Transmigrasi to novel B×B [ Hiatus Sementara ]

misi

Tiga hari sudah, Viona berada di rumah sakit, dan tadi dokter mengabarkan bahwa kondisi Viona sudah membaik dan boleh pulang sore ini, Viona dan sekeluarga jelas senang, akhirnya mereka bisa pulang dan keluar dari tempat penuh obat ini, alias rumah sakit, jam baru menunjukkan pukul 13:45 dan rencananya Viona akan pulang pukul 16:00 karena harus konsultasi terlebih dahulu kepada dokter agar dirinya tidak kembali masuk rumah sakit,diruangan nya pun, hanya ada dia dan Aska, karena katanya orang tuanya sedang menyiapkan penyambutan nya, katanya

Anggun alias Viona POV

Akhirnya sebentar lagi gue keluar dari rumah sakit, kalau ditanya gue seneng apa enggak, ya seneng lah ege, selama dirumah sakit gaada yang gue lakuin, gue cuma tidur, makan,dan ke WC , ya, gue bosen lah kalau harus begini terus,

Gue berharap selain keluar dari rumah sakit gue juga bisa keluar dari dunia ini,

Sekarang gue lagi nggak ngapa-ngapain, gue cuman lagi duduk sambil main hp , sekalian baperin si kevin lumayanlah buat bahan gabut, meski pun gue agak gimanaa gitu, kalau harus ngetik pake aku-kamu, apalagi sampai pake sayang-sayangan ,tapi ayolah ini hanya untuk bahan gabut saja,tapi gue berpikir, kalau virtual aja bisa seseru ini gimana kalau gue baperin orang random secara non virtual ya?, mungkin seru, terus kalau dia udah baper gue bakal bikin dia bucin, terus kalau dia udah bucin gue sakitin deh,gila pasti seru banget, fiks lah kalau gue udah keluar dari rumah sakit, gue bakal cari mangsa,hahahahahahaha, pasti gampang lah, secarakan,si Viona ini tuh, cantik, apalagi di dalam raganya ada gue yang jelas-jelas,udah cantik,baik, tidak sombong, imut, lucu, lembut bagaikan cloud bread , Ceilahh

Tapi sebelum gue baperin orang lain gue harus praktek dulu, biar nanti gue udah pro, tapi siapa ya, kira-kira,orang yang bisa gue jadiin bahan praktek sekaligus bahan percobaan?,

Ahha, ternyata orang yang akan saya jadikan bahan percobaan,ada didepan mata saya sendiri,(sok bijak)

" Woyy!!!"

Bukannya ngejawab, minimal ngomong 'apa' ni orang malah diem aja, sambil baca buku, gue kan jadi curiga,buku apa yang dia baca?tapi setelah gue liat -liat ternyata buku ensiklopedi,tapi Kenape ya ni orang gue liat -liat dari kemaren kayaknya dia males banget kalau gue ajak ngomong,apa gue ada salah ya?

" Lo kenapa sih, kok gue liat -liat lo kayak punya dendam sama gue,"

" Gak" ucap nya singkat

Meskipun gue agak-agak pengen nimpuk kepala si Aska, tapi no problem, gue harus sabar, karena sebagai player,yang harus meluluhkan hati mangsa percobaan, gue harus sabar,tapi dia bakal luluh nggak ya? secarakan dia ini eeeee agak belok, tapi gue kan belum nyoba kali aja nanti dia kembali ke jalan yang lurus,dan tidak menyukai batang lagi,ayo semangat anggun!!!!' tapi kalau dia nggak berhasil,gue bakal nyari mangsa lainnya, WASPADA LAH, DUNIA KARENA BUAYA BETINA AKAN SEGERA MUNCUL KE PERMUKAAN UNTUK MEMANGSA PARA PEMUDA,HAHAHAHAHA

Oke fine mari kita mulai,

Anggun alias Viona POV end

Viona pun turun dari ranjang rumah sakit, lalu menghampiri Aska yang sedang duduk sambil membaca buku di sofa,dia pun duduk tepat di samping Aska,

Aska memang menyadari nya tapi dia tidak menghiraukan Viona meski hatinya sudah pak cepak-cepak jeder, dia berusaha untuk tetap tenang,lalu dia bergeser sedikit agar tidak terlalu dekat dengan Viona karena kalau terlalu dekat, itu berbahaya bagi jantung nya

Viona yang sadar Aska menggeser posisi nya dia pun ikut menggeser posisi nya,dan alhasil mereka sangat dekat,

Meski berdekatan Aska masih acuh tak acuh dengan keberadaan Viona
Yang berada disampingnya,tapi tidak ada yang tau isi hatinya