3: Tidur pertama sebagai kucing

647 99 11
                                    

.
.
.
.
.
.
Setelah kucing itu bermain dengan hyungseok, Jonggun langsung membawanya pulang karna si kucing berisik sekali seperti meminta pulang.

Dirumah

Jonggun membawa kucing kecil itu kekamarnya, lalu menidurkannya dikasur.

"Miaw miaw~!"

'gua laper!' batin Jungoo.

Jonggun mengabaikan kucing itu dan segera mengganti pakaiannya. Tapi ia terus diganggu oleh kucing kecil itu dengan suara meongan yang keras, membuatnya tak nyaman.

"Apa sih?!" kata Jonggun dengan kesal.

"Miaw" Jungoo Kucing berlari kearah piring kosong dimeja sudut ruangan, dan tangan kecilnya menepuk-nepuk piring kosong tersebut. Menunjukkan bahwa ia kelaparan.

Jonggun yang tak mengerti maksudnya pun kebingungan.

"Kau ingin tidur dipiring itu?" Tanyanya bingung.

Raut wajah Jungoo Kucing langsung berubah menjadi marah, namun itu terlihat lucu dimata Jonggun.

"Oh ayolah kecil, kenapa kau jadi marah? Aku hanya menebak apa yang kau mau." Ucapnya frustasi.

Jungoo Kucing berjalan kearah pintu dan berusaha memegang kunci pintu itu.

'napa harus tinggi banget sih!' -jungoo

Jonggun yang peka, akhirnya membukakan pintunya dan mengikuti si kucing itu berjalan.

Jonggun terus berjalan mengikuti kucing itu dan berhenti saat kucing itu berhenti didepan kulkas.

"Miaw! (Ini!)" -jungoo

Jungoo Kucing memegang pintu kulkas itu dengan tangan kecilnya.

Jonggun mengangguk paham, ternyata kucing ini rewel karna dia lapar. Sama seperti Jungoo, kalau lapar dia pasti mengoceh terus.

Jonggun membuka kulkas kemudian mengambil sepotong ayam dingin yang sudah matang dan menaruhnya diatas plastik lalu memberikannya ke kucing kecil itu.

"Miaw!"

"Napa? Udah dikasih malah marah." Ucap Jonggun kesal dengan kucing itu yang terus mengeong.

"Miaw Miaw!"

"Kalau gamau makan, gua buang ni ayam" ucap Jonggun yang sudah kesal.

Kucing Jungoo cemberut, kemudian dengan terpaksa memakan ayam dingin itu.

'gaenak! tapi mau gimana lagi daripada gue kelaperan' -jungoo

Jonggun mengambil air ke wadah kecil untuk minum kucing itu dan menaruhnya disamping makanannya. Kemudian mengelus-elus bulu halus kucingnya.

"Jaga rumah, gua mau pergi dulu*

"Miaw!"

Jungoo Kucing melanjutkan makannya dan Jonggun pergi mengganti bajunya kemudian langsung pergi keluar; tak lupa menutup pintu dan jendela agar si kucing tak kabur.

'gua harus minta bantuan jihoon ama si tua(dongsoo) itu buat nyari Goo' ucap Jonggun dalam hati.

Kita lihat sisi Jungoo dirumah.

'ngapain ya? bosen amat dah, tau gitu gue ikut gun aja tadi'

'Tidur aja kali ya? Dah ngantuk juga..'

Kucing Jungoo berjalan kekamarnya dan saat masuk terlihat banyak poster anime yang tertempel di dinding kamarnya dan juga manga di rak bukunya.

Kucing Jungoo mendekati kasur dan berusaha memanjatnya, tapi itu tak berhasil juga. Ia terjatuh lagi dan lagi.

'kalo gabisa naik gue tidur dimana dong?! Nih kasur licin amat dah Jadi gabisa naik gue!'

Kucing Jungoo melihat lihat sekitar dulu, siapa tau ada yang bisa dia tiduri dengan nyaman.

'oh! Di rak! , di rak ga dingin kan kalo gue tiduri, Gue bisa panjat itu gak ya? Coba aja deh'

Kucing Jungoo pun memanjat rak buku itu, dan saat sampai diatas ia membenah buku-buku/kaset itu agar dapat ia tiduri.

Setelahnya, 'nah udah nyaman nih! waktunya tidur~'

ia langsung berbaring diantara buku buku/kaset itu dan tertidur.

Kucing Jungoo pas lagi tidur:

Kucing Jungoo pas lagi tidur:

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


(Gemes banget ga si😋)







Sampai sini dulu aja. Sebenernya ini tuh udah panjang dua hari yang lalu tinggal di up aja, tapi malah kehapus :( mana cuma inget awalnya doang lagi, sisanya lupa.

So sorry, If there are error or irregular parts.

Maaf ya •́⁠ ⁠ ⁠‿⁠ ⁠,⁠•̀

can i get a vote?

Neko? || [Jonggun x Jungoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang