• menghilang •

947 65 1
                                    

Ini cerita nya aku revisi yaaa

Tenang aja, ga bakal ilang kok part part bucin mereka

karena ini aku revisi cerita awal aja jadi bab bucin ini bakal ada di tengah tengah part atau bisa di akhir

Oke bub segitu dulu

Udah pada penasaran kan bab revisi nyaaa?


~~~

Flashback on__

Tok tok tok

"Alaa, main yu" ujar Rakha kecil berteriak sembari menggedor pintu rumah teman kecilnya.

Seseorang membukakan pintu membuat rakha kecil tersenyum, tetapi senyumnya memudar saat mengetahui bahwa orang itu bukan temannya "Eh adek siapa, ngapain disini?" Ucap wanita yang sedang membawa pakaian kotor, ntahlah mungkin ia ingin pergi ke laundry.

"Tante siapa? Ala nya mana?" Tanya Rakha kecil dengan wajah datar.

"Saya Emil, tetangga baru kamu. Saya baru pindah kemarin, kalau boleh tau ala itu siapa?" Emil mengelus pelan rambut Rakha kecil dengan senyumannya.

"Ala temen aku yang tinggal disini" balas Rakha kecil

"Oh orang yang dulu tinggal disini. Kemarin Tante beli rumah ini, dia pindah baru saja tadi pergi"

Rakha kecil pergi begitu saja tanpa pamit kepada Emil yang sedang tersenyum kepadanya.

Rakha kecil kecewa, kenapa Mala tidak memberi tahunya jika ia akan pindah.

Di tengah perjalanan pulang Rakha kecil melihat sebuah mobil yang terparkir di pinggir jalan, ia seperti mengenal mobil itu. Rakha kecil memutuskan untuk tidak melanjutkan perjalanan pulang nya, ia memilih mendekat ke mobil tersebut.

Dugaannya benar. Ia mundur satu langkah dari mobil tersebut saat mendengar tangisan anak kecil yang menurut nya tidak asing. Mala, ya anak kecil yang ada di dalam mobil itu adalah Mala, teman kesayangan Rakha.

Mala kecil melihat keberadaan Rakha yang berada tidak jauh dari mobilnya, sontak Mala kecil memberontak dari pelukan ibunya lalu berteriak meminta tolong kepada Rakha kecil hingga menangis.

Rakha kecil berlari ke mobil Mala kecil dan segera membuka pintu mobil, beruntung sekali pintunya tidak di kunci sehingga memudahkan Rakha kecil untuk menggapai tubuh mungil Mala dan membawanya menjauh dari jangkauan orang tua Mala.

"Kamu harus ikut kita, Mala!" Tegas pria berumur tiga puluh ke atas, dia papah Mala, Reynal Frans Kaisar. Wajah pria tersebut seperti sedang menahan amarah, mengapa putrinya itu tidak menuruti kemauan nya, padahal Mala itu perempuan yang penurut tapi ada apa dengan nya kali ini?

"Mala ndak mau ayah, Mala mau sama ata di sini" rengek mala kecil kepada orang tuanya, ia ingin selalu bersama Rakha seperti janjinya.

"udah mas jangan marahin Mala, kasian dia" pinta Risha, dia bukan ibu kandung Mala tetapi dia sangat menyayangi Mala seperti anak kandungnya, Risha Amanda felisya.

"Kalau dia dari sekarang saja udah ga nurut, nanti dewasa dia mau jadi apa? Dia harus di didik dari kecil"
Tegas Reynal menarik tubuh mungil Mala secepat mungkin hingga tidak sengaja kuku nya menancap pada lengan Mala akibat tarikan itu membuat lengan Mala terluka.

Cerita Kita (?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang