Entah mengapa,hari ini aku ingin sekali mengisi buku harian. Ya,kalian tahu. Diary. Kurasa bercerita kepada Ibu dan teman-teman tidak cukup untuk meredakan bahagiaku hari ini.
Oh Tuhan,ternyata seperti ini rasanya jatuh cinta pada pandangan pertama. Jatuh hati kepada seseorang yang bahkan tidak kuketahui latar belakangnya. Yang kutahu hanya namanya. Ia Dimas----ketua murid kelas sebelah.
Setelah kulihat dirinya baik-baik,auranya terpancar bebas. Ia gagah,kupikir. Genius. Tampan,dibanding teman-temannya yang lain. Suaranya yang khas dan badannya yang tinggi itu telah tertambat dalam hatiku!
Dan kalian tahu? AKU MENYAPA DIA DIDEPAN TEMAN TEMANKU! Ia menjawab seadanya,namun alangkah senangnya ketika ia memulai pembicaraan lagi saat aku bingung harus berbicara apa. Ia mengajakku belajar bersama. Entahlah,aku tidak bermimpi tadi. Apakah aku bermimpi bahwa aku tidak bermimpi,ya? Ah!
Yang kuinginkan kali ini hanya 1; mengenalimu lebih jauh,Dimas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Friday.
RomanceAku tidak salah menilaimu. Aku...hanya mengharapkan sesuatu yang sama sekali tidak pantas bagiku. Aku membuatmu terlihat payah didepan semua orang, Padahal itu semua salahku. Salahku terlalu berperasaan. Salahku yang mencintaimu terlalu dalam. Tetap...
