You Know JMT? [END]

3. Joging

Aldo terlihat kesusahan saat memperbaiki motornya yang mogok.

"duh itu gue tolongin gak ya? Tapi kalo gue tolongin ntar malah kisah nya jadi sama kek dulu dong. Ntar gue jadi pacaran sama dia"  Adel menggaruk kepalanya.

Ia menggeleng pelan "gue gak mau lagi pacaran sama cowok Asstagfirullah kayak dia!!" adel mulai mengayuh sepedanya lagi.

Saat telah sampai di depan gerbang rumahnya, adel menoleh sebentar.

Adel manggut-manggut "Ooh jadi itu rumah dia"

"eh dek" orang dari rumah yang sama dengan orang jutek kemaren memanggil adel.

"sini" adel berjalan sambil menuntun sepeda ke arahnya.

"ada apa ya kak? " tanya adel.

"maaf yaa, tadi siang waktu adek, kaka nganterin bingkisan kayak cuek gitu. Emang adek kaka yang kedua itu agak pendiem anaknya" orang itu menyerahkan sekantong kresek yang berisi martabak coklat dan stroberi.

"loh kok di kasih lagi kak? " adel menerima pemberian itu.

"gpp tadi belinya kebanyakan hehe. Oh iya, kenalin nama kakak Chika" chika mengulurkan tangannya.

Adel menyambutnya dengan senang hati. "aku adel kak"

"kamu satu sekolah kan ya sama adek kakak yang cuek itu? " tanya chika.

"iya kak" jawab adel.

"untuk dia, panggil aja ara ya"

Adel mengangguk mengerti. Setelah nya kak chika pamit untuk masuk ke dalam rumah lagi.

"mayan martabak dua bungkus nyam nyam" adel menepuk perut nya.

Ceklek

"assalamualaikum "

Adel menaruh martabaknya di meja. Ia berganti baju sebentar, lalu kembali lagi untuk makan.

"humn enak sekalii" adel menghapus jejak coklat yang ada di sisi bibirnya.

AAAAAAAAAA

"buset teriakan siapa itu! " adel mengusap dadanya yang berdebar karna kaget.

Dia berjalan menuju keluar. Lalu mengintip di balik gerbang.

Ah ternyata itu adalah chika sedang bersama temannya.

"eh maaf ya del kalau keganggu, ini nih adek kaka christy ngagetin" ucap chika saat mengetahui keberadaan adel.

"hehe iya gpp kok kak" adel bersitatap dengan teman chika, lalu ia tersenyum.

"hoamm, yaudah ku masuk dulu ya kak.. Ngantuk" adel mengusap matanya yang telah lelah.

"iyaa tidur gih" adel pun masuk ke dalam rumah. Mengunci pintu nya lalu berjalan ke kamar.

Bukk

"hadeh" ia meregangkan otot tubuhnya.

"eh, setelah di pikir-pikir.. Dulu gue gak pernah kenal kak chika sama para adek nya deh" adel mengetuk dagunya.

"apa gara-gara tadi gue nggak nolongin aldo?? Masak hal sekecil itu bisa merubah masa depan sih? Okeii lah.. Gue harus hati-hati mulai sekarang" Setelah membaca doa, adel pun terlelap.

***

Nghhh

Adel menggeliat sebentar, lalu mengambil handuk dan peralatan lainnya untuk mandi.