Chapter Twelve (keributan)

48 7 0
                                    

*BRUAKH

Kesabaran Yari sudah menipis, sekarang tubuh Luffy palsu itu sudah terpental sangat jauh akibat tendangan yang baru Yari keluarkan. Mata warga warga di sana membulat lebar dengan apa yang Yari lakukan, fikir mereka Yari sangat berani menendang Luffy

Teman teman Luffy palsu atau bisa di bilang orang orang yang juga meniru kru mugiwara lainnya tercengang dengan apa yang baru saja Yari lakukan. Alasan mereka semua tidak mengetahui identitas Yari, karena ia menggunakan sebuah topeng

"Akh... Apa yang kau lakukan hah?! Berani sekali kau!!!"

Sebenarnya Luffy sedikit shock. Harusnya ia juga menyuruh Yari agar tidak membuat sebuah masalah. Sedangkan Yari ia memandang remeh Luffy palsu tersebut

"Hanya menyingkirkan sampah"

Ucap Yari santai membuat Luffy palsu menjadi sangat kesal dan ingin membunuh nya

"Apakah kau tidak tau sedang melawan siapa?! Kau akan mati di tangan kapten kami!!"

Ucap Nami yang palsu dengan sombongnya. Aku tidak perduli dan menarik tangan Luffy untuk pergi menjauh dari mereka semua, Yari sudah muak melihat wajah si peniru peniru itu

"Berani sekali kau, sepertinya kau sedang mencari mati denganku" ucap sombong Luffy palsu

Ia berdiri dan memandang remeh Yari, walaupun begitu, badannya terasa sangat sakit, namun ia tutupi tidak ingin terlihat lemah

"Hah?! Bisakah kau diam??"

Yari sudah tidak tahan, namun Luffy memegang bahunya agar Yari tidak mengamuk kembali

"Sudah lah Yari..."

Yari berdecih kesal, menahan emosi nya sambil melihat para peniru itu telah menghancurkan nama baik Luffy. Karena tidak ingin merepotkan kaptennya, Yari langsung berjalan untuk pergi

"hoi tunggu dulu!! apakah kalian pergi begitu saja setelah melakukan hal ini?! jangan lupa aku adalah Monkey D Luffy"

sontak yari menghentikan langkah kakinya. begitupun dengan Luffy, terlihat tatapan Yari berubah menjadi sangat tajam, ingin sekali Yari merobek daging-daging para peniru tersebut

"Bisa kah kau jaga ucapan mu?" Ucap Luffy dengan nada yang lebih dingin dari biasanya. Yari sedikit shock dengan nada yang di keluarkan Luffy, karena ini sangat tidak biasanya

"Apa kau berani melawan ku?

"..."

Seketika keheningan terjadi. Luffy dan Yari telah menghentikan langkahnya ketika mendengar kata kata yang baru saja di ucapkan oleh Luffy palsu. Wajah Yari merah karena kesal

"Kapten... Bolehkah aku mengurus ini?" Tanya Yari yang membuat Luffy berfikir sejenak

"Ah wakatta"

Setelah mendapatkan izin dari sang kapten, Yari menyeringai puas. Mungkin dirinya yang akan menjadi orang yang terlebih dahulu tentang samaran nya, dan dirinya juga akan menjadi berita pertama yang menyebar. Karena Yari juga seperti Luffy, dikatakan menghilang secara mendadak dan tidak di ketahui lokasinya. Banyak yang mengira jika Yari telah tewas di Marineford, namun jika hal itu benar, para marine tidak menemukan mayat tubuh Yari.

Baiklah, sekarang kita balik ke cerita ny

Yari menyeringai puas, ia mulai melepaskan penutup kepala dan topengnya. Warga warga sekitar melongo ketika melihat wajah di balik topeng tersebut, siapa yang tidak kenal dengan yari yang suka haus darah dan berdarah dingin. Bahkan para peniru tersebut menjadi merinding, setelah mengetahui jika wanita yang baru saja mereka ancam adalah orang yang menghilang beberapa tahun ini, dan orang yang sangat berbahaya

"Hmm? Kenapa reaksi kalian seperti itu huh?"

Nada Yari terdengar sedikit dingin, namun bercampur nada mengancam dan tajam. Yari juga mengeluarkan senyum khasnya, tapi tidak seperti senyuman khas milik Luffy. Senyuman khas Yari bisa di bilang seperti senyuman seorang psikopat yang sedang kehausan darah. Seperti itulah senyuman Yari saat ini.

Yang awalnya para peniru itu bangga dan percaya diri, sekarang semua itu menghilang ketika mengetahui jika wanita yang ada di hadapan mereka adalah Yari

Luffy berjalan mundur agar jauh dari Yari, namun tentu saja Yari sadar dengan hal itu.

Tiba tiba Yari menggerakkan tangannya, membuat orang-orang di sekitar bingung dan memiliki firasat buruk. Dengan waktu yang sama, langkah Luffy palsu terhenti, matanya membulat lebar tidak percaya, Karena kaki nya berhenti sendiri tanpa di hentikan olehnya, seperti ada yang sedang mengendalikan tubuhnya. Luffy palsu menatap Yari tidak percaya, ia yakin jika Yari lah pelakunya. Sekarang Luffy palsu tau mengapa Yari sangat di takuti oleh orang-orang yang mengetahui namanya. Yari menghentikan pergerakannya menggunakan sebuah benang tipis, seperti seorang shichibukai yang bernama Doflamingo.

"A-Apa yang kau lakukan hah?!" nada Luffy palsu itu terdengar sangat gemetaran. Ia tidak menyangka jika orang yang baru saja ia bentak adalah orang paling berbahaya

"kau bertanya?" tatapan Yari terlihat dingin dan seperti kehausan darah.

Merasa reaksi lawan sangat membosankan, Yari semakin mengencangkan benang yang melekat di tubuh Luffy palsu. terlihat darah mulai menetes dari tubuh sang lawa, ia tidak bisa berkata kata lagi untuk saat ini. namun tak berselang lama, Luffy memegang pundak Yari. sontak Yari menoleh menatap Luffy dengan tatapan kebingungan.

"Sudah lah Yari, biarkan saja" luffy angkat bicara dan memegang tangan Yari

Entah mengapa Yari sedikit shock, karena tangannya di pegang secara tiba tiba oleh Luffy. Jantungnya berdetak lebih cepat dari biasanya. Yari bingun dengan apa yang tejadi pada tubuhnya, ia mencoba berpositif thingking jika ini hanyalah sebuah kebetulan.,

Sedangkan Luffy wajah nya mulai memerah, sebenarnya jantungnya juga berdetak dengan cepat, namun wajah polosnya menutupi semua hal itu. ia mulai menarik tangan Yari perlahan menuju tempat di mana mereka akan beremu kru mugiwara lainnya. namun tanpa sepengetahuan Luffy, semua orang di belakang mereka telah menjadi daging cincang, termasuk para warga yang tidak bersalah.......





MAAFKAN AUTHOR YANG BARU UPDATE. Author senagaja sih, soalnya author selalu ada kerjaan lain, jadi begitulah. Maap ya para reader.




Mimpi Ku Tercapai!!! (Season Two‼️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang