"Setiap detik dalam hidup adalah perjalanan, maka setiap perjalanan adalah pelajaran".
>•••00•••<
Hari ini adalah hari pengambilan raport kenaikan kelas.
Beomgyu sudah menunggu jaehyun dari beberapa menit lalu, tetapi jaehyun belum menampakkan dirinya.
Ia menunggu sambil duduk di kursi taman sekolah, acara sebentar lagi dimulai.
Beomgyu kesini dengan memesan taxi online, karena jaehyun melarang beomgyu untuk menggunakan kendaraan. Ia tidak ingin beomgyu mengalami kejadian yang sama.
"Apa masih lama?". seokjin yang tiba² bertanya kepada beomgyu.
Beomgyu segera berdiri dari duduknya "sebentar lagi Tante". Ucapnya sambil tersenyum.
Seokjin mengangguk "dimana ayah kamu?". Tanya seokjin.
Ia sudah tahu, setiap pengambilan raport. Beomgyu selalu membawa jaehyun, tidak pernah sekali pun dengan taeyong. Ia belum tahu persis apa yang sebenarnya terjadi pada keluarga Jung meskipun sudah sangat dekat.
Yang ia tahu, Jeno pernah mempunyai seorang adik sebelum beomgyu lahir. Saat umurnya 5 tahun, dia mengalami kecelakaan dan meninggal.
"Mungkin ayah...lupa".
Seokjin yang melihat beomgyu menggigit bibir bawahnya merasa sedikit kasihan.
"Tess...Tess...selamat pagii para tamu yang saya hormati".
Acaranya di mulai.
"Baiklah, tidak apa². Ayo sekalian juga Tante wakilin kamu ambil raport nya". Ucap seokjin mengajak beomgyu.
Beomgyu agak sedikit ragu akan tawaran itu, tapi mau bagaimana lagi. Mengambil raport saat kenaikan kelas disini wajib membawa perwakilan.
Ia merasa sedikit kecewa pada jaehyun. Harusnya ia datang seperti biasa saat pengambilan raport.
Padahal beomgyu sudah mengingatkannya tadi malam. Dan jaehyun hanya mengangguk angguk saja.
"Ayah beneran ga datang?".
•••0•••
Finally, beomgyu tidak pernah gagal. Ia selalu berada di posisi paling atas Dengan nilai tertinggi.
Beomgyu selalu membawa pulang banyak piala ke rumahnya, entah itu juara kelas, juara umum, juara olimpiade tingkat Nasional, dan kegiatan² lainnya.
Jaehyun merasa sangat bangga pada beomgyu. Ia tidak pernah sekalipun mengecewakan dirinya.
Beomgyu juga senang bisa membanggakan ayah nya itu dengan semua prestasi yang ia miliki.
Tetapi ada alasan lain mengapa ia nekat belajar sejak kecil, sampai saat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
AKU DAN DUNIA [✓]
Short StoryTak ada waktu untuk mengeluh. Bangun sekarang dan hadapilah segala masalah! Tersenyum dan tetap berbahagialah. Dari beberapa bekas luka yang menyakitkan, yang paling menyakitkan adalah yang tidak bisa dilihat. Kematian. •BXB area💤 *Beomgyu [uke] 🚫...