17.KENCAN DI TAMAN

496 43 3
                                    


Warning teruntuk para jomblo
╮⁠(⁠.⁠ ⁠❛⁠ ⁠ᴗ⁠ ⁠❛⁠.⁠)⁠╭

Suasana di taman
Sinar matahari yang tidak terlalu terik terkesan cerah.Angin sepoi sepoi menggoyangkan bunga bunga indah di taman,burung burung berkicauan saling bersahutan bagai seseorang sedang bernyanyi sangat ramah ditelinga.Suasana asri dan damai dapat dirasakan dipadukan dengan pohon pohon yang segar menambah keindahan taman bunga.

Terlihat sepasang kekasih ,sedang menikmati keasrian taman dengan duduk di kursi panjang taman bunga yang disediakan dibeberapa tempat dibawah pohon agar menambah kesejukan saat bersantai duduk di kursi menikmati udara segar sambil bersantai.

Ara duduk bersandar dipunggung kursi dan tangan kirinya di atas punggung kursi ,sebagai bantal leher Chika .

" Sayang " ucap Chika bersandar

" Iya ...? " ucap Ara menatap Chika

" Ternyata kamu romantis banget ya ..? " ucap Chika malu

" Massa ...? " ucap Ara alisnya naik keatas

" Iya,kemarin 1 hari kita pacaran bersamaan hari Valentine ,kamu kirim aku bunga ,coklat dan surat makasih banget " ucap Chika memeluk Ara

" Karena aku Sayang kamu " ucap Ara membalas pelukan Chika dengan hangat dan lembut lalu melepaskan nya

CUPP..
Ara mencium kening Chika
membuat pipi Chika memerah

" Aku baru pertama kali nya ngerasain jatuh cinta, ternyata benar ya ,kata orang orang " ucap Ara terhenti sejenak

" Apa ...? " ucap Chika masih memeluk Ara

" Kata orang orang,seseorang yang jatuh cinta serasa terbang tinggi " ucap Ara memandang keatas langit biru dihiasi awan putih terlihat sangat indah

" Chika, aku akan berusaha buat kamu bahagia dan aku akan menjaga kamu sampai akhir hayat ku " ucap Ara tegas memegang kedua pundak Chika menatap tajam mata Chika

Chika melihat Ara bersungguh sungguh , Chika melihat sifat kedewasaan Ara keluar ,Chika tersentuh hatinya karena Chika was was apakah kedua orang tuannya akan menyetujui hubungan mereka ...? Chika memeluk erat Ara lalu menangis .

" Hikk ..!! hikk ..!! Ara makasih,berjanjilah kamu akan selalu bersama ku dan menjadi pasangan hidup ku selamat nya hikk ..hikk " ucap Chika terus menangis

" Iya ,aku berjanji sayang ..." ucap Ara dengan suara berat tepat berada ditelinga Chika .

Mereka memejamkan mata sejenak ,merasakan kehangatan tubuh pasangan mereka ...terasa hangat dan nyaman ...

Ara melepas pelukannya dengan perlahan ,lalu mengusap air mata Chika .

" Udah jangan nangis,aku ajak kamu kesini untuk menikmati kesegaran dan keindahan taman ini sayang ,bukan untuk menangis " ucap Ara memberi senyuman indahnya

" Iya Ra " ucap Chika menunduk sedih

Ara berfikir mencari ide agar Chika terhibur melupakan kesedihannya .Ara mengamati sekeliling mereka , yang dikelilingi banyak bunga indah ,pandangan Ara terhenti saat melihat bunga matahari segar dan indah .

Ara beranjak dari kursi mengandeng Chika ,mendekati bunga matahari disebelah kanan agak jauh kedepan .

" Chik, sini liat deh " ucap Ara menarik lembut tangan Chika menunjukkan bunga matahari

" Aapa..??!" ucap Chika heran apa yang dimaksud Ara

" Liat bunga mataharinya ,indah ya ..? cantik banget ,bunga matahari nya kayak matahari yang selalu menerangi bumi sama kayak kamu yang menyinari hati aku " ucap Ara penuh senyuman memetik lalu memberinya ke Chika ,

My Taste Girl ( gadis seleraku )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang