Ketos dan Troublemaker 12

381 33 1
                                    

Hari ini Ashel sudah di bolehkan untuk pergi sekolah setelah istirahat dirumah 2 hari penuh

Dia tidak sengaja melalui Evan yang sedang ngobrol bersama teman-temannya

Ketika ia melalui Evan, dia melirik nya sedikit dan Evan juga meliriknya

"Psikopat.."

"Oh, dia sudah kembali?"

Ashel masuk kedalam kelas dan sudah ada teman-temannya yang menunggu kedatangan sang gadis itu

"Ape lu semua?" tanya Ashel seraya duduk di bangkunya

Indah yang belum tidur semalaman gara-gara ngejar deadline berucap "Shel.. kenapa tugas osis banyak bener? lo nya aja kagak ada" ucap Indah lemas, dia sebenarnya ngantuk banget tapi gak bisa tidur gegara sekolah

"Ya mana gue tau kak, yang ngasih kan kepsek" ucap Ashel menyercitkan keningnya

"Ini kalo pingsan salah kepsek dong?" ucap Fiony yang terlihat segar padahal masih pagi

"Ya iyalah, masa gue? Gue cuma ikutin suruhan mereka aja" ucap Ashel, dia tidak ingin disalahkan karena pada dasarnya emang ini suruhan kepsek

"Kita kek kerja rodi anjir.." ucap Chika, dia sebenarnya gak mau ikut osis tapi oknum yang bernama Indah ini maksa banget

"Kan kita emang budak kepsek anjir" tukas Kathrin

"Enak bener lu motong gue" ucap Chika gak terima dipotong oleh Kathrin

"Ya maaf" Kathrin meminta maaf dengan setengah hati

Mereka tidak sadar kalau Indah sudah tertidur dari tadi karena kelelahan, Ashel menengok kearahnya dan melihat Indah sudah tertidur pulas di sampingnya

Fiony menggoyang-goyangkan tubuhnya agar ia terbangun

"Ini nih, berawal dari iseng daftar osis malah keterima" ucap Freya menepuk jidatnya

"Hey! Bentar lagi masuk!!" teriak Chika, Indah yang mendengar teriakan Chika terbangun dan melihat sekeliling

"Hah? Hah?" Chika memutar matanya mendengar kalimat pertama yang keluar dari mulut Indah "hah ho hah ho"

Chika segera menarik Indah keluar dan diikuti oleh Fiony yang ditinggal sendiri disana

"Resign aja kali ya?" ucap Freya yang sedang berpikir mau resign atau enggak

----

Evan menendang kaleng bekas minumnya dengan keras menyebabkan kaleng itu mengenai tembok

"Seharusnya dia mati."

Evan memasukkan tangannya kedalam kantong celana dan pergi dari sana

"Kamu akan mati di tanganku, Ashel."

----

Adel dan teman-temannya gak ke kantin pas istirahat pertama karena mereka sibuk ngobrol

"Menurut lo semua pembunuh Evelyn sama Algerda ni umur berapa?" tanya Flora tiba-tiba tanpa berpikir panjang

"25 tahun?" jawab Zee dengan tanda tanya yang jelas terdengar di akhir

"Kayaknya kurang deh" ucap Jesslyn, dia tidak terlalu yakin seseorang berumur 25 tahun akan melakukan hal itu, walaupun banyak kasus yang dilakukan oleh orang yang berusia 25 bahkan lebih

"Kenapa lo mikir kek gitu?" tanya Lulu mendengar ucapan Jesslyn

"Ya.. gak mungkin aja?" jawab Jesslyn ragu, dia sebenarnya juga gak tau kenapa dia berpikir pembunuhnya bukan berusia 25

Ketos dan Troublemaker (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang