Hahaha
Hahah!Tertawa nya bergema tepat di belakang sekolah. Segerombolan siswa sedang memukul dan menendang 1 siswa yang di percayai kalau dia seorang gay.
"Hei! Apakah enak menyukai lubang berkerut hah?! Lebih enak lubang berlendir bodoh!! Dasar kau gay menjijikan!!"
"Uhh! Aku mohon lepaskan aku..aku minta maaf!"
Duaghh!
Kaki nya tepat mengenai wajah nya.
Yang menendang itu pemuda benama naruto. Dia sedang membully orang di percaya sebagai gay. Dia sangat jijik dengan orang gay dan ingin sekali menghancurkan nya."Huh kita akhiri ini teman teman, kalau lama lama nanti sepatu ku akan menjadi tidak terpakai" Ucap naruto kepada teman teman nya. Dan mereka menuruti naruto lalu pergi dari tempat itu.
Di dalam kelas
Hei kamu lihat tidak murid baru kelas sebelah itu?
Aku lihat dia, dia sangat tampan
Ya benar dia tampan sekali"Hei apa yang sedang kalian bicarakan?" Naruto menghampiri wanita wanita yang sedang bergosip itu.
"Itu ada murid baru kelas sebelah, dia sangat tampan dan banyak wanita yang mendekati nya saat dia muncul di sini"
Setelah mendengar itu naruto pun langsung duduk ke tempat duduk nya.
"Murid baru? Kenapa aku tidak tahu, cih aku ketinggalan informasi"
Kringg!! Bel masuk sekolah berbunyi.
Pelajaran pun di mulai.
Pulang sekolah.
"Yo gua pulang duluan" Ucap naruto melambaikan tangan.
"Iya bro!!"
Naruto melanjutkan jalan nya lalu..
Bruk! Dia menabrak seseorang yang lebih tinggi dari nya."Hoi! Kalau jalan liat liat dong!" Protes naruto. (padahal dia yang nabrak, orang yang di salahin)
"Aku mengenal suara mu.. " Ucap pemuda tinggi itu.
Deg! Naruto mengangkat kepala nya untuk melihat wajah pemuda tinggi itu, dan... Badan dia serasa lemas dan jantung nya terasa berhenti.
"... Naruto" Pemuda tampan dengan wajah dingin nya, menunjukkan senyum tipis namun menyeramkan bagi naruto.
Naruto langsung mundur dan berlari dengan kencang."Hm? Dia lari begitu saja" Ucap dalam hati pemuda tampan itu.
Sesampainya di kosan naruto
Hahh... Hahh...
Kenapa dia ada di sini? Bukan nya dia ada di korea.. Kenapa bisa dia di sini... Dan apa apaan dengan dia memakai seragam sekolah yang sama dengan ku, apakah dia adalah murid baru yang di bicarakan tadi?.. Sasuke sialan!!Mati aku...
"Ahh!! Sakit Sasuke!! " Erangan keras pemuda kecil berambut pirang yang kesakitan saat pemuda berambut hitam memasukkan penis nya ke dalam lubang kecil yang kering itu.
Bisa di lihat kalau lubang nya berdarah cukup banyak karna robek."Naruto kau cantik sekali" Sasuke mengelus lembut pipi naruto lalu..
Plok
Plokk
Plok!!"Sakitt sakitt sekali Sasuke hikss"
"Kita akan terus bersama" Sasuke itu menyeringai.
"Tidakk!!" Naruto bangun dalam tidur nya, wajah nya berkeringat dan jantung nya berdebar kencang.
"Ha.. Hahh.. Mimpi itu lagi" Naruto memegang kepala nya sakit dan dia melirik jam...
"Telatt!! " Naruto bergegas siap siap dan berangkat sekolah.Sampai sekolah
"Huhh untung tidak telat" Naruto bernafas lega lalu dia melirik ke segerombolan wanita yang mengelilingi lelaki tinggi dan dia membulatkan matanya saat melihat lelaki itu siapa..
Sasuke!!
Sasuke malah melirik naruto dan mata mereka bertemu, Sasuke menatap naruto dengan dingin dan senyum tipis menyeramkan nya muncul.Naruto langsung berlari dengan cepat masuk ke kelas nya.
Di kelas
Kenapa aku harus bertemu dia lagi? Kenapa dia malah sekolah di sekolah yang sama dengan ku? Kenapa kita harus di pertemukan lagi? Apakah aku harus merasakan sakit nya saat itu?
Banyak pertanyaan yang berputar di pikiran naruto
Kring!! Bel masuk pelajaran berbunyi, dan guru pun datang, namun dia tidak datang sendiri... Dia datang dengan seseorang yang...
"Selamat pagi anak anak" Ucap guru di depan kelas
"Pagi bu!" Jawab murid serempak.
"Hari ini ada murid baru di kelas kita, kemarin dia di kelas b, namun dia di pindahkan di kelas a, perkenalkan diri mu nak"
"Uciha Sasuke" Ucap singkat nya tapi membuat wanita tak tahan dengan suara dingin lembut nya.
"Baiklah Sasuke, kau duduk di samping naruto"
Deg! Hati naruto serasa mau pecah saat mendengar itu, dia sudah takut setengah mati sedari tadi.
Sasuke berjalan ke arah kursi yang di arahkan oleh guru.
Dia duduk tepat di samping kiri naruto."Seperti yang ku bilang, kita akan selalu bersama" Ucap Sasuke dalam hati dengan menatap naruto yang buang muka dengan tubuh nya yang sedikit gemetar.
Pelajaran pun di mulai
Di belakang sekolah
Naruto dari tadi hanya diam dan melamun saja.
Naruto
Naruto!
Hoi naruto!!"Eh iya apa"
"Kenapa diam saja? Dari pada diam saja mending kita gangguin si gay itu"
"Hm tidak dulu, sedang tidak ga mood"
"Yaelah, okeh deh kami mau jajan ke kantin dulu gapapa sendiri?"
"Ya gapapa lah, di kira gua cemen apa?"
"Ahaha gak lah, yaudah kita berangkat"
Teman teman nya naruto pun pergi, menyisakan naruto yang sendiri dengan hati yang tidak enak... Dan benar saja
"Naruto" Suara pemuda.. Sasuke.
Naruto menoleh dan dia membulatkan mata nya kaget.. Dia mencoba lari lagi namun..
Grep!!
Bukh!!"Argh!!" Tangan nya di tarik lalu di tahan di atas kepala dan di himpit di antara tembok.
"Kau tidak bisa melarikan diri lagi" Sasuke masuk ke leher naruto dan mengendus nya, naruto kegelian.
"Aku merindukan mu"Lanjut ga??
Vote ya kalau mau lanjut
Biar semangat saya nya
KAMU SEDANG MEMBACA
NaruSasu Or SasuNaru
NouvellesCerita pendek narusasu or sasu naru 18+ klo gk suka gk usah baca ini cerita boy x boy ya