Pesta pertunangan di antara Leonardo dan Mikhaila berlangsung dengan sempurna, Rosea menikmati setiap sesi pesta yang elegant dan juga romantis, menikmati pemandangan orang-orang kelas atas yang membicarakan bisnis.
Ada beberapa moment ketika melihat keberadaan orang-orang kelas atas yang berkumpul, Rosea berdebar seperti merasakan déjà vu. Rosea familiar dengan keadaan itu.
Jacob sempat memberitahu Rosea bahwa dulu Rosea sering kali datang ke pesta dan banyak membangun komunikasi dengan beberapa pengusaha dan pejabat, sayangnya kini Rosea melupakan hal itu.
Kini, dalam beberapa kesempatan Jacob memperkenalkan Rosea pada beberapa orang asing kenalannya untuk membangun kembali rasa percaya diri Rosea yang sempat hilang.
Rosea menikmati semuanya, terkecuali sikap tuan rumah yang tidak berhenti memperhatikannya tanpa alasan, terutama wanita yang diumumkan sebagai tunangan Leonardo.
Rosea bisa merasakan tatapan tajam penuh permusuhan Mikhaila, beberapa kali wanita itu kedapatan merangkul lengan Leonardo dan sedikit mengangkat wajahnya dengan angkuh.
Rosea tidak nyaman dan bergelut dalam rasa penasaran.Ada apa dengan mereka berdua? Mengapa mereka terus memperhatikanku? Apa dulu aku pernah membuat kesalahan?
Beberapa pertanyaan muncul di benak Rosea.
“Sea, aku mau memperkenalkan kamu kepada seseorang,” ucap Jacob terdengar serius seraya menarik Rosea pergi menjauh dari kerumunan.
“Pada siapa?”
Jacob tersenyum lebar. “Aku ingin mengajak seseorang untuk berpesta lagi di luar, tapi dia terlihat ragu karena aku bersamamu. Jadi Sea, kamu harus mengaku sebagai saudara agar urusanku lancar,” ucap Jacob terdengar seperti memohon kerjasama Rosea.
“Ini untuk urusan bisnis atau pribadi?”
Jacob tertsenyum malu. “Sea sayang, jika ini urusan bisnis, aku tidak ragu untuk mengaku pacar kamu agar kamu aman, tentu saja ini untuk urusan pribadi.”
Rosea memutar bola matanya terlihat malas, dia tidak suka terlibat dengan petualangan cinta Jacob yang liar tidak terkendali. Namun di sisi lain Rosea tidak bisa menolak karena dia juga sering membutuhkan Jacob.
Sedikit aneh bila memikirkan kejadian delapan bulan yang lalu, ketika Rosea terbangun setelah kecelakaan, orang pertama yang dia ingat adalah Jacob, teman masa sekolahnya, tetapi Rosea sampai membutuhkan waktu beberapa hari untuk Rosea kembali teringat kedua orang tuanya.
“Sea, kenapa melamun?”
“Aku tidak apa-apa.”
“Ayo.” Jacob menarik Rosea pergi.
***
Bayangan wajah Rosea terpantul di cermin, wanita itu meneliti penampilannya yang masih baik dan tidak membutuhkan perbaikan make up.
Sudut bibir Rosea terangkat membentuk senyuman, mengatur ekspresi yang harus dia tunjukan di depan banyak orang asing yang tidak dia mengerti bahasanya.
Suara langkah kaki seseorang terdengar masuk ke dalam toilet.
Melalui cermin yang dilihatnya, Rosea melihat Mikhaila yang datang dan kini wanita itu berdiri di sisi Rosea, saling memandang melalui cermin di hadapan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsession My-Ex
RomanceWarning 🔞 Setelah delapan bulan mengalami kecelakaan yang membuat sebagian ingatannya menghilang, Rosea akhirnya mulai belajar menjalani kehidupannya yang nomal lagi. Rosea pergi menemani Jacob ke Paris untuk mengahadiri pesta pertunangan temannya...