baik pak"

"Pak siswa nya cowok atau cewek?" Ujar chenle bertanya, dia adalah salah satu teman akrab haechan di sekolah ini

Winwin tersenyum dan menatap ke arah pintu berada "silahkan masuk" seorang laki-laki masuk, tidak lupa dengan poni yang sudah terurai menutup sebagian matanya menambah kesan misterius dalam dirinya

"Oke silahkan perkenalkan diri kamu"

Pemuda itu mengangguk dan menatap lurus ke arah para siswa berada "hao xionjun"

haechan menatap kosong "hanya itu... dia membosankan sekali" ujar nya pelan dan menunduk kepala untuk tidur sejenak

para murid terdengar berbisik membicarakan siswa baru tersebut "apa kamu tau, dia seorang pangeran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


para murid terdengar berbisik membicarakan siswa baru tersebut "apa kamu tau, dia seorang pangeran... sepertinya dia akan cocok dengan ku" ujar nya di barengi kedipan mata ke arah xionjun. chenle menyikut pelan lengan haechan yang tengah tertidur "shut.."

"humm?" kepala nya ia angkat untuk merespon panggilan teman nya itu, "apa kamu tidak tertarik dengan nya?" haechan menggeleng "tidak, jika kamu tertarik maka ambilah" tak lama ia menjawab itu...

aroma parfum yang tak asing baginya tercium di hidung nya, membuat mata nya teralihkan oleh aroma parfum tersebut "hai" sapa haechan saat mengetahui siswa baru itu ternyata sudah duduk cukup lama di samping nya

xionjun hanya mengangguk dan menatap ke arah depan "ck.. dingin sekali" haechan membuang muka dan mencoret buku nya agar tidak kesal "siapa nama mu?" tanya xionjun dengan suara samar

"ha?" haechan menoleh "euhmm.. namaku haechan eryx danzel auretta lavena" haechan tersenyum dan membagi permen nya "karena kamu siswa baru, jadi panggil aku master"

xionjun mengerucutkan dahi nya "kenapa?" haechan tertawa kecil "hohoho karena aku senior mu" haechan membanggakan dirinya, dengan kumis palsu seakan tetua di kelas tersebut. xionjun menerima permen itu dan menatap ke depan sekolah mengacuhkan haechan yang sedang mencoba untuk berteman, meski caranya yang salah

"huhh.." ia menaruh kepalanya di atas meja dan memejamkan mata sampai istirahat tiba

...

new game (haechan harem) (HCxALL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang