NEZZARA

chapter 9

Budidaya kan vote sebelum baca
.
.
.
.
.
.
.
.

Happy reading 💐

Kini nezza sedang santai di balkon kamarnya, ia masih merenungi sifat Alfan pada nya kenapa berbeda pikir nya , yg ia tau Alfan itu tak tersentuh, anti senyum , bicara seadanya, anti perempuan apalagi dulu sampai ada yg mengira bahwa putra sulung  dari mr.daniel A itu seorang gay,tapi nyata nya saat bersama nezza seolah itu tak pernah ada, ini aneh dan membuat nya pusing

Ting
Ting
Ting

Cecan²💋

Airin
Ngacafe Yo guys |

Fani
Ayo |

Fani
@nezza ?|

Airin
Entah |

Anda
Gk bisa sorry |

Airin
Knp |

Anda
Males mo di home aja |

Fani
Kaya yg udah punya suami aja |

Airin
🤣|

Anda
Serah  bye guys |

Nezza menghela nafas, sebenarnya ia ingin ikut tapi sekarang ia sudah bukan lagi lajang yg masih bebas

Karna sudah lumayan  malam nezza pun memutuskan untuk masuk kekamar  , untuk tidur  saat hampir tertidur ia baru teringat suaminya blm bersih² , memutuskan untuk turun dari ranjang dan menyusul suaminya yg masih setia menatapi laptop nya di kursi singgel

" Ini sudah malam apa kamu tak ingin tidur " tanya nya, sedangkan Alfan yg mendapat ajakan dari istri nya itu menaikan ujung bibir nya menjadi sedikit  sebuah senyuman

" Kata itu yg ku tunggu dari tadi " tak ambil pusing nezza langsung membantu Alfan  mendorong kursi roda nya dan membantu lain laki itu bersih² sebelum tidur

Kini mereka sudah berada di ranjang meski agak canggung bagi nezza tapi ia mulai ingin membiasakan keadaan ini

Tak menunggu lama ia pun tertidur menyelami mimpi

Sedang kan Alfan yg sudah tak merasakan pergerakan dari orang di sebelah nya pun langsung mengubah posisinya menjadi semakin dekat dengan sang istri, tak lupa juga tangan nya melingkar di pinggang gadis itu, saking nyaman nya dengan posisi itu ia langsung menyusul sang istri tertidur lelap

______

Pagi pagi sekali  nezza sudah berangkat ke kampusnya karna ada kualiah pagi tapi tak lupa mengerjakan kewajiban nya mengurus suaminya

Entah kenapa sudah beberapa hari ia merasa nyaman di mansion, kemungkinan karna tak ada ayah dan ibu mertuanya plus adik iparnya itu

Tapi ia heran ia dan adik ipar nya itu kan satu kampus tapi ia tak melihat lelaki itu sejak tak terlihat di mansion, entah lah itu bukan urusan nya juga

Pukul 14:41 nezza sudah selesai dengan mata pelajaran nya ia pun memutuskan untuk pulang

" Kita duluan nez " ucap Airin sambil melambaikan tangan nya